TY - THES A1 - Diana, Sakti Anistyawati A1 - Daniek Viviandhari, Daniek A1 - Tuti Wiyati, Tuti M1 - bachelor TI - ANALISIS BIAYA PENGOBATAN PASIEN DEMAM TIFOID RAWAT INAP YANG MENGGUNAKAN SEFOTAKSIM DAN SEFTRIAKSON DI RSUD KABUPATEN BEKASI PERIODE 2019-2020 ID - repository41475 PB - Universitas Muhammadiyah Prof Dr HAMKA UR - http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/41475/ Y1 - 2024/// AV - public N2 - ANALISIS BIAYA PENGOBATAN PASIEN DEMAM TIFOID RAWAT INAP YANG MENGGUNAKAN SEFOTAKSIM DAN SEFTRIAKSON DI RSUD KABUPATEN BEKASI PERIODE 2019-2020 Diana Sakti Anistyawati 1504015109 Demam tifoid merupakan infeksi sistemik yang disebabkan oleh bakteri Salmonella typhi yang masuk melalui makanan yang terkontaminasi. Demam tifoid masih masuk dalam 10 penyakit terbanyak pada pasien rawat inap di rumah sakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripikan biaya pengobatan pasien rawat inap demam tifoid di RSUD Kabupaten Bekasi tahun 2019-2020 yang menggunakan antibiotik sefotaksim dan seftriakson. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif. Data biaya medis langsung yang meliputi biaya antibiotik, non antibiotik, visit dokter dan perawatan, labolatorium, biaya medis habis pakai dan ruang rawat diambil dari rekam medis pasien rawat inap demam tifoid di RSUD Kabupaten Bekasi. Dari 102 pasien yang memenuhi inklusi diketahui rata-rata biaya pengobatan demam Tifoid per pasien terapi antibiotik sefotaksim adalah Rp 1.334.420,- dan terapi antibiotik seftriakson adalah Rp 1.268.074,-. Yang memiliki biaya paling minimal yaitu seftriakson. Komponen biaya pengobatan pasien demam tifoid terbesar adalah biaya visit dokter dan perawatan (43,5% dan 45%), sedangkan komponen biaya terkecil adalah antibiotik (2,3% dan 2,4%). Kata kunci: Demam Tifoid, Terapi Antibiotik, Biaya. ER -