turn off anonymous marking

This is a preview of the print version of your report. Please click "print" to continue or "done" to close this window.

Fikroh : Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam Volume. 14, Number. 1, Januari 2021 p-ISSN : 2087-7501, e-ISSN : 2715-4459 Hlm : .....-..... Journal Home Page : https://jurnal.stai-alazharmenganti.ac.id/index.php/ fikroh PANDEMI COVID-19 SERTA PENGARUHNYA TERHADAP AKTIVITAS IBADAH DAN NILAI-NILAI AL ISLAM KEMUHAMMADIYAHAN Firman Noor HasanUniversitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Jakarta, Indonesia firman.noorhasan @uhamka.ac.id Abstract During the Covid-19 pandemic, the government implemented WFH (Work From Home), LFH (Learn From Home), and PFH (Pray From Home), so as to have a changing impact on human behavior both in terms of economy, quality of worship, learning, and others. This study aims to determine the worship activities carried out by respondents and their relationship to their practice of Al-Islamic Kemuhammadiyahan values in their daily lives in the midst of the COVID-19 pandemic. The results of the research obtained from 87 respondents indicated that the religious activities and activities of practicing the Islamic values of Kemuhammadiyahan that were carried out by respondents in the midst of the COVID-19 pandemic situation, actually decreased and also greatly influenced the decrease in the practice of the Islamic values of Kemuhammadiyahan. This is also influenced by other variables that were not included in this study, such as appeals and regulations from the Regional Government / Pemprov regarding PSBB (Large-Scale Social Restrictions), as well as recommendations from the Central Government to reduce activities & activities outside the home such as work, study, crowds, and others. Keywords: Al-Islam Kemuhammadiyahan, Worship Activities & Its Practices, COVID-19 Pandemic. Abstrak Selama masa pandemi Covid-19, pemerintah memberlakukan WFH (Work From Home), LFH (Learn From Home), dan PFH (Pray From Home), sehingga membawa membawa dampak perubahan terhadap perilaku manusia baik itu dari segi ekonomi, kualitas ibadah, pembelajaran, dan lain-lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas ibadah yang dilakukan oleh responden dan hubungannya terhadap pengamalannya kepada nilai-nilai Al Islam Kemuhammadiyahan didalam kehidupan mereka sehari-hari di tengah situasi masa pandemi COVID-19. Hasil penelitian yang diperoleh dari 87 responden, bahwa ternyata aktivitas ibadah dan aktivitas pengamalan nilai- nilai Al-Islam Kemuhammadiyahan yang dilakukan responden di tengah situasi pandemi COVID-19, ternyata menurun dan sangat berpengaruh juga terhadap menurunnya pengamalan nilai-nilai Al-Islam Kemuhammadiyahan. Hal tersebut dipengaruhi juga oleh variabel lainnya yang tidak ikut dimasukkan didalam penelitian ini, yaitu seperti himbauan dan Peraturan dari Pemda/Pemprov terkait PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), serta anjuran dari Pemerintah Pusat untuk mengurangi aktivitas & kegiatan diluar rumah seperti bekerja, belajar, berkerumun, dan lain-lain. Kata kunci: Al-Islam Kemuhammadiyahan, Aktivitas Ibadah dan Pengamalannya, Pandemi COVID-19. A. Pendahuluan Popularitas Muhammadiyah sebagai gerakan dakwah haruslah dijadikan sebagai sebuah tanggung jawab moral, intelektual dan sosial bukan hanya bagi pimpinan Muhammadiyah