%0 Thesis %9 Bachelor %A Ratnasari, Euis %A Wardani, Elly %B Fakultas Farmasi dan Sains %D 2022 %F repository:22212 %I Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA %T UJI AKTIVITAS HEPATOPROTEKTOR EKSTRAK ETANOL 95% DAUN JABON MERAH (Anthocephalus macrophyllus (Roxb.) Havil) TERHADAP KADAR BILIRUBIN TIKUS PUTIH JANTAN YANG DIINDUKSI PARASETAMOL %U http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/22212/ %X Daun jabon merah (Anthocephalus macrophyllus (Roxb.) Havil) memiliki aktivitas antioksidan yang tinggi sebagai hepatoprotektif karena memiliki nilai IC50 yang kuat. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas hepatoprotektor dari daun jabon merah terhadap kadar bilirubin tikus putih jantan yang diinduksi parasetamol. Pada penelitian ini menggunakan 30 ekor tikus putih yang dibagi menjadi 6 kelompok , masing- masing terdiri dari 5 ekor tikus, kelompok I sebagai kontrol normal, kelompok II sebagai kontrol negatif yang diinduksi dengan parasetamol, kelompok III sebagai kontrol positif yang diberikan LegalonĀ® dosis 272,15 mg/kgBB , kelompok IV,V,VI diberi ekstrak etanol daun jabon merah dengan dosis I (200 mg/kgBB), dosis II (400 mg/kgBB), dosis III (800 mg/kgBB). Pada hari ke-7 semua kelompok kecuali kelompok normal diinduksi dengan parasetamol dosis toksik sebesar 1000 mg/kgBB. Hasil dianalisis secara statistik dengan uji ANOVA satu arah dan dilanjutkan dengan uji Tukey. Hasil analisis statistik yang didapatkan menujukkan bahwa kelompok V(dosis 400 mg/kgBB) dan VI (dosis 800 mg/kgBB) memiliki perbedaan bermakna dengan kontrol negatif (p<0,05). Kelompok VI (dosis 800 mg/kgBB) ekstrak etanol daun jabon merah memiliki aktivitas hepatoprotektor paling baik sebanding dengan kontrol positif (p>0,05). Kata kunci : Hepatoprotektor, Daun Jabon Merah, Bilirubin, Antioksidan, Parasetamol.