relation: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/8904/ title: Pengaruh Independensi, Komisaris Independen dan Kualitas Audit Terhadap Integritas Laporan Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia creator: Azhari, Afif Imaduddin creator: Subaki, Subaki creator: Tukirin, Tukirin subject: HD28 Management. Industrial Management description: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh independensi, dewan komisaris independen, dan kualitas audit terhadap integritas laporan keuangan pada perusahaan manufaktur yang terdaftar Bursa Efek Indonesia. Dalam Penelitian ini digunakan metode eksplanasi. Variabel yang diteliti adalah variabel bebas yaitu indpendensi, dewan komisaris independen, dan kualitas audit sedangkan variabel terikat adalah integritas laporan keuangan. Populasi penelitian perusahaan yang bergerak disektor otomotif, makanan dan minuman, dan farmasi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI), adapun teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah judgement sampling dengan sampel yang terpilih sebanyak 10 (sepeluh) perusahaan. Teknik pengolahan data dan analisis data yang digunakan adalah analisis statistik deskriptif, analisis regresi liner berganda, uji hipotesis, dan analisis koefisien korelasi menggunakan SPSS versi 23. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa analisis statistik deskriptif variabel independensi nilai rata-rata 2,40 tahun, nilai minimun 1 tahun, dan nilai maksimum 3 tahun. Variabel dewan komisaris independen rata-rata 39,39 %, nilai minimum 30%, dan nilai maksimum 75%. Variaben kualitas audit dengan nilai rata-rata 0,40, nilai minimum 0, dan nilai maksimum 1. Variabel integritas laporan keuangan dengan rata-rata 95,07%, nilai minimum 2,44%, dan nilai maksimum 342,8%. Berdasarkan analisis persamaan regresi linier berganda diperoleh persamaan : Ŷ = - 161,392 + 29,645 X1 + 3,952 X2 + 74,002 X3 Hasil uji asumsi klasik menunjukkan uji normalitas kesalahan pengganggu terdistribusi dengan normal, uji multikolinearitas pada model regresi tidak terjadi multikokolinearitas. Uji heteroskedastisitas, dan pada uji autokorelasi terdeteksi adanya autokorelasi positif, maka model regresi belum memenuhi Best Linear Unbiased Estimator (tidak BLUE). Nilai Adjusted R2 sebesar 0,289 artinya 28,9% variabel integritas laporan keuangan dapat dijelaskan oleh variabel indepedensi, dewan komisaris independen, dan kualitas audit sedangkan sisanya 71,1% dijelaskan variabel lain seperti ukuran KAP, ukuran perusahaan, komite audit dan manajemen laba. Hasil pengujian menunjukkan Independensi secara parsial berpengaruh tidak signifikan terhadap integritas laporan keuangan dengan nilai signifikansi sebesar 0,070 > 0,05. Dewan komisaris independen secara parsial berpengaruh signifikan terhadap integritas laporan keuangan dengan nilai signifikansi sebesar 0,001 < 0,05. Kualitas audit secara parsial berpengaruh signifikan terhadap integritas laporan keuangan dengan nilai signifikansi sebesar 0,001 < 0,05. Uji hipotesis secara simultan menyatakan nilai Fhitung = 7,627 > F0,05 (3;46) = 2,81 dan tingkat signifikansi sebesar 0,000 < 0,05, jadi H4 diterima, dengan demikian ketiga variabel yaitu Independensi, Dewan Komisaris Independen, dan Kualitas audit secara bersama-sama berpengaruh signifikan terhadap Integritas laporan Keuangan. Penelitian selanjutnya diharapkan dapat menggunakan variabel lain selain yang diteliti dalam penelitian ini, menambah tahun pengamatan dan menggunakan sampel dengan jenis perusahaan yang berbeda. date: 2021-07-23 type: Thesis type: NonPeerReviewed format: text language: id identifier: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/8904/1/FEB_AKT_1502015241_AFIF%20IMADUDDIN%20AZHARI.pdf identifier: Azhari, Afif Imaduddin dan Subaki, Subaki dan Tukirin, Tukirin (2021) Pengaruh Independensi, Komisaris Independen dan Kualitas Audit Terhadap Integritas Laporan Keuangan Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. UHAMKA.