eprintid: 41472 rev_number: 7 eprint_status: archive userid: 2310 dir: disk0/00/04/14/72 datestamp: 2025-01-30 01:25:22 lastmod: 2025-01-30 01:25:22 status_changed: 2025-01-30 01:25:22 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: SITA, MELIANI creators_name: Maifitrianti, Maifitrianti creators_name: Tuti Wiyati, Tuti creators_id: maifitrianti@uhamka.ac.id creators_id: tuti.wiyati@uhamka.ac.id title: PERILAKU PERAWATAN DIABETES MANDIRI PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI SALAH SATU RUMAH SAKIT UMUM DI WILAYAH JAWA BARAT ispublished: pub subjects: RS divisions: 48201 abstract: PERILAKU PERAWATAN DIABETES MANDIRI PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI SALAH SATU RUMAH SAKIT UMUM DI WILAYAH JAWA BARAT SITA MELIANI 1904015070 Diabetes Melitus (DM) adalah kondisi medis yang merupakan peningkatan kadar glukosa darah. Prevalensi penderita DM di seluruh dunia cenderung semakin meningkat setiap tahunnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perilaku perawatan diabetes mandiri pada pasien DM tipe 2 di salah satu RSUD di Jawa Barat pada bulan juni - juli 2023. Desain penelitian ini cross sectional. Kriteria inklusi pasien adalah berusia > 18 tahun, sedang mengkonsumsi obat DM minimal 3 bulan, dan bersedia menjadi responden. Sumber data yang digunakan adalah The Summary of diabetes Self-Care activities questioner (SDSCA). Dianalisis hubungan karakteristik responden dengan perilaku perawatan diabetes mandiri dengan uji maan whitney dan uji kruskal walis. Jumlah sampel yang memenuhi kriteria inklusi adalah 223 pasien. Hasil penelitian menunjukan bahwa skor rata-rata SDSCA domain diet 15,19±6,21, aktivitas fisik 7,91±3,26, monitoring gula darah 1,85 ± 1,08, perawatan kaki 16,39±7,70,dan kepatuhan pengobatan 12,76±3,29. usia berhubungan signifikan dengan monitoring gula darah, status pekerjaan berhubungan signifikan dengan kepatuhan dalam penggunaan obat, jenis kelamin berhubungan signifikan dengan monitoring gula darah, status pernikahan berhubungan signifikan dengan kepatuhan dalam penggunaan obat, penyakit penyerta berhubungan signifikan dengan monitoring gula darah, serta obat selain DM juga memiliki hubungan yang signifikan dengan monitoring gula darah dengan nilai (p<0,05). Kata kunci: Diabetes melitus tipe 2, Perawatan Mandiri. date: 2023 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof Dr HAMKA department: Fakultas Farmasi Dan Sains thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Adimuntja, N. P. (2020). Determinan Aktivitas Selfcare pada Pasien DM Tipe 2 di RSUD Labuang Baji, Journal Helath & Science. 4(1), 8-17. Arda, Z. A., Hanapi, S., Paramata, Y., & Ngobuto, A. R. (2020). Quality of life of diabetes mellitus and determinants in Gorontalo district. Jurnal Promotif Preventif, 3(1), 14–21. Ardanti, R. F., & Primanda, Y. (2016). Hubungan Presepsi Dukungan Keluarga dengan Kepatuhan Minum Obat Pasien Diabetes Melitus di Puskesmas Gampung. Toward a Media History of Documents, 7(2), 107-115. Balitbangkes. (2019). Laporan Nasional RISKESDAS 2018. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan. Hlm 129. Banerjee, M., Chakraborty, S., & Pal, R. (2020). Diabetes self-management amid COVID-19 pandemic. Diabetes & metabolic syndrome, 14(4), 351–354. Basir, I. S., Paramatha, N. R., & Agustin, F. D. (2022). Self Care Pasien Diabetes Melitus. Jurnal Penelitian Perawat Profesional, 4(2), 691-698. Boren, S. A., Gunlock, T. L., Schaefer, J., & Albright, A. (2007). Reducing risks in diabetes self-management: a systematic review of the literature. The Diabetes educator, 33(6), 1053–1079. Cannata, F., Vadalà, G., Russo, F., Papalia, R., Napoli, N., & Pozzilli, P. (2020). Beneficial Effects of Physical Activity in Diabetic Patients. Journal of Functional Morphology and Kinesiology, 5(3), 1-17. Chali SW, Salih MH, Abate AT. (2018). Self-care practice and associated factors among diabetes mellitus patients on follow up in Benishangul Gumuz regional state public hospitals, Western Ethiopia: a cross-sectional study. BMC Res Notes, 11(1):833. Chandra, A. P., & Ani, L. S. (2015). Gambaran Riwayat Diabetes Melitus Keluarga, Indeks Massa Tubuh Dan Aktivitas Fisik Pada Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Wilayah Kerja Puskesmas Manggis 1 Tahun 2013. Jurnal Medika Udayana, 4(5), 1-14. Decroli, E. (2019). Diabetes Melitus Tipe 2. Padang: Pusat Penerbitan Bagian Ilmu Penyakit Dalam Fakulltas Kedokteran Universitas Andalas. Desi, Rini, W. N. E., & Halim, R. (2018). Determinan Diabetes Melitus Tipe 2 Di Kelurahan Talang Bakung Kota Jambi. Jurnal Kesmas Jambi, 2(1), 50-59. Dinkes Kota Bekasi. (2020). Profil Kesehatan Kota Bekasi Tahun 2019. Dinas Kesehatan Kota Bekasi. Hlm 92. Ervita, L., Gracesara, N., Alabshar, N., & Bhakti W. K. (2022). Faktor-Faktor Yang Berpengaruh Terhadap Kepatuhan Perawatan Luka Kaki Diabetik, Borneo Student Research. 3(3), 2835-2840. Galicia-Garcia, U., Benito-Vicente, A., Jebari, S., Larrea-Sebal, A., Siddiqi, H., Uribe, K. B., Ostolaza, H., & Martín, C. (2020). Pathophysiology of Type 2 Diabetes Mellitus. International journal of molecular sciences, 21(17), 1-34. Handriana, I., & Hijriani, H. (2020). Hubungan Motivasi Dengan Self Care Management Pada Pasien Diabetes Mellitus di Wilayah Kerja Puskesmas Majalengka. Jurnal Ilmiah Indonesia, 5(10), 1138-1147. Hasbi, M. (2017). Analisis Faktor yang Mempengaruhi Kepatuhan Penderita Diabetes Melitus dalam Melakukan Olahraga di Wilayah Kerja Puskesmas Praya Lombok Tengah. Jurnal Kesehatan Prima, 11(1), 76-82. Herwanti, E., & Lalang, E. J. S. (2022). Hubungan Karakteristik dan Pengetahuan Pasien Diabetes Melitus dengan Selfcare Management. Flobamora Nursing Jurnal, 2(1), 1-15. Hestiana, D. W. (2017). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Kepatuhan dalam Pengelolaan Diet pada Pasien Rawat Jalan Diabetes Mellitus Tipe 2 di Kota Semarang, Jurnal of Health Education. 2(2), 138-145. Irawan, D. 2010. Prevalensi dan Faktor Risiko Kejadian Diabetes Melitus Tipe 2 di Daerah Ubran Indonesia (Analisa Data Sekunder Riskesdas 2007). Tesis. Fakultas Kesehatan Masyarakat Indonesia. Jakarta. Ismonah. (2008). Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Selfcare Management Pasien Diabetes Melitus dalam Konteks Asuhan Keperawatan di RS Panti Wilasa Citarum Semarang. Tesis. Jakarta: Fakultas Ilmu Keperatawan UI. Kurniawati, P. (2022). Hubungan Karakteristik Individu Penyakit Penyerta dan Durasi Menderita dengan Kualitas Hidup Penderita Diabetes Melitus. Skripsi. Jakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan UIN SYARIF HIDAYATULLAH. Hlm. 37. Lathifah, N. L. (2017). Hubungan Durasi Penyakit dan Kadar Gula Darah dengan Keluhan Subyektif Penderita Diabetes Melitus. Jurnal Berkala Epidemiologi, 5(2), 231-239. Laumara, N., Mien, & Syahwal, M. (2021). Pengaruh Penyuluhan Kesehatan Terhadap Pengetahuan Dan Kepatuhan Diet Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Ruang Rawat Inap Blud Rumah Sakit Konawe, Jurnal Ilmiah Karya Kesehatan, 2(1), 35-41. Lestari, S. F. (2019). Hubungan Kepatuhan