TY - THES TI - STUDI ETNOMEDISIN DAN SKRINING FITOKIMIA TUMBUHAN OBAT UNTUK PENYAKIT HIPERTENSI DI DESA CIHANJUANG, PANDEGLANG, BANTEN ID - repository22237 UR - http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/22237/ PB - Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA A1 - Saputra, Anugrah Ilham A1 - Rindita, Rindita A1 - Rahmadini, Nuriza AV - public N2 - Masyarakat Desa Cihanjuang memanfaatkan tanaman obat untuk pengobatan, pemanfaatan tanaman ini disebut studi etnomedisin. Penelitian etnomedisin bertujuan guna mengetahui tanaman apa saja yang dipakai sebagai obat untuk penyakit hipertensi di Desa Cihanjuang yang mencakup mulai dari nama tanaman, jumlah, khasiat, bagian yang dipakai, cara pengolahan, cara pakai tanaman kemudian dilakukan skrining fitokimia guna mengidentifikasi senyawa metabolit sekunder apa saja yang ada dalam tanaman tersebut. Penelitian dilakukan menggunakan metode kuantitatif deskriptif meliputi wawancara, observasi, dokumentasi, perhitungan analisis Use Value (UV) serta skrining fitokimia. Pengambilan informan menggunakan teknik purposive sampling serta snowball sampling. Dari penelitian ini didapat 29 informan dan 18 tanaman untuk penyakit hipertensi. Dari 18 tanaman tersebut, dipilih 6 spesies berdasarkan nilai UV serta studi literatur untuk kemudian dilakukan uji skrining fitokimia. Enam tanaman yang terpilih tersebut antara lain yaitu: cangkudu (Morinda citrifolia L. UV 0,62), cape (Blumea balsamifera (L.) DC: UV 0,48), seri (Muntingia calabura L.: UV 0,34), nangka lawanda (Annona muricata L.: UV 0,31), bungburutu (Ampelocissus arachoidea: UV 0,14) serta dadap (Erythrina subumbrans (Hassk.) Merr.: UV 0,07). Enam tanaman tersebut mengandung berbagai macam senyawa metabolit sekunder yaitu alkaloid, flavonoid, tanin, saponin, fenol, steroid serta terpenoid. Kata Kunci: Banten, Etnomedisin, Hipertensi, Use Value. M1 - bachelor Y1 - 2022/// ER -