%0 Thesis
%9 Bachelor
%A Dwicahya, Ade Mutiara
%A Elfiyani, Rahmah
%A Nining, Nining
%B Fakultas Farmasi dan Sains
%D 2021
%F repository:21909
%I Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
%T KARAKTERISTIK SIFAT FISIK DAN UJI PENETRASI PATCH  TRANSDERMAL DOMPERIDON DENGAN VARIASI KONSENTRASI  ISOPROPIL MIRISTAT DAN EUCALYPTUS OIL SEBAGAI PENINGKAT  PENETRASI
%U http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/21909/
%X Domperidon adalah antagonis dopamin reseptor digunakan sebagai antiemetik,  namun memiliki bioavailabilitas yang rendah karena metabolisme lintas pertama  di hati dan metabolisme di usus. Upaya mengatasi efek samping tersebut dapat  melalui pemberian obat secara transdermal berupa sediaan patch. Patch  merupakan salah satu sediaan transdermal yang diaplikasikan pada kulit di mana  zat aktif yang terkandung dalam patch akan dilepaskan dalam dosis tertentu dan  berdifusi secara pasif melalui kulit yang selanjutnya akan masuk ke aliran darah.  Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui laju fluks formula patch transdermal  domperidon dengan variasi konsentrasi peningkat penetrasi. Uji penetrasi  menggunakan alat difusi Franz selama 8 jam dengan membran selofan. Patch  domperidon dibuat menggunakan polimer HPMC dengan penambahan peningkat  penetrasi Isopropil miristat (IPM) dan Eucalyptus oil menggunakan metode  solvent casting. Sediaan dibuat sebanyak 6 formula dengan variasi konsentrasi  Isopropil Miristat untuk F1 2%, F2 5%, F3 10% dan Eucalyptus Oil untuk F4 2%,  F5 5%, F6 10%. Dilakukan evaluasi sediaan untuk melihat sifat fisik formula  patch. Uji organolpetis patch berbentuk bulat dengan diameter 0,9 cm, berwarna  putih, kering dan tidak retak. Untuk uji keseragaman bobot seluruh formula  berkisar 103,01-140,23 mg, uji ketebalan patch berkisar 1,64-1,72 mm, uji  ketahanan lipat seluruh formula >300 kali, uji moisture content berkisar 5,33-  7,16%, uji penetapan kadar berkisar 99-101%. Hasil laju penetrasi seluruh  formula menunjukkan kinetika pelepasan orde nol. Hasil fluks tertinggi ada pada  F3 yaitu sebesar 68,42 μg/cm2  /jam, dimana semakin besar peningkat penetrasi  yang digunakan maka didapatkan laju fluks semakin tinggi.  Kata Kunci: Isopropil Miristat, Eucalyptus Oil, Domperidon, Fluks, Patch.