eprintid: 21682
rev_number: 8
eprint_status: archive
userid: 3858
dir: disk0/00/02/16/82
datestamp: 2023-04-02 10:26:04
lastmod: 2023-04-02 10:26:04
status_changed: 2023-04-02 10:26:04
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: Amany, Fauziyyah Khansa
creators_name: Nining, Nining
creators_name: Amalia, Anisa
title: PENGARUH VARIASI KONSENTRASI CROSPOVIDONE SEBAGAI
PENGHANCUR TERHADAP SIFAT FISIK DAN DISOLUSI PADA FILM
SALBUTAMOL SULFAT DENGAN POLIMER PEKTIN
ispublished: pub
subjects: R
subjects: RS
divisions: 48201
abstract: Oral Dissolving Film (ODF) merupakan sediaan obat yang berbentuk seperti
perangko, padat dan tipis, bila ditempatkan diatas lidah akan langsung terhidrasi
oleh saliva sehingga sediaan segera larut dan hancur dalam beberapa detik.
Superdisintegrant berperan terhadap kecepatan hancur dan larut suatu sediaan
solid. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh variasi
penggunaan Crospovidone sebagai superdisintegrant terhadap sifat fisik dan
disolusi film salbutamol sulfat dengan konsentrasi masing-masing 2%, 3%, 4%
dan tanpa Crospovidone. Metode pembuatan menggunakan Solvent Casting
Method. Evaluasi sediaan film yang dilakukan meliputi uji organoleptik, uji
ketebalan, uji pH, uji daya lipat, uji waktu hancur, uji keseragaman kandungan
dan uji disolusi. Film yang dihasilkan berwarna kuning, transparan, dan tidak
lengket, nilai keberterimaan kandungan zat aktif salbutamol dalam film yaitu
2,90%, ketebalan film yaitu 0,03-0,04 mm, pH film yaitu 6,86-6,96, moisture
uptake film yaitu 5,9-16%, waktu hancur film yaitu 24-72 detik. Data waktu
hancur yang didapat yaitu tidak normal dan homogen, dilanjutkan dengan uji
statistik One Way ANOVA dengan taraf kepercayaan 95%(=0,05) mendapatkan
nilai sig 0,000<0,05 kemudian dilanjutkan dengan uji Tukey yaitu mendapatkan
nilai sig 0,05 untuk semua formula. Dapat disimpulkan bahwa variasi konsentrasi
Crospovidone mempengaruhi sifat fisik (ketebalan, elastisitas, kerapuhan, waktu
hancur) dan disolusi pada film salbutamol. Semakin tinggi konsentrasi
crospovidone maka semakin cepat waktu hancur film.
Kata kunci : Oral Dissolving Film, Salbutamol Sulfat, Crospovidone, Sifat Fisik,
Disolusi.
date: 2022
date_type: completed
full_text_status: public
institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
department: Fakultas Farmasi dan Sains
thesis_type: bachelor
thesis_name: bphil
referencetext: Ansel H. 2005. Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi. UI Press. Jakarta.
Bala R, Pawar P, Khanna S. 2013. Orraly Dissolving Strips: A New Approach to
Oral Drug Delivery System. Dalam International Journal of
Pharmaceutical Investigation: 3(2), India. Hlm: 67-76. DOI:
10.4103/2230-973X.114897.
Bala R, Sharma S, IKGPTU. 2018. Formulation Optimization and Evaluation of
Fast Dissolving Film of Aprepitant by Using Design Experiment.
Dalam: Bulletin of Faculty of Pharmacy, Cairo University 56, India.
Hlm: 159-168.
Basu B, Desai P. 2012. Design and Evaluation of Fast Dissoving Film of
Domperidone. Dalam: International Reserach Journal of Pharmacy
3(9), India. Hlm: 134-145. ISSN: 2230-8407
Buchi N Nalluri, Sravani B, Maheswari KM, Srianusha s, Bramhini S. 2013.
Delevopment and Evaluation of Mouth Dissolving Films of
Salbutamol Sulfate. Dalam: Journal of Chemical and Pharmaceutical
Reserach 5(3), India. Hlm: 53-60. ISSN: 0975-7384
Moffat AC, David MO, Brian W. 2011. Clarke's Analysis of Drug's and Poison
4th Edition. Pharmaceutical Press: London. Hlm 2038.
Day RA dan Underwood AL. 1999. Analisis Kimia Kuantitatif Edisi Keenam.
Erlangga: Jakarta.
Departemen Kesehatan RI. 1995. Farmakope Indonesia IV. Direktorat Jenderal
Pengawasan Obat dan Makanan.
Departemen Kesehatan RI. 2017. Pharmaceutical Care Untuk Penyakit Asma.
