eprintid: 21897
rev_number: 8
eprint_status: archive
userid: 3858
dir: disk0/00/02/18/97
datestamp: 2023-04-02 10:42:17
lastmod: 2023-04-02 10:42:17
status_changed: 2023-04-02 10:42:17
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: Wahyuli, Venny Ayu
creators_name: Nurhasnah, Nurhasnah
creators_name: Viviandhari, Daniek
title: EVALUASI PENGGUNAAN OBAT PADA PASIEN GERIATRI DENGAN
KRITERIA BEERS 2019 DI RSUD HASANUDDIN DAMRAH MANNA
2020
ispublished: pub
subjects: R
subjects: RS
divisions: 48201
abstract: Pasien geriatri mengalami sebuah proses degeneratif yang dapat menyebabkan
penurunan kemampuan fungsi organ tubuh sehingga menimbulkan berbagai penyakit
degeneratif, hal tersebut menyebabkan pasien geriatri sering menerima resep
polifarmasi. Penggunaan resep polifarmasi menyebabkan terjadinya potensi
peresepan yang tidak tepat. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi
Potentially Inappropriate Medications (PIMs) penggunaan obat berdasarkan kriteria
Beers 2019 pada pasien geriatri rawat inap di RSUD Hasanuddin Damrah Manna.
Penelitian ini bersifat noneksperimen dengan metode deskriptif, pengambilan sampel
secara retrospektif yang dilakukan berdasarkan analisa dari rekam medik dan instalasi
rawat inap di RSUD Hasanuddin Damrah Manna pada periode Januari-Desember
2020. Variabel penelitian adalah kejadian Potentially Inapropriate Medication
(PIMs) yaitu pengobatan yang berpotensi tidak tepat pada pasien geriatri rawat inap
di RSUD Hasanuddin Damrah Manna berdasarkan Kriteria Beers 2019. Pengambilan
sampel dilakukan dengan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan dari 2125
rekam medik kemudian dihitung dengan rumus slovin didapatkan data sampel
sebanyak 325 data yang masuk ke dalam kriteria inklusi. Data dianalisis berdasarkan
guideline American Geriatrics Society Beers Criteria 2019. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa dari 325 pasien geriatri di RSUD Hasanuddin Damrah yang
masuk dalam kriteria inklusi terdapat 123 (37,85%) teridentifikasi Potentially
Inappropiate Medications (PIMs). Obat yang termasuk ke dalam Potentially
Inappropiate Medications terbanyak yaitu pada kategori 3 furosemid (35,48%), ka
tegori 1 alprazolam (13,44%), kategori 5 ranitidin (11,83%), dan kategori 3
spironolakton (10,75%), dan pada kategori 2 ada asam mefenamat (1,61%).
Kata kunci: geriatri, potentially inappropriate medications, Beers Criteria 2019,
Lanjut usia
date: 2021
date_type: completed
full_text_status: public
institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
department: Fakultas Farmasi dan Sains
thesis_type: bachelor
thesis_name: bphil
referencetext: Al-Saffar, A., Lennernas, H., & Hellstrom, P. M. (2019). Gastroparesis ,
metoclopramide , and tardive dyskinesia : Risk revisited. November 2018, 1–9.
https://doi.org/10.1111/nmo.13617
Andriani, Y., Rahmadevi, & Fauzia1, W. (2021). Penggunaan Antibiotik Restriksi
Pada Pasien Apendiks Akut , Batu Ginjal dan Cedera Kepala Ringan ( CKR ) di
Bangsal Bedah RSUD H . Abdul Manap Kota Jambi Periode 2017-2019 Use of
Restriction Antibiotics in Acute Appendix Patients , Kidney Stones and CKR i.
Journal of Pharmacy and Science, 6(1), 1–5.
Bengkulu, B. P. (2021). Statistik penduduk lanjut usia provinsi bengkulu 2020. In
Abdimas Unwahas (Vol. 4, Issue 2). https://doi.org/10.31942/abd.v4i2.3041
BMJ Group, Pharmaceutical Press, BMA, Society, R. P., & Group, B. (2018). The
British National Formula (BNF) 76.