tetapi juga bagi seluruh kader Muhammadiyah dari Sabang sampai Merauke (Purwidianto and Nur Fuad 2018). Salah satu Dakwah Muhammadiyah adalah melalui jalur pendidikan, ini dibuktikan dengan adanya beragam pendidikan dibawah naungan Muhammadiyah, mulai dari level pendidikan terendah yaitu tingkatan TK, SD, SMP, SMU sampai kepada Perguruan Tinggi (Faridi 2010). Pada setiap jenjang pendidikan terdapat pendidikan kemuhammadiyahan sebagai salah satu mata pelajaran pokok yang harus dipelajari peserta didik, yaitu dalam bentuk Al Islam Kemuhammadiyahan (Markinis 2014). Mata kuliah Al Islam dan Kemuhammadiyahan merupakan mata kuliah wajib yang harus di ikuti oleh mahasiswa di Muhammadiyah. Terdapat tiga bahan kajian di dalam AIK yaitu ibadah, akhlak dan muamalah (Wakit 2016). Sedangkan pokok bahasan yang terdapat didalam AIK adalah tentang hakekat ibadah, shalat, puasa, haji, ibadah muamalah, akhlak, akhlak dalam keluarga, akhlak sosial, muamalah,islam dan persoalan hidup dan kerja serta islam dan masalah harta dan jabatan (Wakit 2016). Mata kuliah al Islam dan Kemuhammadiyah (AIK) di perguruan tinggi dibawah naungan Muhammadiyah bertujuan untuk menjalankan dan menyikapi ibadah secara benar berdasarkan al Quran dan sunah serta menerapkan akhlakul karimah terhadap Allah,diri sendiri, sesama dan lingkungan (Budiaji 2013). Mata kuliah al Islam dan Kemuhammadiyah (AIK) di perguruan tinggi dibawah naungan Muhammadiyah bertujuan untuk menjalankan dan menyikapi ibadah secara benar berdasarkan al Quran dan sunah serta menerapkan akhlakul karimah terhadap Allah,diri sendiri, sesama dan lingkungan (Syofian et al. 2015). Pembentengan yang dilakukan oleh al Islam dan Kemuhammadiyahan terhadap para mahasiswanya adalah sebagai salah satu jalan untuk menghadapai era informasi dan teknologi yang tersebar luas yang didalamnya juga terdapat berbagai macam paham dan aliran yang menyimpang yang dapat merusak akidah dan ibadah para mahasiswa (Purwidianto and Nur Fuad 2018). Selama masa pandemi Covid-19, pemerintah memberlakukan WFH (Work From Home), LFH (Learn From Home), PFH (Pray From Home) sehingga membawa membawa dampak perubahan terhadap perilaku manusia baik itu dari segi ekonomi, kualitas ibadah, pembelajaran, dan lain-lain. Hal ini membawa dampak begitu juga dengan perilaku mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Prof. Dr, Hamka. Pembentengan yang dilakukan oleh mata kuliah al Islam dan Kemuhammadiyahan terhadap para mahasiswanya adalah sebagai salah satu jalan untuk membekali para mahasiswa di masa yang begitu sulit, serta membentengi akidah dan kualitas ibadah para mahasiswa. B. Metode Penelitian Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, dilaksanakan di Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, dan yang menjadi responden adalah mahasiswa yang sudah pernah mengambil mata kuliah Al-Islam Kemuhammadiyahan. Pengumpulan data menggunakan teknik wawancara dan kuesioner/angket (online & offline), yang dibagikan kepada responden. Kemudian data-data yang diperoleh, dianalisis dengan menggunakan model analisis Scoring (model Skala Likert), setekah itu data dijadikan kedalam bentuk tabulating, dan dilakukan Uji Koefisien Korelasi (Pearson Model) (Sugiono 2000)(Hasan 2019). C. Hasil dan Pembahasan Data yang berhasil dikumpulkan sebanyak 87 angket, baik secara online maupun secara offline. Responden diberi angket/kuesioner