%0 Generic %A MUHAMAD, SYARIPUDDIN %F repository:21586 %I UHAMKA %T FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KETERKENDALIAN TEKANAN DARAH PASIEN JAMINAN KESEHATAN NASIONAL DI RUMAH SAKIT JAWA BARAT DAN BANGKA BELITUNG TAHUN 2018 %U http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/21586/ %X Penyakit hipertensi merupakan penyakit yang memerlukan pengobatan seumur hidup. Banyaknya faktor risiko penyakit hipertensi menyebabkan prevalensi penyakit ini sulit diturunkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi terkendalinya tekanan darah pasien hipertensi rawat jalan JKN di beberapa rumah sakit provinsi Jawa Barat dan Bangka Belitung. Penelitian dilakukan di rumah sakit pemerintah dan swasta, di ibukota dan kabupaten di Jawa Barat dan Bangka Belitung dengan menggunakan desain kuantitatif. Data kuantitatif dikumpulkan selama 12 bulan dimana 6 bulan dilakukan secara prospektif dan 6 bulan secara retrospektif. Sampel penelitian adalah semua pasien yang berusia minimal 40 tahun dan sudah berobat minimal 6 bulan. Data kuantitaif dianalisis dengan menggunakan regresi logistik dan menjadikan rata-rata tekanan darah bulan ke 2 sampai dengan 12 dan tekanan darah terkendali bulan ke 12 sebagai variabel dependen. Data kualitatif dikumpulkan untuk mempertajam hasil analisis kuantitatif. Proporsi pasien yang tekanan darahnya terkendali sebesar 28,2%, Terkendalinya tekanan darah dipengaruhi oleh jenis kepesertaan JKN (OR=1,92; 95% CI: 1,16-3,16), lama pasien sakit (OR=1,94; 95% CI: 1,35-3,01), rata-rata jumlah obat pasien (OR=3,09; 95% CI:1,97-4,85), diet pasien (OR=1,89; 95% CI: 1,23-2,92) dan lokasi rumah sakit (OR=17,48; 95% CI: 9,39-32,57). Terkendalinya tekanan darah pasien pada disebabkan faktor pasien dan rumah sakit. Faktor lokasi rumah sakit memiliki pengaruh yang paling besar terhadap terkendalinya tekanan darah pasien. Kementerian Kesehatan perlu memperbaiki harga perkiraan sendiri agar biaya pengiriman tidak menjadi kendala dalam mengirim obat ke rumah sakit. Kata kunci : keterkendalian, tekanan darah, pasien JKN