eprintid: 41632 rev_number: 7 eprint_status: archive userid: 2310 dir: disk0/00/04/16/32 datestamp: 2025-01-30 09:06:22 lastmod: 2025-01-30 09:06:22 status_changed: 2025-01-30 09:06:22 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Arsyad, Muhaimin creators_name: Tuti, Wiyati title: HUBUNGAN TINGKAT KEPATUHAN DAN OUTCOME TERAPI PADA PASIEN TUBERKULOSIS DI PUSKESMAS KECAMATAN CAKUNG JAKARTA TIMUR ispublished: pub subjects: RS divisions: 48201 abstract: HUBUNGAN TINGKAT KEPATUHAN DAN OUTCOME TERAPI PADA PASIEN TUBERKULOSIS DI PUSKESMAS KECAMATAN CAKUNG JAKARTA TIMUR Arsyad Muhaimin 2004015025 Tuberkulosis (TBC) merupakan suatu penyakit menular kronis yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis. Kepatuhan dalam pengobatan TBC sangat mempengaruhi hasil outcome terapi yang diinginkan dalam pengobatan TBC. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kepatuhan dalam penggunaan obat antituberkulosis pada pasien TBC dengan outcome terapi. Penelitian ini dilakukan di dua Puskesmas yang ada di Kecamatan Cakung Jakarta Timur dengan jumlah responden sebanyak 88 orang periode Februari – April 2024 dengan desain cross sectional. Hubungan antara tingkat kepatuhan dan outcome terapi dianalisis menggunakan uji spearman rho. Kepatuhan dinilai dengan metode kuesioner ARMS (Adherence to Refills and Medication Scale), sementara outcome terapi dinilai berdasarkan hasil BTA. Hasil penelitian menunjukan mayoritas responden patuh (86,4,%) dan outcome terapi pasien sebagian besar tercapai (97,7%). Hasil analisis data menunjukan adanya hubungan antara kepatuhan pasien dengan outcome terapi (p 0,000) dan kekuatan korelasi yang lemah (r 0,384) serta arah korelasi yang positif (+). Kata Kunci: Kepatuhan, Kuesioner ARMS(Adherence to Refills and Medication Scale), Outcome Terapi, TBC. date: 2024 date_type: completed full_text_status: public institution: UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA department: FAKULTAS FARMASI DAN SAINS thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Adelina. (2020). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis Di RSUP Persahabatan Jakarta Timur.Skripsi.Fakultas Farmasi dan Sains UHAMKA, Jakarta. Afwansyah, M., & Dania, H. (2022). Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat Anti Tuberkulosis Paru Di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Bantul Menggunakan Metode Pill-Count Dan Mars. Farmasains Vol.9. No.1, April 2022, 9(1), 9–17. Amalia, A., Arini, H. D., & Dhrik, M. (2022). Analisis Hubungan Tingkat Kepatuhan Minum Obat Antituberkulosis Terhadap Kualitas Hidup Pasien Tuberkulosis Paru. Jurnal Ilmiah Mahaganesha, 1(2), 67–74. Amalia, D. (2020). Tingkat Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis Pada Pasien TB Paru Dewasa Rawat Jalan Di Puskesmas Dinoyo. Amalia, F. (2023). Hubungan Kepatuhan Penggunaan Obat Antituberkulosis Dan Outcome Klinis Pada Pasien Tuberkulosis Paru Di Puskesmas Kecamatan Pademangan. In Skripsi. Fakultas Farmasi Dan Sains Uhamka, Jakarta. http://repo.iain-tulungagung.ac.id/5510/5/BAB 2.pdf Amran, R., Abdulkadir, W., & Madania. (2021). Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat Anti Tuberkulosis Pada Pasien Di Puskesmas Tombulilato Kabupaten Bone Bolango. Indonesia Jurnal of Pharmaceutival Education, 1(1), 57–66. https://doi.org/10.22487/.ijpe.vlil.101223 Anggraini, E. (2019). Evaluasi Kepatuhan dan Tingkat Stres Pasien Hipertensi di Klinik Rawat Jalan Pertamedika Cinere. July, 1–23. Aniyana, H. S. (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis di Puskesmas Kota Prabumulih Sumatera Selatan. Skripsi Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Prof DR Hamka. Ariana, R. (2016). Asuhan Keperawatan Pada Klien Tn. D Dengan Pengelolaan Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif Pada Tuberkulosis Paru Di Rsud Dr. R. Soeprapto Cepu. 2014, 1–23. Arif, W. O. N. H., Wahyudin, E., & Djaharuddin, I. (2022). Karakteristik Pasien Tuberkulosis Paru di Puskesmas Kota Baubau Sulawesi Tenggara. Majalah Farmasi Dan Farmakologi, 26(1), 44–47. https://doi.org/10.20956/mff.v26i1.14759 Atira. (2020). Hubungan Kebiasaan Merokok dan Perilaku Pencegahan Dengan Kejadian Tuberkulosis Paru Pada Pasien Tuberkulosis Atira Relationship of Smoking Habits and Prevention Behavior with the Event of Lung Tuberculosis in Tuberculosis Patients. Kesehatan Budi Luhur, 13(243), 221– 229. Aziz, S. (2020). Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Tuberkulosis dan Kepatuhan Minum Obat Pada Pasien Tuberkulosis di Puskesmas Kecamatan Ciracas. Bakhtiar, M. I., Wiedyaningsih, C., Yasin, N. M., & Kristina, S. A. (2021). Hubungan Karakteristik, Kepatuhan, dan Outcome Klinis Pasien Tuberkulosis Paru Di Puskesmas Kabupaten Bantul. Majalah Farmaseutik, 17(2), 256–269. Budi, I. S., Ardillah, Y., Sari, I. P., & Septiawati, D. (2018). Analisis Faktor Risiko Kejadian penyakit Tuberculosis Bagi Masyarakat Daerah Kumuh Kota Palembang. Jurnal Kesehatan Lingkungan Indonesia, 17(2), 87–94. Dahlan, M. S. (2018). Statistik Untuk Kedokteran dan kesehatan, Edisi 5 Deskriptif, Bivariat, dan Multivariat, Dilengkapi Aplikasi Dengan Menggunakan SPSS. Dinkes DKI. (2021). Profil Kesehatan Provinsi DKI Jakarta 2021. Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit. (2023). Laporan Program Penanggulangan Tuberkulosis Tahun 2022. Kemenkes RI, 1–156. https://tbindonesia.or.id/pustaka_tbc/laporan-tahunan-program-tbc-2021/ Favian, B. J. (2023). Hubungan Sosiodemografi Terhadap Keberhasilan Terapi Pada Pasien Dewasa Tuberkulosis (TB) Paru Di Balai Kesehatan Masyarakat (BALKESMAS) Wilayah Semarang. Fawwaz, F., Susanto, A., & Sukmaningtyas, W. (2022). Hubungan Tingkat Pengetahuan Dengan Pencegahan Penularan Tuberkulosis Paru Di Balai Kesehatan Masyarakat (BKPM) Purwokerto. Sehat Mandiri, 17(2), 69–77. Fitri, L. D., Marlindawani, J., & Purba, A. (2018). Kepatuhan Minum Obat pada Pasien Tuberkulosis Paru. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 7(01), 33–42. https://doi.org/10.33221/jikm.v7i01.50 Indonesia, M. K. R. (2016). Peraturan Mentri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 67 Tahun 2016 Tentang Penanggulangan Tuberkulosis. Indonesia, P. D. P. (2021). Panduan Umum Praktik Klinis Penyakit Paru Dan Pernafasan. 4(1), 9–15. Kartikasari, W., Putra, O. N., Hardiyono, H., & Faizah, A. K. (2021). Korelasi Antara Konversi BTA Pada Fase Intensif Dan Lanjutan Pada Pasien TB Paru Kategori 1. Jurnal Farmasi Sains Dan Praktis, 7(1), 81–88. https://journal.unimma.ac.id/index.php/pharmacy/article/view/4039 emenkes. (2019). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Tuberkulosis. In Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Kemenkes RI. (2018). Laporan Nasional Riskesdas 2018. Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan. Kemenkes RI. (2020a). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Tuberkulosis. In Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kemenkes RI. (2020b). Pedoman Nasional Pelayanan Kedokteran Tata Laksana Tuberkulosis. In Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Kemenkes RI. (2022). Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor HK.01.07/Menkes/1936/2022 Tentang Perubahan Atas Keputusan Menteri Kesehatan Nomor HK.01.07/Menkes/1186/2022 Tentang Panduan Praktik Klinis Bagi Dokter Di Fasilitas Pelayanan Kesehatan Tingkat Pertama. Kemenkes, 1–300. Kripalani, S., Risser, J., Gatti, M. E., & Jacobson, T. A. (2009). Development and Evaluation of the Adherence to Refills and Medications Scale ( ARMS ) among Low-Literacy Patients with Chronic Disease. Value in Health, 12(1), 118–123. https://doi.org/10.1111/j.1524-4733.2008.00400.x Laili, F. N., Octavia, D. R., & Muhtaromah. (2023). Hubungan Kepatuhan Pengobatan TB-RO terhadap Outcome Terapi Pasien Tuberkulosis di Rumah Sakit Muhammadiyah Lamongan. Jurnal Sains Dan Kesehatan, 5(5), 659– 665. Langke, E., & Tandungan, N. (2020). Hubungan Lama Pengobatan Dan Efek Samping Obat Anti Tuberkulosis Dengan Status Gizi Pada Pasien Tb Di Bbkpm