%0 Thesis %9 Bachelor %A Mansur, Ria Rahmania %A Islam, Zainul %A Hastuti, Septianita %B Fakultas Farmasi dan Sains %D 2021 %F repository:21616 %I Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA %T ANALISIS EFEKTIVITAS BIAYA PENGGUNAAN ANTIBIOTIK SEFIKSIM TABLET DAN SEFTRIAKSON INJEKSI PADA PASIEN PNEUMONIA DEWASA DENGAN KOMORBID GAGAL JANTUNG RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH KABUPATEN BEKASI TAHUN 2018-2019 %U http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/21616/ %X Pneumonia disebabkan oleh bakteri Streptococcus pneumonia yang sering menyebabkan kematian. Komorbid gagal jantung disebabkan oleh ketidakmampuan jantung untuk mempompa darah yang cukup untuk metabolisme tubuh. Terapi antibiotik merupakan komponen utama yang menentukan keberhasilan dalam pengobatan pneumonia dengan komorbid gagal jantung. Angka kejadian pneumonia dari tahun ke tahun meningkat. Penyakit pneumonia dengan komorbid gagal jantung membutuhkan biaya pengobatan yang besar, sehingga pada penelitian ini bertujuan untuk mengetahui antibiotik yg paling cost effective pada pasien pneumonia dengan komorbid gagal jantung rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Bekasi Tahun 2018-2019. Penelitian yang dilakukan ini yaitu analisis farmakoekonomi secara retrospektif dengan membandingkan biaya medik langsung dan lama rawat inap sebagai outcome. Data yang diambil berupa data rekam medik pasien pneumonia dengan komorbid gagal jantung rawat inap di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Bekasi Tahun 2018-2019. Berdasarkan hasil nilai average cost-effectiveness ratio (ACER), yang menggunakan pengobatan dengan seftriakson lebih tinggi sebesar Rp 594.834/hari dan pasien yang menggunakan pengobatan dengan sefiksim lebih rendah sebesar Rp 502.169/hari. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa pengobatan dengan menggunakan sefiksim lebih cost effective dibandingkan dengan pengobatan menggunakan seftriakson. Kata kunci: Pneumonia dengan komorbid Gagal Jantung , Antibiotik Seftriakson dan Sefiksim, Analisis Efektifitas Biaya