Presentasi Diri Cross Dance Cover K-Pop (Studi Dramaturgi Cross Dance Cover K-Pop di Jakarta)

Nurlaila, Ummul Azzah dan Rahman, Nurlina dan Ramadhan, Said (2017) Presentasi Diri Cross Dance Cover K-Pop (Studi Dramaturgi Cross Dance Cover K-Pop di Jakarta). Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka.

[thumbnail of FISIP_ILKOM_1306015112_Ummul Azzah Nurlaila.pdf]
Preview
Text
FISIP_ILKOM_1306015112_Ummul Azzah Nurlaila.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Cross dance cover menarikan gerakan grup idola lawan jenis, baik laki-laki meniru gerakan grup perempuan (girlband) ataupun sebaliknya, perempuan meniru gerakan grup laki-laki (boyband). Fokus penelitian ini adalah melihat bagaimana seorang cross dance cover dalam berdramaturgi. Berfokus dalam panggung depan dan panggung belakang seorang cross dance cover di Jakarta. Teori yang digunakan adalah teori Dramaturgi. Peneliti menggunakan teori ini untuk melihat panggung depan dan panggung belakang seorang cross dance cover K-Pop. Dramaturgi adalah sandiwara kehidupan yang disajikan manusia. Dramaturgi merupakan pandangan bahwa ketika manusia berinteraksi dengan sesamanya, ia ingin mengelola kesan yang ia harapkan tumbuh pada orang lain terhadapnya. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan jenis penelitian deksriptif menggunakan metode Fenomenologi. Pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi, dan dokumentasi. Hasil menunjukkan bahwa cross dance cover mempunyai dua bagian kehidupan, yaitu panggung depan dan panggung belakang. Saat dipanggung depan, cross dance cover berpenampilan layaknya artis perempuan yang mereka tiru baik dari pakaian, tata rias, hingga perilakunya. Cross dance cover juga memiliki istilah-istilah gaul dalam berkomunikasi yang hanya digunakan saat berkumpul dengan komunitasnya. Ketika dipanggung belakang, cross dance cover menjadi dirinya sendiri, menjadi laki-laki seperti pada umunya, baik dari pakaian, tata rias, bahasa, hingga perilakunya. Saran untuk penelitian adalah Saran akademis sebaiknya untuk penelitian selanjutnya yang sejenis, menggunakan teori Interaksionalisme Simbolik. Saran metodologis sebaiknya penelitian selanjutnya yang sejenis menggunakan metodologi studi kasus. Selain itu, Saran sosial bagi masyarakat untuk tetap saling menghargai dan menghormati satu sama lain, terutama dalam hal profesi. Kontribusi yang dihasilkan antara lain kontribusi akademis, metodologis, dan sosial.

Item Type: Thesis (Bachelor)
Subjects: H Social Sciences
Skripsi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial & Politik > Ilmu Komunikasi
Depositing User: libfisip libfisip libfisip
Date Deposited: 28 Jun 2022 06:32
Last Modified: 28 Jun 2022 06:32
URI: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/15403

Actions (login required)

View Item View Item