Makassar. http://repository.stikstellamarismks.ac.id/162/ Marta, Nofrika, V., Widiyanto, R., & Puspitasari, D. (2023). Hubungan Tingkat Pengetahuan dengan Kepatuhan Minum Obat Anti Tuberkulosis ( OAT ) pada Pasien TB Paru. Majalah Farmaseutik, 19(1), 24–29. https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v19i1.81858 Meyrisca, M., Susanti, R., & Nurmainah. (2022). Hubungan Kepatuhan Penggunaan Obat Anti Tuberkulosis Dengan Keberhasilan Pengobatan Pasien Tuberkulosis Di Puskesmas Sungai Betung Bengkayang. Lumbung Farmasi; Jurnal Ilmu Kefarmasian, 3(2), 277–282. Mustaming, Farpina, E., Pramono, J. S., & Arsyawina. (2022). Hubungan Kepatuhan Dan Dukungan Keluarga Dengan Clinical Outcome Pasien Tb. Meditory : The Journal of Medical Laboratory, 10(1), 16–24. https://doi.org/10.33992/m.v10i1.1924 Nasichah, S. N. A., & Kristinawati, B. (2024). Hubungan Efek Samping Obat Anti Tuberkulosis dan Penyakit Penyerta Dengan Kualitas Hidup Pasien Tuberkulosis Paru. Journal of Telenursing, 6, 104–112. Organization, G. T. R. W. H. (2020). Global Tuberculosis Report 2022. In world Health Organization (p. 282). Permenkes. (2016). Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 67 Tahun 2016 tentang Penanggulangan Tuberkulosis. In Menteri Kesehatan Republik Indonesia. Pristianty, L., Priyandani, Y., & Rahem, A. (2023). The correlation between knowledge, attitude and family support on compliance of outpatients with hypertension in a healthcare centre in Indonesia. Pharmacy Education, 23(2), 25–30. https://doi.org/10.46542/pe.2023.232.2530 RI, D. J. K. K. (n.d.). Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular. Ridho, A. A., Damayanti, D. S., & Indria, D. M. (2023). Karakteristik Pasien Tuberkulosis Pada Poli Paru RSUD dr.H.Moh. Anwar Smenep Periode 28 Juli Sampai 2 Agustus 2023. 0341. https://jim.unisma.ac.id/index.php/jkkfk/article/view/22111/16497 Septian Adi Nugroho. (2016). Hubungan Antara Pengetahuan Penderita Tuberculosis Dan Dukungan Keluarga Dengan Kepatuhan Minum Obat Di Wilayah Kerja Puskesmas Jekulo Kabupaten Kudus. Setyowati, L., & Emil, E. S. (2021). Analisis Tingkat Kepatuhan Penggunaan Obat Tuberkulosis Menggunakan Medication Adherence Rating Scale (MARS). Jurnal Ilmu Kesehatan, 5(1), 14–18. Shavira, R. F., Restinia, M., Nurmeilis, N., & Maula, C. S. (2024). Hubungan Karakteristik Sosiodemografi dengan Hasil Terapi Tuberkulosis Paru di RSUD Banyumas. Pharmaceutical and Biomedical Sciences Journal (PBSJ), 5(2), 86–97. https://doi.org/10.15408/pbsj.v5i2.29973 Sikumbang, R. H., Eyanoer, P. C., & Siregar, N. P. (2022). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Tb Paru Pada Usia Produktif Di Wilayah Kerja Puskesmas Tegal Sari Kecamatsan Medan Denai. Ibnu Sina: Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan - Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatera Utara, 21(1), 32–43. https://doi.org/10.30743/ibnusina.v21i1.196 Subiako, T., Nasihin, Dalami, E., & Natasya, E. (2023). Effectivnes Active Cycle of Breathing Technique Therapy on Dyspnea in Pilmonary Tuberculosis Patient at Tanggerang Hospital. 1, 15–23. Sunarmi, S., & Kurniawaty, K. (2022). Hubungan Karakteristik Pasien Tb Paru Dengan Kejadian Tuberkulosis. Jurnal ’Aisyiyah Medika, 7(2), 182–187. https://doi.org/10.36729/jam.v7i2.865 Waldani, R. J., Wisudawan, O., & Ahmad, H. (2023). Analisis Faktor Kejadian Tb Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Pasar Ujungbatu Kabupaten Padang Lawas Tahun 2023. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia, 6(7), 1454–1460. Widiati, B., & Majdi, M. (2021). Analisis Faktor Umur, Tingkat Pendidikan, Pekerjaan, Dan Tuberkulosis Paru Di Wilayah Kerja Puskesmas Korleko, Kabupaten Lombok Timur. Sanitasi Dan Lingkungan, 2(2), 173–184. citation: Arsyad, Muhaimin dan Tuti, Wiyati (2024) HUBUNGAN TINGKAT KEPATUHAN DAN OUTCOME TERAPI PADA PASIEN TUBERKULOSIS DI PUSKESMAS KECAMATAN CAKUNG JAKARTA TIMUR. Bachelor thesis, UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/41632/1/FS03-240145.pdf