eprintid: 22167 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 3858 dir: disk0/00/02/21/67 datestamp: 2023-04-02 11:41:14 lastmod: 2023-04-02 11:41:14 status_changed: 2023-04-02 11:41:14 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Zulfadillah, Zulfadillah creators_name: Hanani, Endang creators_name: Hikmawanti, Ni Putu title: ULASAN TANAMAN JAMBLANG (Syzygiumcumini [L.] Skeels): FARMAKOGNOSI, FITOKIMIA DANAKTIVITAS ANTIOKSIDAN ispublished: pub subjects: R subjects: RS divisions: 48201 abstract: Tanaman jamblang (Syzygium cumini L.) memiliki banyak nama di beberapa wilayah Indonesia. Buah jamblang memiliki aktivitas antioksidan karena terdapat kandungan antosianin alami. Antosisanin adalah salah satu sub kelas flavonoid yang penting bagitanaman. Ulasan inidilakukan untuk mengetahui kandungan dan zat yang terdapat pada tiap bagian-bagian dari tumbuhan jamblang sehingga bermanfaat bagi kesehatan manusia baik secara empiris maupun ilmiah. Dari hasil ulasan artikel dapat disimpulkan tanaman jamblang mengandung senyawa kimia antara lain senyawa alkaloid, tanin, saponin, flavonoid, polifenol, kuinon, steroid/triterpenoid. Tanaman jamblang berpotensi sebagai sumber antioksidan alami yang dapat dikembangkan sebagai tanaman obat. Kata Kunci: Aktivitas Antioksidan, Farmakognosi, Fitokimia, Syzygium cumini (L) Skeels. date: 2021 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA department: Fakultas Farmasi dan Sains thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Andriani, S. (2017). Hukum Terhadap Pemegang Hak Perlindungan Varietas Tanaman (Pvt) Hukum Terhadap Pemegang Hak Perlindungan Varietas Tanaman (Pvt ). Universitas Muhammadiyah Malang. Almatsier, S. (2009). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama Aulena, Desi N., Risma M.T., Pratami D. (2020). Aktivitas Antioksidan, Penghambatan ACE (Angiotensin-Converting Enzyme), dan Toksisitas dari Ekstrak Etanol 70% Daun Jamblang (Syzygium cumini L.). Sainstech Farma, 13(2). Ayyanar, M., dan Babu, P. S. 2012. Syzgium cumini (L.) Skeels: A revier of Phytochemical Constituent and Traditional Uses. Asian Pacific Of Tropical Biomedicine. 2 (3): Hal. 240-246. Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT). 2005. Tumbuhan obat Indonesia. BPOM RI, 2005. Peraturan Kepala BPOM RI No 12 tentang Persyaratan Mutu Obat Tradisional, BPOM RI, Jakarta, 1. Darmono. (1995). Logam Dalam Sistem Biologi Makhluk Hidup. Bogor: Universitas Indonesia. Dalimarta, S. 2003. Atlas Tumbuhan Obat Indonesia Jilid 3. Puspa Swara. Jakarta, hal. 19-23. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (1987). Analisis Obat Tradisional. Jilid I Jakarta:Direktorat Jendral Pengawasan Obat dan Makanan. Hlm 2. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 1989. Material Medika Indonesia, Jilid sV.Direktorat Jendral Pengawan Obat dan Makanan. Jakarta. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 1995. Farmakope Indonesia. Edisi IV.Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2000. Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jaka3rta. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Farmakope Herbal IndonesiaEdisi 1. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. Jakarta. Hal 119-122. Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2008). Artikel “Antioksidan dan Resep Sehat dan Umur Panjang”. http://www.depkes.go.id (28 juli 2021) Diniatik. (2015). Penentuan Kadar Flavonoid Total Ekstrak Etanolik Daun Kepel (Stelechocarpus burahol (Bl.) Hook f. & Th.) dengan Metode Spektrofotometri. Kartika- Jurnal Ilmiah Farmasi, 3(1), 1–5. https://doi.org/10.1007/978-90-481-8661-7_32 Djamal, Rusdi. (2008). Prinsip-prinsip Dasar Isolasi dan Identifikasi. Padang: UniversitasBaiturrahmah Eliyanoor, B. (2015). Penuntun Praktikum Farmakognosi Makroskopik dan Mikroskopik (2nded.). EGC, Jakarta, 1-2. Fessenden and Fessenden. 