Pengaruh Likuiditas, Debt To Asset Ratio, Ukuran Perusahaan, Dan Perputaran Modal Kerja Terhadap Profitabilitas (Studi Empiris Pada Perusahaan Property, Real Estate, Dan Building Construction Periode 2015-2019)

Pratama, Tiyo dan Nurrasyidin, M.Nurrasyidin dan Rito, Rito (2021) Pengaruh Likuiditas, Debt To Asset Ratio, Ukuran Perusahaan, Dan Perputaran Modal Kerja Terhadap Profitabilitas (Studi Empiris Pada Perusahaan Property, Real Estate, Dan Building Construction Periode 2015-2019). Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. UHAMKA.

[thumbnail of FEB_AKT_1602015054_TIYO PRATAMA.pdf] Text
FEB_AKT_1602015054_TIYO PRATAMA.pdf

Download (551kB)

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh likuiditas, debt to asset ratio, ukuran perusahaan, dan perputaran modal kerja terhadap profitabilitas (studi kasus pada perusahaan property, real estate, dan building construction Periode 2015-2019).
Penelitian menggunakan metode eksplanasi. Variabel yang diteliti adalah variabel bebas yaitu likuiditas, debt to asset ratio, ukuran perusahaan, dan perputaran modal kerja sedangkan variabel terikat yaitu profitabilitas. Populasi penelitian ini adalah perusahaan sub sektor property, real estate, dan building construction yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia, adapun teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dengan sampel terpilih sebanyak 10 (sepuluh) perusahaan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah riset kepustakaan, riset lapangan, evaluasi dan pengumpulan data (telaah dokumen). Teknik pengolahan dan analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis akuntansi, analisis statistik deskriptif, dan analisis regresi linier berganda, dan analisis koefisien determinasi (R2) menggunakan SPSS versi 24. Hasil analisis akuntansi menunjukkan bahwa likuiditas berpengaruh positif sebesar 47.5% dan pengaruh negatif sebesar 52.5%, debt to Asset Ratio berpengaruh positif sebesar 40% dan pengaruh negatif sebesar 60%, ukuran
perusahaan berpengaruh positif sebesar 45% dan pengaruh negatif sebesar 55%, perputaran modal kerja berpengaruh positif sebesar 62.5% dan pengaruh negatif sebesar 37.5%.
Hasil analisis statistik deskriptif menunjukkan bahwa likuiditas menunjukkan nilai terendah sebesar 1.06, nilai tertinggi sebesar 11.40, nilai rata-rata sebesar 2.4216, dan nilai standar deviasi sebesar 1.74739. Debt to asset ratio menunjukkan nilai terendah sebesar 0.20, nilai tertinggi sebesar 0.79, nilai rata-rata sebesar 0.5364, dan nilai standar deviasi sebesar 0.16574. Ukuran perusahaan menunjukkan nilai terendah sebesar 27.93, nilai tertinggi sebesar 31.76, nilai rata-rata sebesar 30.0206, dan nilai standar deviasi sebesar 1.13766. Perputaran modal kerja menunjukkan nilai terendah sebesar 0.39, nilai tertinggi sebesar 6.94, nilai rata-rata sebesar 1.9760, dan nilai standar deviasi sebesar 1.54538. Profitabilitas menunjukkan nilai terendah sebesar 0.02, nilai tertinggi sebesar 0.11, nilai rata-rata sebesar 0.0554, dan nilai standar deviasi sebesar 0.02159.
Berdasarkan hasil uji analisis regresi linier berganda diperoleh persamaan, adalah
Y = 0.295 + 0.000X1 + -0.081X2 + -0.007X3 + 0.003X4 + 0.072
Hasil uji asumsi klasik model regresi linier berganda telah memenuhi kriteria Best, Linier, Unbiased, Estimator (BLUE).
Analisis koefisien regresi determinasi (R2) menunjukkan pengaruh antara likuiditas, debt to asset ratio, ukuran perusahaan, dan perputaran modal kerja terhadap profitabilitas dengan nilai adjusted R square sebesar 45.3% sedangkan 54.7% dipengaruhi atau dijelaskan oleh variabel lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian ini.
Hasil pengujian menunjukkan bahwa likuiditas memiliki nilai thitung 0.266 < ttabel 2.014 dengan nilai signifikansi 0.792 > 0.05, debt to asset ratio memiliki nilai thitung 3.987 > ttabel 2.014 dengan nilai signifikansi 0.000 < 0.05, ukuran perusahaan memiliki nilai thitung 2.877 > ttabel 2.014 dengan nilai signifikansi 0.006 < 0.05, perputaran modal kerja memiliki nilai thitung 1.570 < ttabel 2.014 dengan nilai signifikansi 0.123 > 0.05. Dari hasil pengujian tersebut menjelaskan bahwa secara parsial debt to asset ratio dan ukuran perusahaan berpengaruh negatif signifikan terhadap profitabilitas, sedangkan secara parsial likuiditas dan perputaran modal kerja tidak berpengaruh signifikan terhadap profitabilitas. Dan secara simultan likuiditas, debt to asset ratio, ukuran perusahaan, dan perputaran modal kerja berpengaruh terhadap profitabilitas dengan nilai fhitung sebesar 9.332 > ftabel sebesar 2.57 dan nilai signifikansi 0.000b < 0.05.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: H Social Sciences > HD Industries. Land use. Labor > HD28 Management. Industrial Management
Divisions: Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Akuntansi S1
Depositing User: Akuntansi akuntansi
Date Deposited: 27 Jul 2021 02:44
Last Modified: 22 Jun 2022 02:18
URI: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/8943

Actions (login required)

View Item View Item