Brunton, L., Chabner, B., & Knollman, B. (2011). goodman&Gilman’s: The
Pharmacological Basis of Therapeutics 12 edition.
Campanelli, C. M., Fick, D., Semla, T., Beizer, J., Brandt, N., Dombrowski, R.,
DuBeau, C. E., Flanagan, N., Hanlon, J., Hollmann, P., Linnebur, S., Nau, D.,
Rehm, B., Sandhu, S., & Steinman, M. (2012). American Geriatrics Society
updated Beers Criteria for potentially inappropriate medication use in older
adults. Journal of the American Geriatrics Society, 60(4), 616–631.
https://doi.org/10.1111/j.1532-5415.2012.03923.x
Firman, B., Aditianingsih, D., & Mulyono, I. (2019). Kejadain Hiponatremia Berat
Akibat Syndrome of Inappropriate Antidiuretic Hormone dan Pneumonia
Aspirasi pada Makroadenoma Hipofisis Severe Hyponatremia Caused by
Syndrome of Inappropriate Antidiuretic Hormone and Aspiration Pneumonia in
Pituitary Macroad. 37, 1–5.
Fleet, J. L., Dixon, S. N., Kuwornu, P. J., Dev, V. K., Montero-Odasso, M., Burneo,
J., & Garg, A. X. (2018). Gabapentin dose and the 30-day risk of altered mental
status in older adults: A retrospective population-based study. PLoS ONE, 13(3),
1–14. https://doi.org/10.1371/journal.pone.0193134
Handayani, F. W., Muhtadi, A., Farmasi, F., Padjadjaran, U., Dara, T., Manis, K., &
Aktif, S. (2013). Penggunaan Klinis Tramadol Dengan Berbagai Aspeknya.
Farmaka, 4, 1–15.
Harahap, J., & Andayani, lita sri. (2018). Pola Penyakit Degeneratif , Tingkat
Kepuasan Kesehatan dan Kualitas Hidup pada Lansia ( Lanjut Usia ) di Kota
Medan. 1(1), 142–149.
Haryati, N., Rahmawati, F., & Wahyono, D. (2019). Penyesuaian Dosis Obat
Berdasarkan Nilai Kreatinin Klirens pada Pasien Geriatri Rawat Inap di Rsup
Dr. Kariadi Semarang, Indonesia. Majalah Farmaseutik, 15(2), 75.
https://doi.org/10.22146/farmaseutik.v15i2.46447
HIDAYATULLOH, A. I., Limbong, E. O., Ibrahim, K. I., & Nandang. (2020).
PENGALAMAN DAN MANAJEMEN NYERI PASIEN PASCA OPERASI DI
RUANG KEMUNING V RSUP Dr. HASAN SADIKIN BANDUNG : STUDI
KASUS. Jurnal Ilmu Keperawatan Dan Kebidanan, 11(2), 187.
https://doi.org/10.26751/jikk.v11i2.795
Indra, I. (2013). Farmakologi Tramadol. Jurnal Kedokteran Syiah Kuala, 13(1), 50–
54. https://doi.org/10.24815/jks.v13i1.3436
Indrajaya, T. (2016). THE ROLE OF FONDAPARINUX IN UNSTABLE ANGINA
PECTORIS DAN NON STEMI PATIENTS. 1–2.
Indriani, V., Siswandari, W., & Lestari, T. (2017). Hubungan antara kadar ureum,
kreatinin dan klirens kreatinin dengan proteinuria pada penderita diabetes
mellitus. Prosiding Seminar Nasional Pengembangan Sumber Daya Perdesaan
Dan Kearifan Lokal Berkleanjutan VII 17-18, 1(November), 758–765.
Irawan, P. A. (2020). Artikel-Pemeriksaan Fungsi Ginjal. 1–6.
https://doi.org/10.31227/osf.io/cxasq
Kementrian Kesehatan RI. (2019a). Indonesia Masuki Periode Aging Population.
