%A Annisa Nur Rahmadhani %A Hariyanti Hariyanti %I Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA %X Sisik ikan nila merah memiliki potensi sebagai alternatif bahan baku gelatin. Gelatin dibuat menggunakan autoklaf dengan variasi asam dan lama ekstraksi. Tujuan penelitian adalah melihat pengaruh menggunakan autoklaf dengan variasi asam asetat serta jeruk nipis dan waktu ekstraksi. Gelatin dievaluasi, standardisasi, dan diperoleh gelatin terbaik yaitu perlakuan asam asetat 90 menit dan jeruk nipis 60 menit dengan hasil organoleptik yaitu kuning pucat, tidak ada rasa dan bau dapat diterima. Hasil rendemen, kadar abu, viskositas, kadar air, pH, kadar logam (mg/kg) Cu dan Zn pada Asam Asetat berturut yaitu 20,05% ; 0,84% ; 1,817 cps ; 9,68% ; 5,08 ; 18,58 ; 8,5 dan pada jeruk nipis yaitu 17,43% ; 0,28% ; 1,799 cps ; 10,21% ; 5,10 ; 1,2 dan 14,46. Dilakukan uji FTIR pada gelatin untuk melihat gugus amida. Pada hasil penelitian bahwa penggunaan variasi asam dan lama waktu ekstraksi menggunakan autoklaf mempengaruhi hasil akhir dari gelatin. Kata kunci : Autoklaf, Asam Asetat, Asam Jeruk Nipis, Gelatin, Sisik Ikan Nila Merah, Ekstraksi. %L repository22209 %D 2022 %T EKSTRAKSI DAN IDENTIFIKASI GELATIN DARI SISIK IKAN NILA (Oreochromis niloticus) DENGAN METODE AUTOKLAF