eprintid: 22305
rev_number: 8
eprint_status: archive
userid: 3858
dir: disk0/00/02/23/05
datestamp: 2023-04-02 12:16:17
lastmod: 2023-04-02 12:16:17
status_changed: 2023-04-02 12:16:17
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: Septianingrum, Arianti
creators_name: Sjahid, Landyyun Rahmawan
creators_name: Maharadingga, Maharadingga
title: KAJIAN FARMAKOGNOSI DAN PENETAPAN KADAR FLAVONOID
TOTAL EKSTRAK ETANOL 70% DAUN PAKU TIANG (Cyathea
contaminans (Wall. ex Hook.) Copel)
ispublished: pub
subjects: R
subjects: RS
divisions: 48201
abstract: Cyathea contaminans (Wall.ex Hook.) Copel merupakan salah satu jenis
tumbuhan paku yang dapat berpotensi sebagai pengobatan memiliki kandungan
senyawa fenolik, alkaloid, flavonoid, saponin dan steroid. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui karakteristik farmakognosi simplisia Paku Tiang meliputi uji
organoleptis, makroskopis, mikroskopis, penapisan fitokimia, pemeriksaan
parameter fisikokimia, pola kromatografi, dan penetapan kadar flavonoid total.
Daun paku tiang diekstraksi menggunakan metode ultrasonik dengan etanol 70%.
Pengamatan makroskopis menunjukkan bahwa daun muda menggulung ditutupi
bulu halus berwarna coklat, spora terletak pada daun abaxial. Batang berbentuk
bulat berwarna hijau ditutupi rambut coklat dan terdapat sedikit getah pada batang
tua, akar serabut berwarna coklat. Pengamatan mikroskopis ditemukan stomata
tipe anomositik dan parasitik, trakea pada daun, sel epidermis, pembuluh kayu
dengan penebalan spiral, rambut penutup tunggal, xilem, floem dan parenkim.
Pemeriksaan parameter fisikokimia pada susut pengeringan sebesar 5,75%, kadar
abu total sebesar 3,56%, kadar abu tidak larut asam sebesar 0,62%, kadar sari air
sebesar 14,42%, kadar sari etanol sebesar 10,9%. Hasil penelitian menunjukkan
ekstrak etanol daun paku tiang memiliki kadar flavonoid sebesar 2,0443% 
0,0006.
Kata Kunci: Daun Paku Tiang, Farmakognosi, Fisikokimia, Flavonoid, Cyathea
 contaminans (Wall.ex Hook.) Copel
date: 2022
date_type: completed
full_text_status: public
institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
department: Fakultas Farmasi dan Sains
thesis_type: bachelor
thesis_name: bphil
referencetext: Ahmad, A. B., Muhammad, N. A., Idris, M. B., & Khalid, D. K. (2016).
Phytochemicals Screening And Acid-Base Indicator Property of Ethanolic
Extract of Althea rosea Flower. Journal of Advanced Scientific Research,
Vol. 7(2), Hlm 30-32.
Chang, C. C., Yang, M. H., Wen, H. M., & Chern, J. C. (2002). Estimation of
Total Flavonoid Content in Propolis by Two Complementary Colometric
Methods. Journal of Food and Drug Analysis, Vol. 10(3), Hlm 178-182.
Darajati, W., Pratiwi, S., Herwinda, E., Radiansyah, A. D., Nalang, V. S.,
Nooryanto, B., Rahajoe, J. S., Ubaidillah, R., Maryanto, I., Kurniawan, R.,
Prasetyo, T. A., Rahim, A., Jefferson, J., & Hakim, F. (2016). Indonesia
Biodiversity Strategy and Action Plan 2015-2020. Kementrian Perencanaan
Pembangunan Nasional. Jakarta. Hlm 66-67.
Depkes RI. (1980). Materia Medika Indonesia Jilid IV. Direktorat Jendral
Pengawasan Obat dan Makanan. Jakarta. Hlm 14.
Depkes RI. (2000). Parameter Mutu Standar Ekstrak. Badan Pengawas Obat dan
Makanan Republik Indonesia. Jakarta. Hlm 13-32.
