%0 Thesis %9 Bachelor %A Yanti, Suci Puji %A Srifiana, Yudi %A Nugrahaeni, Fitria %B Fakultas Farmasi dan Sains %D 2022 %F repository:21887 %I Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA %T PENGARUH VARIASI KONSENTRASI GLISERIN TERHADAP KARAKTERISTIK FISIK SABUN PADAT TRANSPARAN EKSTRAK BONGGOL NANAS ( Ananas Comosus (L.) Mer) %U http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/21887/ %X Ekstrak bonggol nanas mengandung enzim bromelain yang memiliki keunggulan sebagai antioksidan dan antiaging dengan nilai IC50 sebesar 304,56g/ml. Pada penelitian ini digunakan ekstrak bonggol nanas konsentrasi 3,1% sebagai konsentrasi antiaging. Gliserin merupakan humektan yang biasa digunakan dalam produk kosmetik, terutama sabun. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh gliserin terhadap karakteristik fisik sabun yaitu pH, kekerasan dan stabilitas busa. Selama produksi sabun padat transparan diperoleh bahan hasil samping yaitu gliserin. Salah satu kegunaan gliserin adalah untuk membuat sabun menjadi transparan.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh peningkatan konsentrasi gliserin sebagai humektan terhadap karakteristik fisik sabun padat transparan. Dengan variasi konsentrasi gliserin yaitu : F1 (10%), F2 (15%), dan F3 (20%). Sabun transparan dilakukan uji karakteristik fisik yang meliputi organoleptik, homogenitas, pH, kekerasan, tinggi busa, kadar air, alkali bebas. Berdasarkan uji karakteristik didapatkan sabun keras, dengan memiliki warna gelap dan bau khas dan homogen, pH 9-11, kekerasan 0,5-1,5mm/detik, tinggi busa 4cm-10cm, kadar air 11,56%-13,16%, kadar alkali bebas 0,057%-0,07%. Berdasarkan hasil uji data one-way ANOVA diperoleh nilai pH, kekerasan, tinggi busa, dan kadar air sebesar p < 0,05 menunjukkan perbedaan bermakna yang signifikan antara keempat persamaan tersebut maka dilanjutkan ke uji Tukey HSD. Kata kunci : Ekstrak Bonggol Nanas, Gliserin, Sabun Padat Transparan