Minum Obat dengan Kualitas Hidup pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Kecamatan Kebon Jeruk Jakarta Barat. Skripsi, Jakarta: Fakultas Farmasi dan Sains UHAMKA Lovic, D., Piperidou, A., Zografou, I., Grassos, H., Pittaras, A., & Manolis, A. (2020). The Growing Epidemic of Diabetes Mellitus. Current vascular pharmacology, 18(2), 104–109. Malik, M. Z., Musmulyadi, & Mukhtar, A. M. (2017). Hubungan Health Literacy Dengan Self Care Manajemen Pada Pasien Diabetes Mellitus Di Rsup Dr. Wahidin Sudirohusodo Makassar. Jurnal Ilmiah Kesehatan Pencerah, 6(1), 54-61. Mamo M, Demissie M. (2016). Self-care practice and its associated factors among diabetic patients in Addis Ababa Public Hospitals, cross-sectional study. Diabetes Cholest Metab,1(1):2-5. Manuntung, A. (2020). Efikasi Diri Dan Perilaku Perawatan Diri Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Wilayah Puskesmas Pahandut, Adi Husada Nursing Journal, 6(1), 52-57. Militia, F., Handayani, S., & Setiaji, B. (2021). Kejadian Diabetes Mellitus Tipe II pada Lanjut Usia di Indonesia (Analisis Riskesdas 2018). Jurnal Kedokteran Dan Kesehatan, 17(1), 9–20. Mulyani, N. S. (2019). Pengaruh konsultasi gizi terhadap asupan karbohidrat dan kadar gula darah pasien Diabetes Mellitus Tipe II di Poliklinik Endokrin RSUZA Banda Aceh. Jurnal SAGO Gizi Dan Kesehatan, 1(1), 54–60. Ningrum, T. P., Alfatih, H., & Siliapantur, H. O. (2019). Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Manajemen Diri Pasien DM Tipe 2, Jurnal Keperawatan BSI, 7(2), 114–126. Ningrum, T. P., Alfatih, H., & Siliapantur, H. O. (2019). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Manajemen Diri Pasien DM Tipe 2, Jurnal Keperawatan BSI. 7(2), 114-126. Oktaviani, F., & Putri, L. R. (2022). Hubungan Karakteristik Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Terhadap Kepatuhan Penggunaan Obat Antidiabetes Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Kota Batam. Jurnal Kesehatan Pharmasi. 4(1), 74-80. Perkeni (2021). Pedoman Pengelolaan dan Pencegahan Diabetes Melitus Tipe 2 Dewasa di Indonesia 2021. Jakarta: PB. PERKENI. Hlm 10, 11, 46. Prasetyani, D., Apriani, E., & Rahayu, Y. S. E. (2018). Hubungan Karakteristik Pengetahuan dan Dukungan Keluarga dengan Kemampuan Selfcare pada Pasien DM Tipe 2 di Puskesmas Cilacap Tengah 1 dan 2. Jurnal Kesehatan Al-Irsyad, 11(1) 40-49. Rachman, S. K., Hendryanny, E., & Bhatara, T. (2021). Hubungan Antara Kontrol Glikemik (HBA1C), Durasi Penyakit, dan Profil Lipid Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe II Dengan Kejadian Neuropati Diabetik. Jurnal Integrasi Kesehatan & Sains, 3(2), 207–214. Rachmawati, N. (2015). Gambaran Kontrol Dan Kadar Gula Darah Pada Pasien Diabetes Melitus Di Poliklinik Penyakit Dalam RSJ Prof. Dr. Soerojo Magelang. Skripsi. Semarang: Fakultas Kedokteran UNDIP. Hlm 54. Rantung, J. (2015). Hubungan Manajemen Diri dengan Kualitas Hidup Pasien Diabetes Melitus (DM) di Persatuan Diabetes Indoensia (Persadia) Cabang Cimahi. Jurnal Skolastik Keperawatan. 1(1), 38-51. Romadhon, R., Saibi, Y., & Nasir, N. M. (2020). Kepatuhan Terhadap Pengobatan Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di Puskesmas Jakarta Timur. Jurnal Farmasi Galenika. 