Jakarta: Direktorat Bina Farmasi Komunitas dan Klinik Ditjen Bina
Kefarmasian dan Alat Kesehatan Depkes RI.
Departemen Kesehatan RI. 2020. Farmakope Indonesia VI. Direktorat Jenderal
Pengawasan Obat dan Makanan.
Dewi AR dan Mulya D. 2019. Formulasi dan Evaluasi Sifat Fisik Serta Uji
Stabilitas Sediaan Edible Film Ekstrak Etanol 96% Seledri (Apium
graveolens L) sebagai penyegar mulut. Dalam: Indonesia Natural
Reserach Pharmaceutical Journal 4(2), Jakarta. Hlm: 32-40.
Irfan M, Rabel S, Bukhtar Q, Qadir MI, Jabeen F dan Khan A. 2016. Orally
Disintegrating Film: A Modern Expansion In Drug Delivery System.
Dalam: Saudi Pharmaceutical Journal Vol. 24, Saudi. Hlm 537-546.
Ghodake PP, Kailas MK, Riyaz AO, Rohit RB, Bhargav RH, Birudev BK. 2013.
Mouth Dissolving Films: Innovative Vehicle for Oral Drug Delivery.
Dalam: International Journal of Pharma Research & Review Vol
2(10), India. Hlm 41-47.
Lakshmi PK, Malavika P dan Vidya K. 2018. Formulation and Evaluation of
Oral Film of Atomoxwtine Hydrochloride. Dalam: International
Research Journal of Pharmacy Vol. 9 (9), India. Hlm 105-109.
Murata Y, Maida C dan Kofuji K. 2019. Drug Release Profiles and
Disintegration Properties of Pectin Films. Dalam: Artikel Materials
12, 355. Jepang.
Narang AS dan Badaway SIF. 2019. Handbook of Pharmaceutical Wet
Granulation: Theory and Practice in a Quality. USA: Academic
Press. ISBN 978-0-12-810460-6.
Pan J, Cao D, Xuemei M, Yang J. 2019. Preparation, Characterization and In
Vitro Release Properties of Pectin-based Curcumin Film. Dalam:
Korean J. Chem. Eng. 36(5), China . Hlm 822-827. ISSN: 1975-7220.
Patil P dan Shrivastava SK. 2012. Fast Dissolving Oral Films: An Innovative
Drug Delivery System. Dalam: International Journal of Science and
Research (IJSR) ISSN (Online): 2319-706. India. Hlm 2088-2094.
Rowe RC, Sheskey PJ, dan Quinn ME. 2009. Handbook of Pharmaceutical
Exipients. Edisi Keenam. Chicago: Pharmaceutical Press.
Sharma D, Singh M. Kumar D, and Singh G. 2014. Formulation Development
and Evaluation of Fast Disintegrating Tablet of Cetirizine
Hydrochloride: A Novel Drug Delivery for Pediatrics and Geriatrics.
Dalam: Hindawi Publishing Corporation Journal of Pharmaceutic
8(2), India. Hlm: 160-167.
Shobana K, Subramanian L, Rajesh M, Sivaranjani K. 2020. A Review on
Desintegrant. Dalam: International Jourbal of Pharmaceutical
Scienes Review and Research 65(2), India. Hlm: 149-154. ISSN 0976-
044x
Sinko, P.J. 2011. Farmasi Fisika dan Ilmu Farmasetika Martin. Edisi Kelima.
Jakarta: EGC. Halaman 423-441.
Thakur N, Bansal M, Sharma N, Yadav G dan Khare P. 2013. Overview “A Novel
Approach of Fast Dissolving Films and Their Patients”. Dalam:
Advance in Biological Reserach Vol. 7 (2), India. Hlm 50-58.
Thakur VK, Thakur MK. 2015. Handbook of Polymers for Pharmaceutical
Thechnologies: Volume 1 Structure and Chemistry. USA: Scrivener
Publishing.
Zayed GM, Rasoul SA, Ibrahim MA, Saddik MS dan Alshora DH. 2020. In Vitro
and In Vivo Characterization of Domperidone-Loaded Fast
Dissolving Buccal Films. Dalam: Saudi Pharmaceutical Journal 28,
Saudi Arabia. Halaman 266-273.
citation:   Amany, Fauziyyah Khansa dan Nining, Nining dan Amalia, Anisa  (2022) PENGARUH VARIASI KONSENTRASI CROSPOVIDONE SEBAGAI PENGHANCUR TERHADAP SIFAT FISIK DAN DISOLUSI PADA FILM SALBUTAMOL SULFAT DENGAN POLIMER PEKTIN.  Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA.   
document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/21682/1/FS03-220211.pdf