Kementrian Kesehatan RI. (2019b). Indonesia Memasuki Periode Aging Populasi.
Pusat Data Dan Informasi Kementrian Kesehatan RI.
Kementrian Kesehatan RI. (2021). Lansia Bahagia Bersama Keluarga.
Kholifah, S. N. (2016). keperawatan Gerontik: Konsep Lanjut Usia dan Proses 
Penuaan. Pusdik SDM Kesehatan.
Kim, J., & Parish, A. L. (2017). Polypharmacy and Medication Management in Older
Adults. Nursing Clinics of North America, 52(3), 457–468.
https://doi.org/10.1016/j.cnur.2017.04.007
KMA, A., & Soetjipto. (2020). Sleep Disorders in Late-Life Depression. Jurnal
Psikiatri Surabaya, 9(1), 1. https://doi.org/10.20473/jps.v9i1.16026
Leny, B., Nurbaety, B., & Zuhroh, H. (2020). Evaluasi Penggunaan Obat
Antihipertensi pada Pasien Gagal Jantung Rawat Jalan di Rumah Sakit Umum
Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat. 66–72.
Liu, C. L., Peng, L. N., Chen, Y. T., Lin, M. H., Liu, L. K., & Chen, L. K. (2012).
Potentially inappropriate prescribing (IP) for elderly medical inpatients in
Taiwan: A hospital-based study. Archives of Gerontology and Geriatrics, 55(1),
148–151. https://doi.org/10.1016/j.archger.2011.07.001
Lucida, H., Trisnawati, R., & Suardi, M. (2011). ANALISIS ASPEK
FARMAKOKINETIKA KLINIK PASIEN GAGAL GINJAL PADA IRNA
PENYAKIT DALAM RSUP DR. M. DJAMIL PADANG.
Muharni, S., Aryani, F., & Fadillah, R. (2019). ANALISIS JUMLAH OBAT
TERHADAP POTENTIALLY INAPPROPRIATE MEDICATIONS ( PIMs )
BERDASARKAN BEERS CRITERIA 2015 PADA PASIEN HIPERTENSI
GERIATRI. 7(2).
Nabilla, annisa ayu, Utami, esti dyah, & Mustikaningsih, I. (2019). Pengobatan
Berpotensi Tidak Tepat Berdasarkan Kriteria Beers 2015 Pada Pasien Geriatri
di RSUD Prof . Dr . Margono Soekarjo. 7(1), 12–18.
https://doi.org/10.5281/zenodo.3703103
Namirah Muh. Syuaib AS, A., Darmawan, E., & Mustofa, M. (2015).
PENGGUNAAN POTENTIALLY INAPPROPRIATE MEDICATIONS (PIMs)
PADA PASIEN GERIATRI RAWAT INAP OSTEOARTHRITIS DI RS PKU
MUHAMMADIYAH YOGYAKARTA. Pharmaciana, 5(1), 77–84.
https://doi.org/10.12928/pharmaciana.v5i1.2289
O’mahony, D., O’sullivan, D., Byrne, S., O’connor, M. N., Ryan, C., & Gallagher, P.
(2015). STOPP/START criteria for potentially inappropriate prescribing in older
people: Version 2. Age and Ageing, 44(2), 213–218.
https://doi.org/10.1093/ageing/afu145
peraturan mentri kesehatan RI. (2015). Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan Lanjut
Usia Di Pusat Kesehatan Masyarakat. Kementrian Kesehatan Indonesia, 1–140.
peraturan mentri kesehatan RI. (2016). RENCANA AKSI NASIONAL
KESEHATAN LANJUT USIA TAHUN 2016-2019. Αγαη, 8(5), 55.
Pranandari, R., & Supadmi, W. (2015). FAKTOR RISIKO GAGAL GINJAL KRONIK
DI UNIT HEMODIALISIS RSUD WATES RISK FACTORS CRONIC RENAL
FAILURE ON. 11(2), 316–320.
