@article{repository532, journal = {Media Farmasi}, number = {1}, year = {2017}, volume = {14}, title = {ISOLASI PEKTIN DARI KULIT BUAH NAGA (Hylocereus polyrhizus) DAN PEMANFAATANNYA SEBAGAI PENGIKAT PADA SEDIAAN PASTA GIGI}, month = {March}, url = {http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/532/}, abstract = {Buah naga selain dikonsumsi dalam bentuk segar juga diolah menjadi beberapa produk olahan. Kulit buah naga mengandung pektin {$\pm$}10,8\%. Pada industri farmasi dan makanan, pektin digunakan sebagai pengikat, pembentuk gel, penstabil, dan pengental. Penelitian ini bertujuan untuk mengisolasi pektin, mengkarakterisasi pektin dan mengetahui pengaruh perbedaan konsentrasi pektin sebagai bahan pengikat terhadap viskositas yang dihasilkan pada sediaan pasta gigi. Pektin yang dihasilkan dianalisa secara kualitatif menggunakan FTIR dan memenuhi persyaratan JEFCA ( Joint Expert Committee for Food Additives (FAO/WHO)) dengan nilai susut pengeringan 11,03\%, kadar abu 0,41 \%, berat ekivalen 617,29 mg dan kadar metoksi 6,50\% . Pektin yang sudah dikarakterisasi dibuat pasta gigi dalam 4 formula dengan konsentrasi pektin sebesar 3\%, 3,5\%, 4\% dan 4,5\%, kemudian dievaluasi sifat fisiknya meliputi organoleptis, homogenitas, pH, viskositas dan sifat alir. Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa semakin meningkat konsentrasi penggunaan pektin kulit buah naga maka semakin besar pula viskositas yang dihasilkan.}, author = {YATI, KORI and Ladeska, Vera and Putra Wirman, Adia}, keywords = {isolasi pektin, kulit buah naga, pengikat, pasta gigi} }