1986. Kimia Organik, edisi-3 (A.H. Pudjatmaka). Erlangga. Jakarta. Frihandini, F. (2018). Perbandingan Kadar Flavonoid Total Ekstrak Etanol Daun Jamblang (Syzgium cumini (L.) Skeels ) pada Dua Tempat Tumbuh. Universitas Wahid Hasyim Semarang. Gafur, Maryati Abd., Ishak I., Nurhayati B., Isolasi Dan IdentifikasiSenyawa Flavonoid Dari Daun Jamblang (Syzygium cumini). Gorontalo:Fakultas MIPA, Universitas Negeri Gorontalo. Harbone, J. B. (1996). Metode Fitokimia (Kosasih & P. W. Dan I Soediro (eds.);II). ITB Press, Bandung, 69-76. Heinrich, M. (2009). Farmakognosi dan Fitoterapi. Alih bahasa Winny R Syarief.,. EGC,Jakarta, 5, 82-85, 105-116, 123-124. Herawati, Driana., Lydia N.L., Silvia A. (2016). Pengaruh Konsentrasi Alginat dan CaCl2Terhadap Kadar Antosianin, Aktivitas Antioksidan, dan Karakteristik Sensoris Buah Duwet (Syzygium cumini Linn) Restrukturisasi. Agritech, 36(2). Hermanto, C., Indriani, N. L. P., & Hardianti, S. (2013). Keragaman dan KekayaanBuah Tropika Nusantara. In Badan Penelitian Dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian. IAARD Press. Heyne. K. 1987. Tumbuhan Berguna Indonesia Jilid III. Cetakan pertama. Jakarta, hal. 1515-1516. Irmayanti., Liya F., Salfauqi N. (2019). Formulasi Biskuit Kaya Serat dan Antioksi dan Dari Tepung Ubi Jalar Kuning Varietas Lokal Aceh Dengan Fortofokasi Pasta Buah Jamblang Agriovet, 1 (2). Jadhav, V. M.(2009) Herbal Medicine: Syzygium cumini: A Review. Journal of Pharmacy Research. 2(8), 1212-1219. Julianto, Tatang Shabur. (2019). Fitokimia Tinjauan Metabolit Sekonder dan Skrining Fitokima. Universitas Islam Indonesia. Kar, A. (2013). Farmakognosi dan Farmakobioteknologi Edisi 2. Alih bahasa : Juli Manurung. EGC, Jakarta, 247. Koche, D. (2014). Role Of Secondary Metabolites In Plants. Defense Mechanism. Hislop College Publication Cell. 1(Ausgust), pp. 1-16. Kumar, Vinay, Cotran,. 2007. Buku Ajar Patologi Anatomi Edisi 7 Vol.2. Jakarta: EGC pp367-378. Kwen, Y. T. S. (2011). Daya Antioksidan Ekstrak Etanol Bunga Turi Merah(Sesbania Grandiflora) Secara In Vitiro. Universitas Katolik Widya Mandala. Lenny, S., (2006). Senyawa Flavonoid, Fenil Propanoida dan Alkaloida. Karya Ilmiah, FMIPA, USU, Medan. Lestari, R., Solihah, S. M., Aprilianti, P., Wawaningrum, S. H. H., Agustin, E. K.[A., Sahromi, Wibowo, A. R. U., Munawaroh, S., & Permatasari, P. A. (2017). Koleksi Tumbuhan BuahKebun Raya Katingan (J. R. Witono & Yuzammi(eds.)). LIPI Press. Marliani, Lia., Herni K., Nur I. S. (2014). Aktivitas Antioksidan DaunDan BuahJamblang (Syzygium cumini L.). Prosiding Seminar Nasional Penelitian dan PKM Sains. Marliani, Lia., Nur Indah S., Sartika Yuniarti. Aktivitas Antioksidan Dan Kandungan Senyawa Fenolat Biji Jamblang (Syzygium cumini L.). Jurnal Farmasi Galenika, 1(2). Mudiana, D. (2007). Germination of Syzygium cumini (L.) Skeels. Biodiversitas Journal of Biological Diversity, 8 (1), 39–42. Modi, D.C. 2010. Pharmacognostic Studies Of The Seed Of Syzygium cumini Linn. Pharma Science Monitor. 1(1). Najila, Y. (2016). Pembelajaran Memproduksi Teks Ulasan Drama dengan Menggunakan Strategi Active Observation and Feedback Pada Siswa Kelas XI MA Negeri 1 Kota Bandung Tahun Pelajaran 2015/2016. Universitas Pasundan. Nurhalisa, Siti., Ismil I., Indah A. P. P. (2021). Formulasi Kapsul Daun Dan Biji Jamblang (Syzygium cumini L.) Sebagai Antioksidan Alami Dari Desa Pallantikang Kabupaten Maros. Jurnal Medika Hutama, 2(2). Palmolina, M., & Fauziah, E. (2018). Konstruksi Kearifan Lokal Masyarakat Petani Hutan Rakyat dalam Pemanfaatan Duwet (Syzygium cumini Linn) (Construction of Local Wisdom of the Community Forest Farmers in the Utilization of Duwet (Syzygium cuminiLinn)). Jurnal Penelitian Sosial Dan Ekonomi Kehutanan, 15(1), 1–13. Perdana, Farid., Deden WS., Rahmi RD. (2016). Penapisan