dengan jumlah pertanyaan sebanyak 25 pertanyaan, dengan tujuan untuk mengetahui seberapa besar pemahaman dan pengamalan terhadap nilai-nilai Al-Islam yang dilakukan oleh responden. Deskripsi data yang terkumpul dijelaskan melalui teknik analisa data dengan menggunakan scoring, tabulasi, uji koefisien korelasi, dan uji koefisien determinasi. Tabel.1 dibawah ini menunjukkan total keseluruhan jawaban dari responden yang disesuaikan dengan skor jawaban dari setiap pertanyaan yang dijawab oleh responden. Tabel.1 Tabel Tabulasi Skor Setiap Responden Responden Skor 1 2 3 4 5 R.1 0 1 13 10 1 R.2 3 2 3 2 15 R.3 6 4 8 2 5 R.4 5 4 3 2 11 R.5 4 4 9 5 3 R.6 5 2 5 2 11 R.7 8 2 5 0 10 R.8 11 1 2 5 6 R.9 7 3 4 6 5 R.10 9 1 6 3 6 R.11 7 4 6 6 2 R.12 1 4 4 6 10 R.13 5 5 8 6 1 R.14 3 4 7 6 5 R.15 2 4 3 3 13 R.16 1 4 12 3 5 R.17 6 5 5 4 5 R.18 4 0 5 3 13 R.19 12 5 3 0 5 R.20 8 3 5 8 1 R.21 3 3 0 11 8 R.22 2 3 5 0 15 R.23 9 4 1 5 6 R.24 3 7 4 7 4 R.25 1 6 6 8 4 R.26 11 5 0 7 2 R.27 0 5 5 9 6 R.28 10 0 4 4 7 Responden Skor 1 2 3 4 5 R.29 3 2 8 6 6 R.30 2 1 2 4 16 R.31 8 2 11 2 2 R.32 3 1 6 9 6 R.33 6 6 5 3 5 R.34 10 1 2 1 11 R.35 4 2 6 5 8 R.36 3 3 6 5 8 R.37 0 2 10 11 2 R.38 0 6 8 11 0 R.39 2 5 7 7 4 R.40 6 3 0 8 8 R.41 0 6 10 6 3 R.42 1 4 6 6 8 R.43 6 4 5 8 2 R.44 2 4 2 5 12 R.45 6 2 4 3 10 R.46 4 7 9 3 2 R.47 4 5 11 3 2 R.48 5 7 3 2 8 R.49 10 2 9 2 2 R.50 7 0 4 3 11 R.51 1 2 10 9 3 R.52 9 0 2 1 13 R.53 7 3 10 2 3 R.54 2 6 5 8 4 R.55 0 5 7 11 2 R.56 9 4 6 2 4 R.57 4 2 4 9 6 R.58 3 4 9 3 6 R.59 12 3 3 2 5 R.60 6 2 4 3 10 R.61 7 6 5 4 3 R.62 10 0 3 5 7 R.63 7 3 4 5 6 R.64 6 3 5 8 3 R.65 6 1 9 3 6 R.66 7 4 5 3 6 R.67 4 3 5 4 9 R.68 3 1 6 5 10 R.69 7 1 1 3 13 Responden Skor 1 2 3 4 5 R.70 4 3 4 4 10 R.71 8 4 5 2 6 R.72 1 3 5 11 5 R.73 3 6 6 1 9 R.74 0 2 8 5 10 R.75 5 2 6 1 11 R.76 3 6 2 6 8 R.77 2 2 10 2 9 R.78 8 0 4 7 6 R.79 7 2 3 1 12 R.80 4 6 5 4 6 R.81 9 3 3 4 6 R.82 4 5 5 6 5 R.83 11 3 2 4 5 R.84 2 4 5 6 8 R.85 8 0 8 0 9 R.86 0 1 11 2 11 R.87 4 7 2 3 9 Jumlah 431 282 472 405 585 Berdasarkan tabel.1 diatas maka dapat diketahui bahwa jawaban responden yang menjawab dengan skor jawaban bernilai 5 (“Selalu”) lebih banyak jika dibandingkan dengan jumlah responden yang menjawab dengan skor jawaban yang bernilai 1 (“Tidak Pernah”), dapat dilihat seperti ditunjukkan oleh grafik pada gambar.1 dibawah ini. Gambar.1 Grafik Distribusi Skor Jawaban Analisis korelasi digunakan dengan tujuan untuk menentukan suatu besaran yang dapat menyatakan kuatnya hubungan keterkaitan antara suatu variabel dengan variabel yang lain. Pada penelitian ini uji koefisien korelasi dengan menggunakan Product Moment dari teori Pearsonyang dijelaskan pada tabel.2 dibawah ini. Tabel.2 Tabel Uji Koefisien Korelasi No. X Y X ^ 2 Y ^ 2 XY 1 46 43 2116 1849 1978 2 57 44 3249 1936 2508 3 27 46 729 2116 1242 4 34 54 1156 2916 1836 5 37 38 1369 1444 1406 6 36 52 1296 2704 1872 7 34 46 1156 2116 1564 8 31 42 961 1764 1302 9 36 41 1296 1681 1476 10 28 44 784 1936 1232 11 33 35 1089 1225 1155 12 44 53 1936 2809 2332 13 30 39 900 1521 1170 14 37 47 1369 2209 1739 15 51 46 2601 2116 2346 No. X Y X ^ 2 Y ^ 2 XY 16 43 42 1849 1764 1806 17 37 36 1369 1296 1332 18 44 57 1936 3249 2508 19 28 29 784 841 812 20 31 36 961 1296 1116 21 41 54 1681 2916 2214 22 45 54 2025 2916 2430 23 32 39 1024 1521 1248 24 40 38 1600 1444 1520 25 41 43 1681 1849 1763 26 26 34 676 1156 884 27 43 50 1849 2500 2150 28 26 