eprintid: 21977 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 3858 dir: disk0/00/02/19/77 datestamp: 2023-04-02 10:47:27 lastmod: 2023-04-02 10:47:27 status_changed: 2023-04-02 10:47:27 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Anggreini, Krisdayana Sekar creators_name: Nurhasnah, Nurhasnah creators_name: Wiyati, Tuti title: TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG ACNE VULGARISPADA MAHASISWA S1 FARMASI DAN MAHASISWA APOTEKER DI FAKULTAS FARMASI UTA 45 JAKARTA ispublished: pub subjects: R subjects: RS divisions: 48201 abstract: Acne vulgaris (jerawat) merupakan suatu penyakit kulit yang meradang akibat munculnya komedo, papul, pustul, dan nodul. Pengetahuan yang baik mengenai acne vulgaris (jerawat) memungkinkan mahasiswa untuk mengenali faktor-faktor yang memicu munculnya jerawat dan dapat menangani jerawat yang dialaminya dengan tindakan yang tepat. Metode penelitian observasi dengan desain cross sectional. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik stratified sampling. Sampel terdiri dari 247 mahasiswa farmasi (S1) dan 58 mahasiswa profesi apoteker. Hasil tingkat pengetahuan acne vulgaris mahasiswa farmasi (S1) dengan kategori baik 67,6%, cukup 25,5%, dan kurang 6,9% sedangkan untuk mahasiswa profesi apoteker dengan kategori baik 82,8%, cukup 17,2%, dan kurang 0%. Jenis program (S1 farmasi dan apoteker) studi memiliki hubungan yang signifikan dengan tingkat pengetahuan tentang acne vulgaris dengan nilai p=0,032. Terdapat karakteristik lain yang berhubungan signifikan terhadap tingkat pengetahuan yaitu semester/angkatan (p 0,015), jenis kelamin (p 0,006), riwayat jerawat (p 0,002), dan tingkat keparahan jerawat yang dialami (p 0,016). Kata Kunci :Tingkat pengetahuan, mahasiswa farmasi dan apoteker, acne vulgaris. date: 2022 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA department: Fakultas Farmasi dan Sains thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Abdullah S, Ridwan. 2016. Penilaian Autentik. Jakarta: PT. Bumi Aksara. Afriyanti, Rizqun N 2015, Akne Vulgaris Pada Remaja, Medical Faculty of Lampung University, 2015. Alwi, Hasan. 2011. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Arikunto, S. 2010. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Arikunto, S. (2013). Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta. Ayudianti, P. & Indramaya, D.M., (2014). Studi Retrospektif : Faktor Pencetus Acne Vulgaris. BIIK – Berkala Ilmu Kesehatan Kulit dan Kelamin – Periodical of Dermatology and Verology, 26(1), pp,41-47. Basya, Hasbi Aliga Hafido, 2021, Tingkat Pengetahuan Mahasiswa Staida (Sekolah Tinggi Agama Islam Darul Arafah) Stambuk 2019 Tentang Acne Vulgaris(Jerawat).Medan:https://repositori.usu.ac.id/handle/123456789/31 073 Dipiro J.T., Wells B.G., Schwinghammer T.L. and DiPiro C. V., 2015, Pharmacotherapy Handbook, Ninth Edit., McGraw-Hill Education Companies, Inggris. Dipiro, J.T., Wells, B.G., Talbert, R.L., Yee, G.C., Matzke, G.R., Posey, L.M., 2005, Pharmacotherapy, 6th Edition, Appleton ang Lange, New York. 1-13. Dipiro J.T., Wells B.G., Schwinghammer T.L. and DiPiro C. V., 2016, Pharmacotherapy Handbook, Tenth Edit., McGraw-Hill Education Companies, Inggris. Jefkins. Periklanan, Edisi Ketiga. Jakarta: Erlangga. 2014 Lestari Y. Puji. 2014. Swamedikasi Penyakit Maag Pada Mahasiswa Bidang Kesehatan Di universitas Mohammadiyah Surakarta. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta. Marlina, Hastuti & Hetty I 2015, Faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian acne vulgaris (jerawat) pada remaja di SMK taruna pekanbaru tahun 2014, STIKES Hangtuah Pekanbaru. Mohamad. I (2014). Hubungan tingkat stress dengan angka kejadian acne vulgaris pada Remaja di SMA N 2 Limboto. Di unduh dari http://eprints.ung.ac.id/12364/1/2014-1-1-14201-841410149-abstrak- si13082014072950.pdf (di akses tanggal 19 Desember 2022). Muliyawan, D., dan Suriana, N. (2013). A-Z Tentang Kosmetik. Jakarta: PT Elex Media Komputindo. Halaman 14, 16 – 17, 21 – 25, 141 – 142, 312. Notoatmodjo S. 2012. Promosi Kesehatan dan Perilaku Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta. Park J.D., dan W. Zheng. (2012). Human Exposure and Health Effects of Inorganik and Elemental Mercury. Journal of Preventive Medicine and Public Health p.344-352. Tersedia di: https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC3 514464/pdf/jpmph-45-344.pdf [diakses pada tanggal 18 Maret 2020]. Pratama, A. N. W., Pradipta, M. H., & Machlaurin, A. 2017. Survei Pengetahuan dan Pilihan Pengobatan Jerawat di Kalangan Mahasiswa Kesehatan Universitas Jember. E-Jurnal Pustaka Kesehatan, 5(2), 389-393. https://jurnal.unej.ac.id/index.php/JPK/article/download/5871/4358 Ritvo E, Rosso JQD, Stillman MA, Riche CL. Psychosocial Judgements and Perceptions of Adolescents with Acne Vulgaris: A Blinded, Controlled Comparison of Adult and Peer Evaluations. Biopsychosoc Med. 2011;5:11 Riwidikdo, H. 2010. Statistik Kesehatan. Yogyakarta: Mitra Cendekia. Sandra, R., & Ifdil, I. (2015). Konsep Stres Kerja Guru Bimbingan dan Konseling. Jurnal EDUCATIO: Jurnal Pendidikan Indonesia , 1(1), 80 -85. Sinta M. 2019. Buku Akne Vulgaris. Jakarta: UB Press. Susanto, R, C. & G A Made Ari M. (2013). Penyakit Kulit Dan Kelamin. Yokyakarta : Nuha Medika. Wasitaatmadja S.M. 2018. Akne pada Orang Dewasa. Dalam: Wasitaatmadja S.M., ed. Akne. Jakarta: Balai Penerit Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia. citation: Anggreini, Krisdayana Sekar dan Nurhasnah, Nurhasnah dan Wiyati, Tuti (2022) TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG ACNE VULGARISPADA MAHASISWA S1 FARMASI DAN MAHASISWA APOTEKER DI FAKULTAS FARMASI UTA 45 JAKARTA. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/21977/1/FS03-220458.pdf