Depkes RI. (2008). Farmakope Herbal Indonesia Edisi I. Direktorat Jendral
Pengawasan Obat dan Makanan. Jakarta. Hlm 169-171.
Depkes RI. (2010). Farmakope Indonesia Edisi III. Direktorat Jendral
Pengawasan Obat dan Makanan Republik Indonesia. Jakarta.Hlm xxx
Depkes RI. (2017). Farmakope Herbal Indonesia Edisi II. Direktorat Jendral
Pengawasan Obat dan Makanan. Jakarta. Hlm 526-528.
Dewi, P. E. N., & Wahyono. (2015). Isolasi Dan Identifikasi Senyawa Penanda
Dari Daun Jakang (Muehlenbeckia platyclada). Jurnal Farmasi Indonesia,
Vol. 12(02), Hlm 186-196.
Djoronga, M. I., Pandiangan, D., Kandou, F. E. F., & Tangapo, A. M. (2014).
Penapisan Alkaloid Pada Tumbuhan Paku dari Halmahera Utara. Jurnal
MIPA, Vol. 3(2), Hlm 102-107.
Elenora, R., Suriawati, J., Nugroho, P. D., & Purnamasari, D. (2017). Petunjuk
Praktikum Farmakognosi. Deepublish. Yogyakarta. Hlm 5.
Eliyanoor, B. (2016). Penuntun Praktikum Farmakognosi Edisi 2. EGC. Jakarta.
Hlm 1-2.
Faizal, A., Taufik, I., Rachmani, A. F., & Azar, A. W. P. (2020). Short
communication: Antioxidant and Antibacterial Properties of Tree Fern
Cyathea contaminans. Biodiversitas, Vol. 21(5), Hlm 2201-2205. 
Fauziah, R., Priyanti, & Aminudin, I. (2018). Komposisi dan Struktur Vegetasi di
Resort Gunung Salak 2 Taman Nasional Gunung Halimun Salak (TNGHS ).
Majalah Ilmiah Biologi BIOSFERA: A Scientific Journal, Vol. 35(3), Hlm
111-118.
Febrianti, D. R., Mahrita, Ariani, N., Putra, A. M. P., & Noorcahyati, N. (2019).
Uji Kadar Sari Larut Air Dan Kadar Sari Larut Etanol Daun Kumpai Mahung
(Eupathorium inulifolium H.B.&K). Jurnal Pharmascience, Vol.6(2), Hlm
19-24.
Haeria, Hermawati, & Pine, A. T. U. D. (2016). Penentuan Kadar Flavonoid Total
dan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Bidara (Ziziphus spinachristi L.). Journal of Pharmaceutical and Medicinal Sciences, Vol. 1(2),
Hlm 57-61.
Hanani, E. (2015). Analisis Fitokimia. EGC. Jakarta. Hlm 1, 13, 103, 109, 112.
Handayani, S., Kadir, A., & Masdiana. (2018). Profil Fitokimia dan Pemeriksaan
Farmakognostik Daun Anting-Anting (Acalypha indica. L). Fitofarmaka
Indonesia, Vol. 5(1), Hlm 258-265.
Harborne J.B. (1987). Metode Fitokimia Edisi kedua.Terjemahan: Kosasih
Padmawinata, Iwang Soediro. ITB. Bandung. Hlm 70.
Haryati, N. A., Saleh, C., & Erwin. (2015). Uji Toksisitas Dan Aktivitas
Antibakteri Ekstrak Daun Merah Tanaman Pucuk Merah (Syzygium
Myrtifolium Walp.) Terhadap Bakteri Staphylococcus aureus dan
Escherichia coli. Jurnal Kimia Mulawarman, Vol. 13(1), Hlm 35-40.
Hort, M. A., Dalbo, S., Brighente, I. M. C., Pizzolatti, M. G., Pedrosa, R. C., &
Valle, R. M. R. do. (2008). Antioxidant and Hepatoprotective Effects of
Cyathea phalerata Mart. (Cyatheaceae). Journal Compilation Nordic
Pharmacological Society, Vol.103, Hlm 17-24.