48 676 2304 1248 29 45 41 2025 1681 1845 30 50 57 2500 3249 2850 31 31 33 961 1089 1023 32 47 43 2209 1849 2021 33 31 41 961 1681 1271 34 32 48 1024 2304 1536 35 37 50 1369 2500 1850 36 43 45 1849 2025 1935 37 45 46 2025 2116 2070 38 40 43 1600 1849 1720 39 41 41 1681 1681 1681 40 32 53 1024 2809 1696 41 42 41 1764 1681 1722 42 44 51 1936 2601 2244 43 32 40 1024 1600 1280 44 48 49 2304 2401 2352 45 42 43 1764 1849 1806 46 29 40 841 1600 1160 47 36 34 1296 1156 1224 48 33 45 1089 2025 1485 49 29 31 841 961 899 50 43 44 1849 1936 1892 51 42 46 1764 2116 1932 52 42 43 1764 1849 1806 53 29 38 841 1444 1102 No. X Y X ^ 2 Y ^ 2 XY 54 35 47 1225 2209 1645 55 41 46 1681 2116 1886 56 26 39 676 1521 1014 57 42 45 1764 2025 1890 58 35 46 1225 2116 1610 59 35 26 1225 676 910 60 31 54 961 2916 1674 61 27 39 729 1521 1053 62 30 45 900 2025 1350 63 31 46 961 2116 1426 64 37 38 1369 1444 1406 65 37 44 1369 1936 1628 66 33 40 1089 1600 1320 67 43 44 1849 1936 1892 68 47 51 2209 2601 2397 69 42 51 1764 2601 2142 70 50 40 2500 1600 2000 71 29 41 841 1681 1189 72 47 46 2209 2116 2162 73 38 46 1444 2116 1748 74 50 50 2500 2500 2500 75 41 46 1681 2116 1886 76 43 47 1849 2209 2021 77 43 47 1849 2209 2021 78 39 40 1521 1600 1560 79 42 43 1764 1849 1806 80 40 39 1600 1521 1560 81 29 42 841 1764 1218 82 41 38 1681 1444 1558 83 31 34 961 1156 1054 84 48 43 2304 1849 2064 85 33 45 1089 2025 1485 86 52 49 2704 2401 2548 87 34 49 1156 2401 1666 Jumlah 3305 3802 129913 169362 145880 Keterangan: = Angka Indeks Korelasi Product Moment = Jumlah responden = Jumlah hasil perkalian dan = Jumlah seluruh skor = Jumlah seluruh skor = Jumlah kuadrat seluruh = Jumlah kuadrat seluruh Dengan menggunakan rumus diatas, maka dapat dilakukan perhitungan sebagai berikut: 0,387 Dari hasil perhitungan analisis korelasi sederhana antara variabel x yaitu aktivitas ibadah responden selama masa PSBB ditengah situasi pandemi COVID-19 dengan variabel y yaitu pengamalan nilai-nilai Al-Islam Kemuhammadiyahan responden selama masa PSBB ditengah situasi pandemi COVID-19, adalah sebesar 0,387. Hal ini menunjukkan bahwa antara variabel x dengan variabel y terdapat korelasi yang rendah. Uji koefisien determinasi digunakan untuk mengetahui seberapa besar kontribusi yang ditimbulkan dari veriabel x terhadap variabel y. Uji koefisien determinasi dapat dihitung dengan menggunakan rumus sebagai berikut: Keterangan: = Koefisien determinasi = Nilai koefisien product moment Dengan menggunakan rumus diatas, maka dapat dilakukan perhitungan sebagai berikut: = 14,976 ? 15 Berdasarkan perhitungan diatas yaitu uji koefisien determinasi, maka didapatkan hasil sebesar 15%. Hal ini menunjukkan bahwa persentase sumbangan aktivitas ibadah dan hubungannya terhadap pengamalan nilai-nilai Al-Islam Kemuhammadiyahan dari responden, yaitu dalam hal ini adalah mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka adalah sebesar 15%. Sisanya sebesar 85% dipengaruhi oleh variabel lainnya yang tidak ikut dimasukkan didalam penelitian ini, yaitu seperti himbauan dan Peraturan dari Pemda/Pemprov terkait PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), serta anjuran dari Pemerintah Pusat untuk mengurangi aktivitas & kegiatan diluar rumah seperti bekerja, belajar, berkerumun, dan lain-lain. D. Simpulan Hasil dari penelitian ini menyimpulkan bahwa ternyata aktivitas ibadah selama masa pemberlakuan PSBB yang