Pelatihan Literasi Permainan Daring (Online Game) bagi Pelajar SMP Islam Raudlatul Hikmah, Pamulang, Kota Tangerang Selatan.

Romadlan, Said dan Maududi, Mukhlish Muhammad Pelatihan Literasi Permainan Daring (Online Game) bagi Pelajar SMP Islam Raudlatul Hikmah, Pamulang, Kota Tangerang Selatan. In: Pelatihan Literasi Permainan Daring (Online Game) bagi Pelajar SMP Islam Raudlatul Hikmah, Pamulang, Kota Tangerang Selatan., 14-15 Januari 2022, Pamulang, Kota Tangerang Selatan. (Unpublished)

Preview

Text Laporan akhir pkm literasi permainan daring rudhal lengkap-said romadlan.pdf - Other Download (6MB) | Preview

Abstract

Salah satu bentuk teknologi komunikasi yang menimbulkan ketergantungan namun
dan banyak digemari oleh berbagai kalangan saat ini adalah permainan daring (online game).
Permainan daring merupakan jenis permainan komputer yang memanfaatkan jaringan
komputer. Secara umum dampak utama permainan daring adalah kecanduan (adiksi).
Permainan-permainan daring tersebut menimbulkan efek kecanduan (adiktif) di mana para
pemainnya menghabiskan banyak jam dalam sehari untuk bermain permainan daring ini. Di
kalangan pelajar SMP Islam Raudlatul Hikmah, terdapat indikasi awal adanya sebagian
pelajar yang kecanduan permainan daring ini, yang berdampak pada penurunan prestasi
belajar dan perilaku kurang peduli terhadap sesama pelajar, guru, dan lingkungan.
Solusi permasalahan yang ditawarkan adalah pertama, memberikan pelatihan literasi
penggunaan permainan daring (online game), yang meliputi: perkembangan, karakteristik,
dan bentuk-bentuk permainan daring. Kedua, memberikan pelatihan literasi mengenai
regulasi, etika, dan dampak-dampak penggunaan permainan daring dan kiat mengatasinya.
Target luaran dari kegiatan PKM ini adalah pertama, para pelajar mampu memahami
perkembangan, karakteristik, dan bentuk-bentuk permainan daring yang banyak digunakan
saat ini. Termasuk mampu memahami regulasi, etika, dan dampak-dampak penggunaan
permainan daring. Selain itu para pelajar diharapkan mampu mengatasi dampak permainan
daring dan dapat menggunakan permainan daring secara bijak dan bertanggung jawab.
Kedua, secara praktis adalah menghasilkan artikel yang dipublikasikan di jurnal nasional,
dimuat di media massa nasional, dan dokumentasi video kegiatan yang diunggah di Youtube.
Metode pelaksanaan PKM ini adalah pertama, sharing pengalaman para pelajar dalam
menggunakan permainan daring. Kedua presentasi dan diskusi mengenai perkembangan,
karakteristik, dan bentuk-bentuk permainan daring, dan dampak-dampak penggunaan
permainan daring. Ketiga, diskusi kelompok terpandu (FGD) mengenai permasalahan
permainan daring dan kiat mengatasinya berdasarkan pengalaman masing-masing pelajar.
Keempat, refleksi dan testimoni pelajar mengenai materi dan pelaksanaan kegiatan.
Kegiatan PKM Pelatihan Literasi Permainan Daring (Online Game) bagi Pelajar SMP
Raudlatul Hikmah, Pamulang telah dilaksanakan pada tanggal 14-15 Januari 2022. Kegiatan
yang dilaksanakan di Kompleks Sekolah Raudlatul Hikmah, Pamulang ini diikuti oleh 21
pelajar dari SMP Islam Raudlatul Hikmah. Berdasarkan angket didapatkan hasil pelatihan
yang menunjukkan terpenuhinya target kegiatan PKM ini. Pertama, mengenai
perkembangan, karakteristik, dan jenis-jenis permainan daring, sebanyak 82% pelajar SMP
Islam Raudlatul Hikmah memahami perkembangan, karakteristik, dan jenis-jenis permainan
daring. Kedua, mengenai dampak-dampak permainan daring, pelajar memahami dampak�dampak yang dapat ditimbulkan dari permainan daring tersebut, yaitu rata-rata 96%. Ketiga,
mengenai kiat-kiat mengatasi dampak-dampak permainan daring, rata-rata sebanyak 85%
pelajar memahami kiat-kiat mengatasi dampak-dampak permainan daring tersebut.
Berdasarkan FGD, dapat diidentifikasikan permasalahan-permasalahan sebagai akibat
permainan daring, sekaligus upaya-upaya mengatasinya berdasarkan pengalaman pelajar
sendiri. Permasalahan-permasalahan yang muncul di antaranya adalah: (a) malas belajar, (b)
konflik dengan orangtua, (c) baper, mudah emosi atau marah, (d) boros, (e) penggunaan
waktu kacau, (f) konflik dengan teman dan guru, dan (g) pornografi dan bullying. Sedangkan
kiat-kiat mengatasi dampak permainan daring, di antara adalah dengan: (a) membatasi diri,
(b) kendali dari orangtua, (c) bimbingan guru dan ustadz, (d) perbanyak aktifitas-aktifitas
offline, dan (e) menghindari teman yang kecanduan permainan daring.

Item Type:	Conference or Workshop Item (Speech)
Subjects:	H Social Sciences H Social Sciences > H Social Sciences (General)
Divisions:	Fakultas Ilmu Sosial & Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User:	Said Romadlan
Date Deposited:	18 Feb 2022 03:07
Last Modified:	18 Feb 2022 03:07
URI:	http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/13112

Actions (login required)

View Item