PENETAPAN KADAR FLAVONOID DAN FENOLIK TOTAL SERTA AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DARI EKSTRAK KULIT BUAH OKRA MERAH (Abelmoschus esculentus Moench.) MENGGUNAKAN METODE ULTRASONIK DENGAN VARIASI WAKTU EKSTRAKSI

Agung, Fadilla dan Anggia, Vivi dan Hayati, hayati (2019) PENETAPAN KADAR FLAVONOID DAN FENOLIK TOTAL SERTA AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DARI EKSTRAK KULIT BUAH OKRA MERAH (Abelmoschus esculentus Moench.) MENGGUNAKAN METODE ULTRASONIK DENGAN VARIASI WAKTU EKSTRAKSI. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA.

[thumbnail of S03-190230 Fadilla Agung 2019.pdf]
Preview
Text
S03-190230 Fadilla Agung 2019.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Kulit buah okra merah (Abelmoschus esculentus Moench.) merupakan bagian dari
famili Malvaceae. Kandungan senyawa metabolit sekunder kulit buah okra merah
adalah fenolik, flavonoid, saponin, dan terpenoid. Flavonoid sebagai salah satu
kelompok senyawa fenolik yang banyak terdapat pada jaringan tanaman dapat
berperan sebagai antioksidan. Data kadar flavonoid dan fenolik total serta
aktivitas antioksidan dianalisis dengan persamaan regresi linear. Pada penelitian
ini dilakukan perbedaan waktu ekstraksi dengan ultrasonik terhadap nilai
rendemen, penetapan kadar flavonoid, fenolik total serta aktivitas antioksidan.
Kadar flavonoid total pada waktu ultrasonik 20, 40, 60 menit secara berturut-turut
sebesar 2,622 mgQE/g, 3,958 mgQE/g, dan 4,692 mgQE/g. Kadar fenolik total
pada waktu 20, 40, 60 menit secara berturut-turut sebesar 85,7718 mgGAE/g,
159,5174 mgGAE/g, dan 203,6165 mgGAE/g. Hasil penelitian uji aktivitas
antioksidan dengan metode DPPH dengan ultrasonik pada waktu 20, 40, dan 60
menit memiliki nilai IC50 sebesar 136,5296 g/mL, 94,2258 g/mL, dan 78,9946
g/mL. Berdasarkan Antioxidant Activity Index (AAI) Nilai indeks aktivitas
antioksidan ekstrak kulit buah merah pada waktu ekstraksi 20, 40, dan 60 menit
secara berturut-turut adalah sebesar 0.14, 0.21, dan 0,25 termasuk dalam kategori
aktivitas antioksidan rendah. Sedangkan baku pembanding kuersetin memiliki
nilai berdasarkan AAI sebesar 1,8 termasuk dalam kategori memiliki aktivitas
antioksidan yang kuat.
Kata kunci: Abelmoschus esculentus Moench., ultrasonik, flavonoid total, fenolik
total, aktivitas antioksidan.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: R Medicine
R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas Farmasi dan Sains > Farmasi
Depositing User: libffs libffs libffs
Date Deposited: 06 Feb 2023 07:07
Last Modified: 06 Feb 2023 07:07
URI: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/20209

Actions (login required)

View Item View Item