Indriyanti, E., Purwaningsih, Y., & Wigati, D. (2017). Skrining Fitokimia dan
Standarisasi Ekstrak Kulit Buah Labu Kuning (Cucurbita moschata).
Cendekia Eksakta, Vol. 3(2), Hlm 20-25.
Ipandi, I., Triyasmono, L., & Prayitno, B. (2016). Penentuan Kadar Flavonoid
Total dan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol Daun Kajajahi (Leucosyke
capitellata Wedd.). Pharmascience, Vol. 3(1), Hlm 93-100.
ITIS. (2021). Cyathea contaminans (Wall. ex Hook.) Copel. Integrated Taxonomic
InformationSystem.https://www.itis.gov/servlet/SingleRpt/SingleRpt?search
_topic=TSN&search_value=914273#nul. Diakses 15 November 2021
Izzah, N., Kadang, Y., & Permatasari, A. (2018). Uji Identifikasi Senyawa
Alkaloid Ekstrak Metanol Daun Kelor (Moringa oleifera Lamk) Dari Kab.
Ende Nusa Tenggara Timur Secara Kromatografi Lapis Tipis. Jurnal
Farmasi Sandi Karsa, Vol. 5(1), Hlm 52-56. 
Jiang, Y., Li, D., Ma, X., Jiang, F., He, Q., Qiu, S., Li, Y., & Wang, G. (2018).
Ionic Liquid–Ultrasound-Based Extraction of Biflavonoids from Selaginella
helvetica and Investigation of Their Antioxidant Activity. Molecules, Vol.
23(12), Hlm 1-18.
Khoirunnisa, I., & Sumiwi, S. A. (2019). Review Artikel: Peran Flavonoid Pada
Berbagai Aktifitas Farmakologi. Farmaka, Vol 17(2), Hlm 131–142.
Kinho, J. (2009). Mengenal Beberapa Jenis Tumbuhan Paku di Kawasan Hutan
Payahe Taman Nasional Aketajawe Lolobata Maluku Utara. Balai Penelitian
Kehutanan. Manado. Hlm 22.
Ladeska, V., & Maharadingga. (2019). Kajian Farmakognosi dan Penetapan
Kadar Flavonoid Total Herba Nanas Kerang (Tradescantia spathacea Sw.).
Jurnal Sains Farmasi & Klinis, Vol. 6(3), Hlm 254–264.
Nababan, T. (2009). Eksplorasi Tumbuhan Obat Yang Dimanfaatkan Oleh
Masyarakat Sekitar Taman Hutan Raya (TAHURA) Bukit Barisan. Skripsi.
Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara, Medan. Hlm 54.
Narayanan, J., & Marimuthu alias Antonysamy, J. (2016). HPTLC Fingerprint
Profile (Phenolics) of Selected Cyathea Species from Western Ghats, South
India. Chinese Journal of Biology, Vol. 2016, Hlm 1-7.
Ngginak, J., Apu, M. T., & Sampe, R. (2021). Analisis Kandungan Saponin pada
Ekstrak Seratmatang Buah Lontar (Borassus flabellifer Linn). BIOEDUKASI
(Jurnal Pendidikan Biologi), Vol. 12(2), Hlm 221.
Nikmatullah, M., Renjana, E., Muhaimin, M., & Rahayu, M. (2020). Potensi
Pertumbuhan Paku (Ferns&Lycophytes) yang Dikoleksi di Kebun Raya
Cibodas Sebagai Obat. Al-Kauniyah: Jurnal Biologi, Vol. 13(2), Hlm 278–
287.
Prasetyo, & Inoriah, E. (2013). Pengelolaan Budidaya Tanaman Obat-Obatan
(Bahan Simplisia). Badan Penerbitan Fakultas Pertanian UNIB. Bengkulu.
Hlm 17-19.
Redha, A. (2010). Flavonoid: Struktur, Sifat Antioksidatif dan Peranannya Dalam
Sistem Biologis. Belian, Vol. 9(2), Hlm 196–202.
Rostagno, M. A., & Prado, J. M. (2017). Natural Product Extraction (1st ed.).
