eprintid: 21884
rev_number: 8
eprint_status: archive
userid: 3858
dir: disk0/00/02/18/84
datestamp: 2023-04-02 10:42:33
lastmod: 2023-04-02 10:42:33
status_changed: 2023-04-02 10:42:33
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: Iqbal, Muhammad
creators_name: Sediarso, Sediarso
creators_name: Dwita, Lusi Putri
title: UJI AKTIVITAS KRIM EKSTRAK ETANOL 70% BUAH OKRA
(Abelmoschus esculentus (L.) Moench) TERHADAP KECEPATAN
PENYEMBUHAN LUKA TIKUS DIABETES
ispublished: pub
subjects: R
subjects: RS
divisions: 48201
abstract: Diabetes melitus diakibatkan oleh kekurangan hormon insulin sehingga terjadi
gangguan pada sistem metabolisme tubuh. Buah okra dapat mempercepat
penyembuhan luka pada tikus. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktifitas
kecepatan penyembuhan luka krim ekstrak etanol buah okra terhadap luka pada
tikus diabetes. Tikus putih jantan dibagi menjadi 5 kelompok perlakuan dan
masing-masing terdiri dari 5 tikus. Kelompok I (kontrol negatif) diberi basis krim,
kelompok II (kontrol positif) diberi madu murni, kelompok III, IV dan V diberi
kombinasi basis krim dan ekstrak buah okra dengan konsentrasi 3%, 6% dan 12%.
Seluruh kelompok diinduksikan aloksan terlebih dahulu hingga tikus mengalami
kondisi diabetes. Penelitian ini belangsung selama 14 hari, pengambilan data
untuk mengetahui kecepatan penyembuhan luka dilakukan setiap hari. Parameter
yang digunakan untuk mengetahui kecepatan penyembuhan luka adalah luas area
permukaan luka. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan oneway ANOVA.
Hasil penelitian menunjukan pemberian kombinasi basis krim dan ekstrak etanol
buah okra pada semua konsentrasi dan pemberian madu murni dapat mempercepat
penyembuhan luka. Namun hanya pada pemberian ekstrak buah okra dengan
konsentrasi 12% yang sebanding dengan pemberian madu murni yaitu sebesar
75,41% dan 74,69%.
Kata kunci: buah okra, luas area permukaan luka, penyembuhan luka diabetes.
date: 2020
date_type: completed
full_text_status: public
institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
department: Fakultas Farmasi dan Sains
thesis_type: bachelor
thesis_name: bphil
referencetext: Adji S. 2004. Khasiat dan Manfaat Madu Herbal. Agromedia Pustaka. Jakarta.
Arcueno, Jingger Lyn, Joycelyn Echano, Jonathan. 2015. Wound Healling of
Tinospora Crispa (willd.) Miers Stem on Diabetic Mise. Journal of
Medicanal Plant. Universitas College of Nursing. Philipines. Hlm. 106-107
Ayushi, T., Prachee, D., K, Gupta S., dan Geeta, W. (2016). Screened
Phytochemicals of A. esculentus Leaves and their Therapeutic Role as an
Antioxidant. IJPPR. Volume 8, Issue 9. Halaman 1512.
Depkes RI. 2000. Buku Panduan Teknoligi Ekstrak. Dirjen POM/Depkes RI.
Jakarta. Hal: 3,6,17,39
Depkes RI. 2010. Farmakope Herbal Indonesia. Jakarta: Direktorat Jendral
Pengawasan Obat dan Makanan. Hlm. 174-175
Fan S, Zhang Y, Sun Q, Yu L, Li M, Zhang B, Wu X, Yng B. Li Y, Huang C.
2014. Extract of Okra Lower Blood Glucose and Serum Lipid in High-Fat
Diet Induced Obese C57BL/6 Mice. Dalam: Journal of nutritional
biochemistry 25. Hlm 702-709
Farooqui M B, Khasim SM, Rafiq M, Khan AA. 2018. Evaluation of wound
healing activity of abelmoschus esculentus (linn) in Albiono wistar rats.