dilakukan oleh responden dan hubungannya terhadap pengamalan nilai-nilai Al-Islam Kemuhammadiyahan di tengah situasi pandemi COVID- 19, ternyata menurun dan berpengaruh terhadap penurunan dari pengamalan nilai-nilai Al- Islam Kemuhammadiyahan. Hal ini terlihat dari ternyata banyak responden yang hanya menjawab kadang-kadang saja didalam melakukan ibadah wajib dan ibadah sunah, serta pengamalan lainnya yang sesuai dengan Al-Islam Kemuhammadiyahan. Penurunan pengamalan juga banyak dipengaruhi oleh variabel lainnya yang tidak ikut dimasukkan didalam penelitian ini, yaitu seperti himbauan dan Peraturan dari Pemda/Pemprov terkait PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar), serta anjuran dari Pemerintah Pusat untuk mengurangi aktivitas & kegiatan diluar rumah seperti bekerja, belajar, berkerumun, dan lain-lain. E. Daftar Pustaka Budiaji, Weksi. 2013. “Skala Pengukuran Dan Jumlah Respon Skala Likert.” Jurnal Ilmu Pertanian Dan Perikanan 2 (2): 127– 33. Faridi. 2010. “Persepsi Mahasiswa Terhadap Mata Kuliah Al-Islam Dan Kemuhammadiyahan (AIK): Internalisasi Nilai-Nilai AIK Bagi Mahasiswa.” Progressiva 4 (1): 61–70. Hasan, Firman Noor. 2019. “Implementasi Sistem Business Intelligence Untuk Data Penelitian Di Perguruan Tinggi.” Prosiding Seminar Nasional Teknoka 4 (November) 4 (1): I1– 10. https://doi.org/https://doi.org/10.22236/teknoka.v4i1.3943.Markinis, Markinis. 2014. “Studi Pemahaman Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKes) Muhammadiyah Palembang Terhadap Mata Kuliah Al-Islam Dan Kemuhammadiyahan.” Conciencia 14 (1): 49–75. https://doi.org/https://doi.org/10.19109/conciencia.v14i1.92. Purwidianto, and Al Fatimah Nur Fuad. 2018. “Serapan Nilai-Nilai Kemuhammadiyahan Di Perguruan Tinggi Muhammadiyah (Studi Kasus Praktek Ibadah Mahasiswa FAI Uhamka).” Laporan Penelitian Al Islam Dan Kemuhammadiyahan. DKI Jakarta. Sugiono. 2000. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif Dan R& R. Baandung: Pustaka Hidayah. Syofian, Suzuki, Timor Setiyaningsih, Nur Syamsiah, Teknik Informatika, Fakutas Teknik, and Universitas Darma Persada. 2015. “Otomatisasi Metode Penelitian Skala Likert Berbasis Web,” no. November: 1–8.Wakit, Saipul. 2016. “Peran Pendidikan Al-Islam Dan Kemuhammadiyahan Dalam Meningkatkan Perilaku Keberagaman Siswa SMA Muhammadiyah 1 Rambipuji Jember.” Jurnal Penelitian IPTEKS 1 (1): 36–53. Pandemi COID-19 Serta Pengaruhnya… Firman Noor Hasan Pandemi COID-19 Serta Pengaruhnya… Firman Noor Hasan Pandemi COID-19 Serta Pengaruhnya… Firman Noor Hasan Pandemi COID-19 Serta Pengaruhnya… Firman Noor Hasan Pandemi COID-19 Serta Pengaruhnya… Firman Noor Hasan Pandemi COID-19 Serta Pengaruhnya… Firman Noor Hasan Pandemi COID-19 Serta Pengaruhnya… 1 Fikroh: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam Volume. xx, Number. x, Januari 20xx 2 3 Fikroh: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam Volume. xx, Number. x, Januari 20xx 4 5 Fikroh: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam Volume. xx, Number. x, Januari 20xx 6 7 Fikroh: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam Volume. xx, Number. x, Januari 20xx 8 9 Fikroh: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam Volume. xx, Number. x, Januari 20xx 10 11 Fikroh: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam Volume. xx, Number. x, Januari 20xx 12 13 Fikroh: Jurnal Pemikiran dan Pendidikan Islam