@phdthesis{repository25192, year = {2017}, school = {Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA}, title = {Hubungan Antara Psikososial Ibu Dan Karakteristik Dengan Kejadian Pneumonia Pada Balita Di Puskesmas Pegadungan IV Jakarta Barat Tahun 2017.}, author = {Annisa Fajri, Nur}, abstract = {Di seluruh dunia terjadi 2,2 juta kematian anak balita karena pneumonia setiap tahun. Sebagian besar terjadi di negara berkembang. Puskesmas Pegadungan IV menjadi salah satu wilayah tertinggi yang terdapat penderita pneumonia dengan jumlah sebesar 53,7\%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara psikososial ibu dan karakteristik dengan kejadian pneumonia pada balita di Puskesmas Pegadungan IV Jakarta Barat tahun 2017. Metode yang digunakan adalah analitik kuantitatif dengan desain Cross Sectional menggunakan sumber data primer dan sekunder. Data primer dari wawancara menggunakan kuesioner dan data sekunder dari data rekam medis balita dan KIA balita. Populasi penelitian ini adalah balita di wilayah kerja Puskesmas Pegadungan IV. Dengan menggunakan teknik purposive sampling. Sampel penelitian sebanyak 156 balita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel yang mempunyai hubungan signifikan dengan kejadian pneumonia pada balita adalah Sikap Ibu Pvalue = 0,016, PR = 1,560 (1,067 - 2,280), Umur Balita Pvalue = 0,038. PR = 1,451 (1,015 - 2,073), Berat Badan Lahir Balita Pvalue = 0,000, PR = 2,248 (1,558 - 3,244), Status Gizi Balita Pvalue = 0,017, PR = 1,581 (1,061 - 2,355), Status Imunisasi Balita Pvalue = 0,000, PR = 3,578 (2,470 - 5,718), Pemberian Vitamin A Balita Pvalue = 0,000, PR = 2,825 (1,851 - 4,313). Sedangkan variabel yang tidak mempunyai hubungan signifikan dengan kejadian pneumonia pada balita adalah Pengetahuan Ibu Pvalue= 0,520, PR =1,121 (0,791 - 1,589), Perilaku Merokok Anggota Keluarga Pvalue = 0,300, PR = 1,299 (0,821 - 1,841), Perilaku Membersihkan Rumah Pvalue = 0,502, PR = 1,129 (0,789 - 1,618), dan Jenis Kelamin Balita Pvalue = 0,974, PR = 1,006 (0,710 - 1,425).}, url = {http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/25192/} }