European journal of pharmaceutical and medical research. 5(5): 508-511
Fryberg R G. 2002, Diabetic Foot Ulcers: Phatogenesis And Management,
American Family Physician Journal. Universitas USA. Volume 66(9):
1622-1655
Gebremariam, T., Brhane, G. 2014, Determination of Quality And Adulteration
Effects Of Honey From Adigrat And Its Surrounding Areas. International
Journal Of Technology Enhancements And Emerging Engineering
Research, 2, 2347-4289
Gemede H, Ratta N, Haki G, Woldegiorgis A, Beyene F. 2015. Nutritional
Quality and benefit of Okra (Abelmoschus esculentus): A Review. Dalam:
Pakistan Journal of Food Sciences. Vol. 7 No. 11. Hlm 16-25
Guyton and Hall. Buku Ajar Fisiologi Kedokteran Edisi ke-11. Jakarta: EGC;
2008 
Khalil, I. M., 2012, Physicochemical and Antioxidant Properties of Algerian
Honey. Molecules, 17, 11199-11215
Kumar, A., Solankey, S. S., Nand, N., Adarsh, A., dan Verma, R. B. (2016).
Assessment of genetic diversity in Okra (Abelmoschus esculentus L.
Moench) for yield and yellow vein mosaic virus incidence. IJAEB: 9(4).
Halaman 485-486
Kusnandar dkk. 2013. ISO Farmakoterapi. PT. ISFI Penerbitan. Jakarta. Hlm. 26
Marizka PA. Honey as a Topical Treatment for Diabetic Foot Ulcers. Medical
journal of Lampung University. 2014. Vol. 3 No. 7 Hlm. 81
Morton, JJP, Malone MH. 1972. Evaluation of Velneram Activity by on Open
Wouldn Procedur In Rats. Art Int. Hlm. 117-126
Mutiara G, Nurdiana, Utami W, Y 2015. Efektivitas hydrogel binahong (anredera
cordifolia (ten.) Steenis) terhadap penurunan jumlah magrofag pada
penyembuhan luka fase proliferasi tikus putih (rattus novergicus) galur
wistar kondisi hiperglikemia. Jurnal kesehatan FKUB. Hlm. 30
Ningsih A, Darwis I, Graharti R. 2019. Terapi Madu Pada Penderita Ulkus
Diabetikum. Medula. Fakultas Kedokteran, Universitas Lampung Vol. No.1
Hlm. 192
Plantamor. 2017. Okra (Abelmoschus esculentus (L.) Moench.)
http://www.plantamor.com/ katalog/tanaman-sayur/okra_i34. Diakses 12
September 2019.
Puspita R, Oenzil F, Desmiwarti. 2018. Pengaruh Pemberian Madu Asli Hutan
Sijunjung Terhadap TNF Dan Penyembuhan Luka Pada Tikus Galur Wistar
Jantan. Jurnal Kesehatan Andalas. Padang
Ratimanjari DA. 2011. Pengaruh Pemberian Infusa Herba Sambiloto
(Andrographis paniculata Nees) Terhadap Glibenklamid dalam
Menurunkan Kadar Glukosa Darah Tikus Putih Jantan Yang Dibuat
Diabetes. Skripsi. Depok. Hlm.1,31
Reagan S, Nilal M, Ahmad N. 2007. Dose translation from animal to human
studies revisitied. Journal international. University Winconsin. USA. Hal
660 
Robbins and Cotran. 2008. Buku Saku Dasar Patologis Penyakit. Jakarta: EGC
Press. Hlm 671-672
Roy, A., Shrivastava, S.L., Mandal, S.M. (2014). Functional Properties of Okra
Abelmoschus esculentus L. (Moench): Traditional Claims and Scientific
Evidences. Plant Science Today. 1(3): 121.
Saha D, Jain D, Jain V. 2011. Phytochemical Evaluation and Characterization of
Hypoglycemic Activity of Various Ekstracts of Abelmoschus Esculentus (L)
Fruit. Dalam: International Journal of Pharmacy and Pharmaceutical
Sciences. Hlm 183-185
Setiadi. 2007. Anatomi dan Fisiologi Manusia. Graha Ilmu. Yogyakarta. Hlm. 29-
30
Sjamsuhidajat R, Wim de jong. 2004. Buku Ajar Ilmu Bedah. Edisi 2. EGC,
Jakarta Hlm 67-68.
