Gunawan, Rudy (2016) MENJAGA INTEGRASI NASIONAL DARI ANCAMAN DALAM DAN LUAR NEGERI MELALUI PENDIDIKAN SEJARAH. Laboratorium Sosial Politik Press, Universitas Negeri Jakarta, Jakarta, Indonesia. ISBN 978-602-8768-28-3
Preview |
Text
Hispisi_Rudy Gunawan.pdf Download (2MB) | Preview |
Abstract
Globalisasi dan era ekonomi bebas seperti Masyarakat Ekonomi Asean (MEA) mengancam integrasi nasional. Belum lagi otonomi daerah yang menunjukan lokalitas masing-masing daerah sehingga potensi terjadinya integrasi nasional semakin besar. Padahal inti dari integrasi nasional lebih menekankan pada perstuan persepsi dan perilaku diantara kelompok-kelompok dalam masyarakatsehingga menjadi satu kesatuan yang utuh. Pendidikan sejarah dapat menjadi faktor pendorong terjadinya integrasi nasional. Rasa senasib sepenanggungan ditunjukkan dalam peristiwa Sumpah Pemuda pada tanggal 28 Oktober 1928 menjadi saksi sejarah bagaimana keinginan untuk bersatu muncul di kalangan bangsa Indonesia. Peristiwa sejarah lain seperti Proklamasi Kemerdekaan, dibuatnya Bendera Merah Putih, diciptakan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan bahsa kesatuan bahasa Indonesia menjadi sebuah kesepakatan nasional menjadi salah satu bukti pentingnya pendidikan sejarah dalam menjaga integrasi bangsa Indonesia. Tulisan ini merupakan kajian pustaka mengenai bagaimana pendidikan Sejarah dapat menjaga integrasi nasional dari ancaman dalam dan luar negeri, serta model pembelajaran sejarah yang efektif bagi siswa untuk memahami jati diri sebagai bangsa Indonesia. Diharapkan tulisan ini dapat menunjukkan kepada pembaca, bahwa semboyan "jangan sekali-kali melupakan sejarah" masih releva dengan kehidupan pada saat ini dan dapat menjaga integrasi bangsa dari ancaman dalam dan luar negeri.
Item Type: | Book |
---|---|
Subjects: | L Education > LA History of education |
Depositing User: | admin repository uhamka |
Date Deposited: | 11 Apr 2017 11:13 |
Last Modified: | 24 Aug 2017 12:15 |
URI: | http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/206 |
Actions (login required)
View Item |