@article{repository771, title = {KOPOLIMERISASI CANGKOK POLI(KALIUMAKRILAT)- GELATIN HASIL IRADIASI GAMMA}, journal = {KOPOLIMERISASI CANGKOK POLI(KALIUMAKRILAT)- GELATIN HASIL IRADIASI GAMMA}, publisher = {Jurnal sains Materi Indonesia}, url = {http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/771/}, author = {Erizal, Erizal and Dian Pribadi P, Dian and Evi Yulianti, Evi and Sudirman, Sudirman and Hariyanti, Hariyanti and Fajar lukitowati, Fajar}, abstract = {KOPOLIMERISASI CANGKOK POLI(KALIUMAKRILAT)-GELATIN HASIL IRADIASI GAMMA. Hidrogel Super Absorben (HSA) merupakan polimer yang dapat menyerap air dalam jumlah yang relatif besar ({$\pm$} 1000 kali berat kering) dan salah satu baku penting khususnya untuk popok bayi/dewasa. Satu seri HSA dibuat dari asam akrilat yang telah dinetralkan sebagian dengan KOH, lalu dicangkokan (grafting) dengan gelatin pada konsentrasi 1\% hingga 4 \%(b/v,\%) dan diiradiasi menggunakan sinar gamma pada dosis tunggal 10 kGy (laju dosis 2,5 kGy/jam). Terjadi cangkok gelatin pada polimer diukur menggunakan Fourier Transform Infra Red (FT-IR) dan morfologi diobservasi menggunakan Scanning Electron Microscope (SEM). Fraksi gel dan kemampuan hidrogel dalammempertahankan air yang diserap (rasio swelling) dan Equilibrium Degree of Swelling (EDS) hidrogel ditentukan dengan metode gravimetri. Hasil evaluasi menggunakan SEM, morfologi permukaan HSA hasil iradiasi menunjukkan terjadi cangkok polimer (kalium akrilat) pada molekul gelatin dan hasil pengukuran spektrum FT-IR menunjukkan gugus karboksilat (COOH) yang bereaksi dengan gelatin.Meningkatnya konsentrasi gelatin hingga 4 \%, rasio swelling, fraksi dan EDS hidrogel juga mengalami peningkatan.HidrogelHSApoli (kaliumakrilat-g-gelatin dapat dipertimbangkan sebagai bahanmaterial kandidat biodegradable hidrogel untuk aplikasi di biang kesehatan/farmasi.} }