Fitokimia Dan Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Metanol Daun Jambu Bol (Syzygium malaccense L.), Daun Salam (Syzygium polyanthum (Wight.) Walpers), Serat Daun Jamblang (Syzygium cumini L.) Asal Arboretum Garut. Jurnal farmako Bahari, 7(2). Permatasari, D. (2015). Uji Efektifitas Antihiperurisemia Ekstrak Etanol Daun Salam dan Daun Jamblang Serta Kombinasinya pada Tikus Wistar Jantan. Universitas Islam Bandung. Putra SE. 2008. Artikel “Antioksidan Alami di Sekitar Kita”. http://www.chemistry.org. [11mei 2021]. Rahmi, H. (2017). Review: Aktivitas Antioksidan dari Berbagai Sumber BuahBuahan diIndonesia. Jurnal Agrotek Indonesia, 2(1), 34–38. Robinson, T. (1995). Kandungan Organik Tumbuhan Tinggi. Alih bahasa kosasih padmawinata. ITB, Bandung, 152-154. Rohadi, Raharjo, S., Falah, I.I. 7 Santoso, U. 2016. Aktivitas Antioksidan Ekstrak Biji Duwet (Syzygium cumini L.) Pada Peroksidasi Lipida Secara In Vitro. Agritech,36(2): 30-37. Saifudin, A., Rahyu, V dan Teruna, H. Y., 2011, Standarisasi Bahan Obat Alam, Graha Ilmu,Yogyakarta Sa’idiyyah, N. (2018). Studi Kekerabatan Fenetik Tanaman Krisan (Chrysanthemum) denganMetode Taksimetri di Kelompok Tani Krisan Mulyojoyo Kota Wisata Batu Sebagai Sumber Belajar Biologi. Universitas Muhammadiyah Malang. Shafali Dhingra, Sudesh Jood. 2007. Organoleptic and nutritional evaluation of wheat breadssupplemented with soybean and barley flour. Food Chemistry 77 (2001) 479-488. Sharma, S.,. Tinjauan Aktivitas Farmakologis Syzygium jinten Ekstrak Menggunakan Pelarut Berbeda dan Dosis Efektifnya. Jurnal Penelitian Internasional Farmasi, 2012. 54, 3(12). Doi: 2230-8407. Samuelsson, G.,1999, Drugs and Natural Origin, a Textbook of Pharmacognosy, 4th, Rev. Ed., Swedish Pharm Press Sweden cit Mulyani, S., Laksana, T., 2011, Amalisis Flavonoid dan Tannin dengan Metode MikroskopiMikrokimiawi, Majalah Obat Tradisional, 16(3), 109-114. Sandi, D. A. (2014). Metode Uswah pada Pembelajaran Pendidikan Agama Islamdalam Meningkatkan Kualitas Akhlak Bagi Anak Tunagrahita di SLB Negeri 1 Sleman Yogyakarta. Universitas Islam Indonesia. Silalahi, M. (2018). Jamblang (Syzygium Cumini (L.) Dan Bioaktivitasnya. Interest : Jurnal Ilmu Kesehatan, 7(2), 127–136. Simarema, E. S. (2014). Skrining Fitokimia Ekstrak Etanol Daun Gatal (Laportea decumana(Roxb.) Wedd). Pharmacy, 11 (01), 98-107. Srivastava, S., & Chandra, D. (2013). Pharmacological potentials of Syzygium cumini: Areview. Journal of the Science of Food and Agriculture, 93(9). Strobel, Gary dan Bryn Daisy. 2003. Bioprospecting for Microbial Endophytes and Their Natural Product, Microbiology and Molecular Biology Review. 67:491-502. Sucipto, T. (2009). Teknik Penelusuran Pustaka. Universitas Sumatera Utara. Sukma, L., Salim, M. N., & Hamdani, B. (2017). Pengaruh Ekstrak Daun Jamblang(Syzygium cumini) terhadap Hispatologi Pankreas Tikus Putih (Rattus norvegius) yang di induksi Streptozotosin. Jimvet, 01(4), 678–686. Syarif, R. A., Muhajir, M., Ahmad, A. R., & Malik, A. (2016). IdentifikasiGolongan Senyawa Antioksidan dengan Menggunakan Metode Peredaman Radikal DPPH Ekstrak Etanol Daun Cordia myxa L. Jurnal Fitofarmaka Indonesia, 2(1), 83–89. Swami, S,B., Thakor, Patil dan Haldankar. 2012. Jamun (Syzygium cumini (L.)): Areview of its Food and Medical Uses. Food and Nutrition Science, Page 1100-1117. Tjitrosoepomo, gembong. 2013. Morfologi Tumbuhan. Gadjah Mada University Press. 90-92.Zhang, LL and Lin, YM. 2009. Antioxidant tanins from Syzygium cumini fruit. African Journal of Biotechnology. Vol.8 (10), pp. 2301- 2303. citation: Zulfadillah, Zulfadillah dan Hanani, Endang dan Hikmawanti, Ni Putu (2021) ULASAN TANAMAN JAMBLANG (Syzygiumcumini [L.] Skeels): FARMAKOGNOSI, FITOKIMIA DANAKTIVITAS ANTIOKSIDAN. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/22167/1/FS03-220177.pdf