Priyoto. (2018a). Ilmu Keperawatan Komunitas ((I)). pustaka panasea.
Priyoto. (2018b). Ilmu keprawatan komunitas. pustaka panasea.
Rahmawati, A., & Sukanto, H. (2012). Terapi Hormonal pada Akne Vulgaris (
Hormonal Therapy for Acne Vulgaris ). 6, 29–34.
Raini, M. (2016). Antibiotik Golongan Fluorokuinolon: Manfaat dan Kerugian.
Media Litbangkes, 26(3), 163–174.
http://ejournal.litbang.kemkes.go.id/index.php/MPK/article/viewFile/4449/4622
Robiyatul, S., Alfiar, I., Rahayuningsih, N., Blocker, C. C., & Aldosteron, A. (2021).
Kajian interaksi obat aktual pada pasien jantung koroner di rumah sakit x kota
tasikmalaya. 6(1), 7–11.
Rumore, M. M., & Vaidean, G. (2012). Development of a Risk Assessment Tool for
Falls Prevention in Hospital Inpatients Based on the Medication Appropriateness
Index (MAI) and Modified Beer’s Criteria. INNOVATIONS in Pharmacy, 3(1).
https://doi.org/10.24926/iip.v3i1.256
Samuel, M. J. (2015). American Geriatrics Society 2015 updated beers criteria for
potentially inappropriate medication use in older adults. Journal of the American
Geriatrics Society, 63(11), 2227–2246. https://doi.org/10.1111/jgs.13702
Samuel, M. J., Fick, D. M., Semla, T. P., Steinman, M., Beizer, J., Brandt, N.,
Dombrowski, R., DuBeau, C. E., Pezzullo, L., Epplin, J. J., Flanagan, N.,
Morden, E., Hanlon, J., Hollmann, P., Laird, R., Linnebur, S., & Sandhu, S. 
(2019). American Geriatrics Society 2019 Updated AGS Beers Criteria® for
Potentially Inappropriate Medication Use in Older Adults. Journal of the
American Geriatrics Society, 67(4), 674–694. https://doi.org/10.1111/jgs.15767
Sukmawati, Kosman, R., & Damayanti, I. (2016). Identifikasi Penggunaan Obat Pada
Pasien Hipertensi Usia Lanjut Dengan Beer’S Criteria Di Instalasi Rawat Inap
Rumah Sakit Ibnu Sina Makassar Periode Tahun 2012. As-Syifaa, 08(01), 52–
58.
Veryanti, P. R., & Meiliana, M. L. (2018). Evaluasi kesesuaian dosis obat pada
pasien gagal ginjal kronik. Sainstech Farma, 11(1), 12–17.
Vioneery, D. (2018). Modul Praktik Klinik Kmb I. STIKes Kusuma Husada
Surakarta.
W, H., & Paulus. (2019). Biologi dasar manusia dan pengantar asuhan kebidanan.
graha ilmu.
Wells, B. G., DiPiro, joseph T., Schwinghammer, T. L., & DiPiro, C. V. (2009).
Pharmacotherapy Handbook. 7nd Edition. In The Annals of Pharmacotherapy
(Vol. 34, Issue 12). https://doi.org/10.1345/aph.10237
West, T., Pruchnicki, M. C., Porter, K., & Emptage, R. (2013). Evaluation of
anticholinergic burden of medications in older adults. Journal of the American
Pharmacists Association, 53(5), 496–504.
https://doi.org/10.1331/JAPhA.2013.12138
citation:   Wahyuli, Venny Ayu dan Nurhasnah, Nurhasnah dan Viviandhari, Daniek  (2021) EVALUASI PENGGUNAAN OBAT PADA PASIEN GERIATRI DENGAN KRITERIA BEERS 2019 DI RSUD HASANUDDIN DAMRAH MANNA 2020.  Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA.   
document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/21897/1/FS03-220268.pdf