Suhono B, Yuzammi, Witono J, Hidayat S, Handayani T, Sugiarti, Mursidawati S, Triono
T, Astuti IP, Sudarmono, Ningrum HW. 2010. Ensiklopedia Flora. PT Kharisma
Ilmu. Bogor. Hlm 120
Sumaco PT. 2017. Pengaruh Pemberian Exstrak Buah Okra (Abelmuchus
esculentus L. Moench) Secara Topikal Terhadap Makroskopis Luka Bakar,
Nilai Total Dan Hitung Jumlah Leukosit Tikus Putih Yang Menderita Luka
Bakar. Skripsi Universitas Airlangga. 2017
Suranto A. 2007. Terapi Madu. Jakarta: Penebar Swadaya. Hal 26-40
Syahputra O. 2015. Uji Aktivitas Fraksi Etanol 70% Ekstrak Buah Makasar (Brucea
Javanica (L.) Merr) Terhadap Penurunan Kadar Kolesterol Total Darah Pada Tikus
Yang Diinduksi Aloksan Dan Diet Tinggi Kolesterol. Skripsi. Jakarta. Universitas
Prof. DR. HAMKA. Hal. 1-2
Syamsuhidayat R. 2011. Buku Ajar Ilmu Bedah. Jakarta: EGC Press. Hlm. 17, 19-
21
Szkudelski T. 2001. The Mechanism of Alloxan and Streptozotocin Action in B
Cells of Rat Pancreas. Physiol. Res. 50: 536-546
Tjokroprawiro A. 2006. Hidup Sehat dan Bahagia Bersama Diabetes Melitus.
Gedia Pustaka Utama. Jakarta. Hlm. 1-25
Togubu S, Momuat LI, Pondang JE, Salma N. 2013. Aktivitas Antihiperglikemik
Dari Exstrak Etanol Dan Hexana Tumbuhan Suruhan (Peperomia pellucida 
[L.] Kunth) Pada tikus Wistar (Rattus novergicus L.) Yang Hioerglikemik.
Jurnal. Manado. Unsrat
Utamy Asmin. 2014. Pengaruh pemberian salep ekstrak binahong (Andrera
cardifiola [Tenore] Steenis) Terhadap reduksi lunas permukaan luka bakar
tikus Spargue Dawley. Skripsi. Fakultas Kedokteran dan kesehatan
masyarakat. Universitas Islam Negeri. Jakarta
Verawati. 2015. Uji Aktivitas etanol 70% Kulit batang Cina (Jathropa multifida
L.) Terhadap penyembuhan luka bakar derajat II. Skripsi. Universitas
diponegoro, Semarang
Wijaya Rizky A., 2013. Formulasi Krim Ekstrak Lidah Buaya (Aloe vera)
Sebagai Alternatif Penyembuh Luka Bakar. Skripsi. Fakultas Matematika
dan Ilmu Pengetahuan Alam, Universitas Negeri Semarang. Semarang
Winarsih w, wientarsih I, sutardi L, N. 2012. Aktivitas Salep Ekstrak Rimpang
Kunyit dalam Proses Persembuhan Luka pada Mencit yang Diinduksi
Diabetes. Jurnal Veteriner September 2012 Vol. 13 No. 3: 242-250
Wineri, E., 2014, Perbandingan Daya Hambat Madu Alami dengan Madu
Kemasan secara In Vitro terhadap Streptococcus beta hemoliticus Group A
sebagai Penyebab Faringitis. Jurnal Kesehatan Andalas. 3
citation:   Iqbal, Muhammad dan Sediarso, Sediarso dan Dwita, Lusi Putri  (2020) UJI AKTIVITAS KRIM EKSTRAK ETANOL 70% BUAH OKRA (Abelmoschus esculentus (L.) Moench) TERHADAP KECEPATAN PENYEMBUHAN LUKA TIKUS DIABETES.  Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA.   
document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/21884/1/FS03-220257.pdf