%A Fathurrohman Riyan Permadi %A Ana Natalia %I Universitas Muhammadiyah Prof.Dr. Hamka %X Dalam mempelajari bahasa asing terutama dalam bahasa Jepang banyak kata yang bersinonim, namun berbeda penggunaannya. Hal ini merupakan suatu kesulitan tersindiri bagi pembelajar bahasa Jepang untuk membedakan makna itu sendiri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui makna dan penggunaan fukushi sugu ni, hayaku, dan sassoku, mengetahui perbedaan dan persamaan dari ketiga fukushi tersebut serta dapat saling menggantikan atau tidaknya dalam media twitter. Metode yang digunakan adalah metode analisis deskriptif dan pengumpulan data dengan teknik studi pustaka. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik subtitusi (teknik ganti). Data penelitian yang digunakan adalah postingan pada Twitter periode 2020 twitter mengandung fukushi sugu ni, hayaku, dan sassoku. Dari 30 data yang diperoleh dan dianalisis, dapat disimpulkan bahwa fukushi sugu digunakan untuk melakukan suatu hal yang akan dilakukan secara cepat tanpa menunda waktu. Fukushi hayaku untuk melakukan suatu tindakan dengan cepat pada saat itu juga, serta fukushi sassoku digunakan untuk melakukan tindakan suatu hal dengan tergesa gesa bernuansa formal. Ketiga fukushi masing-masing dapat dan tidak dapat saling menggantikan satu sama lain dengan kondisi tertentu. %L repository25104 %D 2021 %T Analisis Penggunaan Ruigigo Fukushi, Sugu, Hayaku, dan Sassoku pada Twitter Periode 2020