ANALISIS KADAR UREUM DAN KREATININ PADA PASIEN TUBERKULOSIS DI PUSKESMAS CIAWI KABUPATEN BOGOR

Dea, Fatmala Putri dan Ratih, Kartika Dewi dan Tri, Prasetiorini (2022) ANALISIS KADAR UREUM DAN KREATININ PADA PASIEN TUBERKULOSIS DI PUSKESMAS CIAWI KABUPATEN BOGOR. Bachelor thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA.

[thumbnail of AS03-230031 oke.pdf]
Preview
Text
AS03-230031 oke.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

ANALISIS KADAR UREUM DAN KREATININ PADA PASIEN
TUBERKULOSIS DI PUSKESMAS CIAWI KABUPATEN BOGOR
Dea Fatmala Putri
1804034072
Tuberkulosis merupakan sebuah penyakit yang diakibatkan oleh bakteri
Mycobacterium tuberculosis. Pasien tuberkulosis diharuskan menjalani terapi obat
anti tuberkulosis dalam jangka yang cukup lama sehingga mengakibatkan
penumpukan sisa metabolisme dalam tubuh. Penurunan ekskresi ditandai dengan
adanya kenaikan kadar ureum dan kreatinin. Tujuan penelitian ini adalah untuk
menganalisis hubungan kadar ureum dan kreatinin pada pasien tuberkulosis di
Puskesmas Ciawi Kabupaten Bogor. Desain yang digunakan bersifat deskriptif
analisis dengan pendekatan cross sectional. Pemeriksaan kadar ureum dan
kreatinin menggunakan serum dengan alat spektrofotometer Erba Chem 5 V3.
Analisis data yang digunakan berupa uji chi square. Hasil penelitian menunjukan
adanya hubungan kadar ureum dan kreatinin pada pasien tuberkulosis di
Puskesmas Ciawi Kabupaten Bogor berdasarkan jenis kelamin dengan p value
ureum 0,011 dan kreatinin 0,005 ( < 0,05), berdasarkan umur dengan p value
ureum 0,004 dan kreatinin 0,030 ( < 0,05) dan tidak ada hubungan berdasarkan
lama pengobatan dengan p value 0,626 dan 0,860 ( > 0,05).
Kata Kunci: Kadar Kreatinin, Kadar Ureum, Tuberkulosis

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi dan Sains > Analis Kesehatan
Depositing User: Analis Kesehatan
Date Deposited: 28 Jan 2025 03:14
Last Modified: 28 Jan 2025 03:14
URI: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/41289

Actions (login required)

View Item View Item