%A IIS ISTIQOMAH %A Priyo Wahyudi %I Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA %X Infeksi yang disebabkan oleh jamur, umumnya diobati menggunakan pengobatan sintetik. Penggunaan obat antijamur sintetik secara terus menerus dapat mengakibatkan resistensi dan efek samping yang serius. Herba baru cina memiliki berbagai aktivitas farmakologi, salah satunya sebagai antijamur. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui konsentrasi hambat dan bunuh minimum ekstrak etanol 90% herba baru cina terhadap Candida tropicalis. Ekstraksi herba baru cina dilakukan dengan metode maserasi dengan pelarut etanol 90%, diperoleh rendemen sebesar 12,44%, kadar abu 2,2702%, dan kadar air 11,0671%. Herba baru cina mengandung senyawa alkaloid, saponin, tanin, flavonoid, dan terpenoid. Herba baru cina dibuat dalam beberapa variasi konsentrasi, diujikan terhadap Candida tropicalis, lalu diamati turbiditas larutan uji serta pemastian hasil dengan penanaman pada medium Sabouraud Dextrose Agar (SDA) diperoleh nilai KHM dan KBM ekstrak etanol 90% herba baru cina berturut-turut ialah 18.000 dan 20.000 ppm Kata kunci: kandidiasis, Candida tropicalis, herba baru cina, konsentrasi hambat dan bunuh minimum %L repository21985 %D 2022 %T PENENTUAN KONSENTRASI HAMBAT DAN BUNUH MINIMUM EKSTRAK ETANOL 90% HERBA BARU CINA (Artemisia vulgaris L.) TERHADAP Candida tropicalis