Royal Society of Chemistry, Cambridge. Hlm 90.
 Shill, S., & Choudhury, M. D. (2009). Ethnomedicinal Importance of
Pteridophytes Used by Reang tribe of Tripura, North East India.
Ethnobotanical Leaflets, Vol. 13(3), Hlm 634-677.
Sjahid, L. R., Aqshari, A., & Sediarso, S. (2020). Penetapan Kadar Fenolik dan
Flavonoid Hasil Ultrasonic Assisted Extraction Daun Binahong (Anredera
cordifolia [Ten] Steenis). Jurnal Riset Kimia, Vol. 11(1), Hlm 16-23. 
Suharyanto, & Prima, D. A. N. (2020). Penetapan Kadar Flavonoid Total pada
Juice Daun Ubi Jalar Ungu (Ipomoea Batatas L.) yang Berpotensi Sebagai
Hepatoprotektor dengan Metode Spektrofotometri UV-Vis. Cendekia
Journal of Pharmacy, Vol. 4(2), Hlm 110-119.
Tehubijuluw, H., Watuguly, T., & Tuapattinaya, P. M.(2018). Analisis Kadar
Flavonoid pada Teh Daun Lamun (Enhalus acoroides) berdasarkan Tingkat
Ketuaan Daun. Biopendix, Vol 5(1), Hlm 1–7.
Tomaszewicz, W., Cioć, M., Szewczyk, K. D. S., Grzyb, M., Pietrzak, W.,
Pawłowska, B., & Mikuła, A. (2022). Enhancing In Vitro Production of the
Tree Fern Cyathea delgadii and Modifying Secondary Metabolite Profiles by
LED Lighting. Cells, Vol 11(3), Hlm 1–19.
Turnip, C. D., Batubara, R., & Ginting, H. (2014). Uji Daya Hambat Ekstrak
Umbi paku Pohon (Cyathea contaminans (Hook.) Copel.) terhadap Jamur
Microsporum gypseum secara In Vitro. Peronema Forestry Science Journal,
Vol 3(1), Hlm. 43-47.
 Tyas, K. N., & Hartini, S. (2019). Produksi Ental dan Akar Asplenium nidus L.
Pada Berbagai Media Tanam. Buletin Kebun Raya, Vol. 22(2), Hlm 41–46.
Verdiana, M., Widarta, I. W. R., & Permana, I. D. G. M. (2018). Pengaruh Jenis
Pelarut pada Ekstraksi Menggunakan Gelombang Ultrasonik Terhadap
Aktivitas Antioksidan Ekstrak Kulit Buah Lemon (Citrus limon (Linn.) Burm
F.). Jurnal Ilmu Dan Teknologi Pangan (ITEPA), Vol. 7(4), Hlm 213-222.
Wardani, W. (2018). Kajian Potensi Produksi Akar Adventif Pakis Pohon Cyathea
contaminans (Cyatheaceae) di Jawa Barat dan Sumatera Utara. Jurnal IlmuIlmu Hayati, Vol. 17(3), Hlm 313-321.
 Widjaja, E. A., Rahayuningsih, Y., Rahajoe, J. S., Ubaidillah, R., Maryanto, I.,
Walujo, E. B., & Semiadi, G. (2014). Kekinian Keanekaragaman Hayati
Indonesia. LIPI Press. Jakarta. Hlm 6.
Wirdayanti, & Sofiyanti, N. (2019). Skrining Fitokimia Lima Jenis Tumbuhan
Paku Polypodiaceae Dari Provinsi Riau. Biota, Vol. 4(2), Hlm 40–49.
WHO. (1998). Quality Control Methods fo Herbal Materials. World Health
Organization. Geneva. Hlm 29,31,35
citation:   Septianingrum, Arianti dan Sjahid, Landyyun Rahmawan dan Maharadingga, Maharadingga  (2022) KAJIAN FARMAKOGNOSI DAN PENETAPAN KADAR FLAVONOID TOTAL EKSTRAK ETANOL 70% DAUN PAKU TIANG (Cyathea contaminans (Wall. ex Hook.) Copel).  Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA.   
document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/22305/1/FS03-220527.pdf