6(1), 94-103. Ruppar, T. M., Cooper, P. S., Johnson, E. D., & Riegel, B. (2019). Self-care interventions for adults with heart failure: A systematic review and metaanalysis protocol. Journal of advanced nursing, 75(3), 676–682. Sadyah, N. A. C., Sabiti, F. B., & Susilo, S. T. (2021). Kepatuhan Pengobatan Terhadap Indeks Glikemik Kontrol Pada Pasien Diabetes Melitus Tipe II Di Rumah Sakit Islam Sultan Agung Semarang. JPSCR: journal of Pharmaceutical Science and Clinical Research, 6(3), 287-294. Saragih, L., Aliffudin, M. F., Subekti, I., & Septiasih, R. (2020). Pengaruh Rawat Luka Gangrene Terhadap Pencegahan Tindakan Amputasi dan Penurunan Tingkat Kecemasan, Jurnal Keperawatan Terapan. 6(1), 27-35. Sari, D. M. P., Lestari, C. Y. D., Putra, E. C., & Nashori, F. (2018). Kualitas Hidup Lansia ditinjau Dari Sabar dan Dukungan Sosial. Jurnal Ilmiah Psikologi Terapan. (6)2,131-141. Selvaraj K, Ramaswamy G, Radhakrishnan S, Thekkur P, Chinnakali P, Roy G. (2016). Self-care practices among diabetes patients registered in a chronic disease clinic in Puducherry, South India. J Soc Health Diabetes, 4(1):025- 9. Suguna A, Magal AS, Stany A, Sulekha T, Prethesh K. (2015). Evaluation of selfcare practices among diabetic patients in a rural area of Bangalore district, India. Int J Curr Res Acad Rev, 3(6):415-22 Suhartatik, S. (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kepatuhan Diet Penderita Diabetes Mellitus. Healthy Tudulako Journal, 8(3), 148-156. Supriyadi, Dewi, N., & Ridja, E. W. (2021). Kepatuhan Pengobatan dengan Kadar Glukosa Darah Puasa pada Penderita DMT 2 di Puskesmas X Kota Malang. Jurnal Ilmiah Keperawatan, 5(1), 9–15. Syahrul, A. M., Haskas, A., & Restika, I. R. (2022). Hubungan Kontrol Glikemik Dan Kepatuhan Pengobatan Dengan Kejadian Hospital Readmission Pada Pasien Diabetes Melitus. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis, 17(1), 32- 39. Syed, W., Menaka, M., Parimalakrishnan, S., & Yamasani, V. V. (2022). A study on diabetes-related self-care plan and its determinants among diabetes patients in a Warangal region, Telangana, India. Brazilian Journal of Pharmaceutical Sciences. 58, 1-12. Tandra, H. (2017). Segala Sesuatu Yang Harus Anda Ketahui Tentang Diabetes. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Triastuti, N., Irawati, D. N., Levani, Y., & Lestari, R. D. (2020). Faktor yang Mempengaruhi Tingkat Kepatuhan Konsumsi Obat Antidiabetes Oral pada Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 di RSUD Kabupaten Jombang. Medica Arteriana. 2(1), 27-37. Trisnawati, S.K dan Setyorogo.S. 2013. Faktor Risiko Kejadian Diabetes Melitus Tipe II Di Puskesmas Kecamatan Cengkareng Jakarta Barat Tahun 2012. Jurnal Ilmiah Kesehatan, 5(1),. 6-11 Wardiah, Emilia, E. (2018). Faktor Risiko Diabetes Melitus pada Wanita Usia Reproduktif di Wilayah Kerja Puskesmas Langsa Lama Kota Langsa, Aceh. Jurnal Kesehatan Global. 1(3), 119-126. Widiasari, K. R., Wijaya, I. M. K., & Saputra, P. A. (2021). Diabetes Melitus Tipe 2: Faktor Resiko, Diagnosis dan Tatalaksana. Ganesha Medica Journal. 1(2), 114-120. Winta, A. E., Setiyorini, E. and Wulandari, N. A. (2018) ‘Hubungan Kadar Gula Darah Dengan Tekanan Darah Lansia Penderita Diabetes Melitus Tipe 2. Jurnal Ners dan Kebidanan , 5(2), 163–171. Yanto, A., & Setyawati, D. (2017). Dukungan Keluarga pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Kota Semarang. Prosiding Seminar Nasional & Internasional, Universitas Muhammadiyah Semarang, 45-49. citation: SITA, MELIANI dan Maifitrianti, Maifitrianti dan Tuti Wiyati, Tuti (2023) PERILAKU PERAWATAN DIABETES MANDIRI PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI SALAH SATU RUMAH SAKIT UMUM DI WILAYAH JAWA BARAT. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof Dr HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/41472/1/FS03-240095.pdf