eprintid: 21385
rev_number: 10
eprint_status: archive
userid: 3858
dir: disk0/00/02/13/85
datestamp: 2023-02-17 07:52:40
lastmod: 2023-02-17 07:52:40
status_changed: 2023-02-17 07:52:40
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: Mardiyanti, Rini
creators_name: Hanani, Endang
creators_name: Hikmawanti, Ni Putu
title: ANALISIS SENYAWA FLAVONOID DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN
FRAKSI ETIL ASETAT DARI HIDROLISAT EKSTRAK ETANOL 70%
DAUN KORDIA (Cordia sebestena L.)
ispublished: pub
subjects: R
subjects: RS
divisions: 48201
abstract: Telah dilakukan penelitian tentang analisis senyawa flavonoid dari fraksi etil
asetat ekstrak etanol 70% daun kordia serta uji aktivitas antioksidan. Penelitian ini
bertujuan untuk menganalisis dan menentukan aktivitas antioksidan fraksi etil
asetat dari hidrolisat ekstrak etanol 70% daun kordia. Metode penelitian dibagi
menjadi lima tahap, tahap pertama yaitu ekstraksi daun kordia dengan pelarut
etanol 70%. Tahap kedua hidrolisis asam dengan campuran pelarut HCl 2N -
metanol. Tahap ketiga fraksinasi hidrolisat dengan pelarut etil asetat. Tahap
keempat uji aktivitas antioksidan terhadap DPPH. Tahap kelima analisis flavonoid
meliputi (kualitatif: KLT dan spektro UV-Vis dan kuantitatif: penentuan kadar
flavonoid total). Hasil kualitatif flavonoid didapatkan satu spot flavonoid dengan
nilai Rf 0,85 dan pada spektrofotometer UV-Vis menunjukkan bahwa pita I pada
panjang gelombang (315 nm) dengan absorbansi 0,368 dan pita II pada panjang
gelombang (280 nm) dengan absorbansi 0,467 kemungkinan jenis senyawa
flavonoid flavanon dan pada panjang gelombang (340 nm) dengan absorbansi
0,351 sebagai pita I dan pada panjang gelombang (240 nm) dengan absorbansi
0,785 kemungkinan jenis senyawa flavonoid khalkon dan pada panjang
gelombang 340 nm sebagai pita I serta pada panjang gelombang 280 nm sebagai
pita II kemungkinan jenis senyawa flavonoid yang terdapat pada tanaman kordia
adalah flavanon. Hasil Kuantitatif flavonoid fraksi etil asetat dari hidrolisat
ekstrak daun kordia sebesar 0,78%. Aktivitas antioksidan didapatkan nilai IC50
sebesar 296,91 µg/ml.
Kata Kunci: Antioksidan, Cordia sebestena, Flavonoid, Fraksi Etil Asetat,
Hidrolisis Asam.
date: 2021
date_type: completed
full_text_status: public
institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
department: Fakultas Farmasi dan Sains
thesis_type: bachelor
thesis_name: bphil
referencetext: Adeosun CO, Sojinu, Samuel O. (2012). Journal Advances in Enviromental
Biology, 6(2), Hlm. 655-657
Atolani, O., Kayode, O., Adeniyi, O., & Adeosun, C. (2014). In vitro Antioxidant
Potential of Fatty Acids Obtained by Direct Transmethylation from Fresh
Cordia sebestena Flowers. Annals of Tropical Research, 36(2), Hlm. 104–
114.
Budilaksono, W., Wahdaningsih, S., & Fahrurroji, A. (2014). Uji Aktivitas
Antioksidan Fraksi Kloroform Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus
lemairei Britton dan Rose) Menggunakan Metode DPPH (1,1-Difenil-2-
Pikrilhidrazil). Jurnal Mahasiswa Farmasi Fakultas Kedokteran UNTAN,
1(1), Hlm. 1-11.
Chang, C. C., Yang, M. H., Wen, H. M., & Chern, J. C. (2002). Estimation of
total flavonoid content in propolis by two complementary colometric
methods. Journal of Food and Drug Analysis, 10(3), Hlm. 178–182.
Dai, J., & Mumper, R. J. (2010). Plant phenolics: Extraction, analysis and their
antioxidant and anticancer properties. Molecules, 15(10), Hlm. 7313–7352.
Dean J. (1995) . Analytical Chemistry Handbook. Mc Graw-Hill Inc. New York.
Hlm. 113.
Departemen Kesehatan RI. (2000). Pedoman Pelaksanaan Uji Klinik Obat
Tradisional. Direktorat Jendral Pengawasan Obat dan Makanan, Jakarta.
Hlm. 9, 14, 169.
Departemen Kesehatan RI. (2008). Farmakope Herbal Indonesia (Edisi I).
Direktorat Jendral Pengawasan Obat dan Makanan, Jakarta. Hlm. 9, 95-
101.
Dewi, N. L. A., Adnyani, L. P. S., Pratama, R. B. R., Yanti, N. N. D., Manibuy, J.
I., Warditiani N. K. (2018). Pemisahan, Isolasi, dan Identifikasi Senyawa
Saponin Dari Herba Pegagan (Centella asiatica L. Urban). Jurnal Farmasi
Udayana, 7(2), Hlm. 68-76.
Ergina, Nuryanti S, Pursitasari, I. D. (2014). Uji Kualitatif Senyawa Metabolit
Sekunder pada Daun Palado (Agave angustifolia) yang Diekstraksi dengan
Pelarut Air dan Etanol. Jurnal Akademika Kimia, 3(3), Hlm. 165–172.
Fasya, A. G., Dinasti, A. R., Shofiyah, M., Rahmawati, L. M., Millati, N., Safitri,
D. A., Handoko, S., Hanapi, A.,Ningsih, R. (2018). Ekstraksi, Hidrolisis
dan Partisi Metabolit Sekunder dari Mikroalga Chlorella sp. Alchemy,
5(1), Hlm. 5-9.
Fitrya, F. (2011). Flavonoid Kuersetin dari Tumbuhan Benalu Teh (Scurulla
Atropurpureea BL. Dans). Jurnal Penelitian Sains, 14(4), Hlm. 33-37.
Hanani, E. (2015). Analisis Fitokimia. EGC, Jakarta. Hlm. 10, 18, 103, 114, 124.
Hanani, E., Munim, A., & Sekarini, R.(2005). Identifikasi Senyawa Antioksidan 
Dalam Spons Callyspongia Sp Dari Kepulauan Seribu. Majalah Ilmu
Kefarmasian, 2(3), Hlm. 127–133.
Hanani, E., Soewandi, S. H. W., Hayati, & Revita, N.(2019). Pharmacognostical
and preliminary phytochemical evaluation of Cordia sebestena L.
Pharmacognosy Journal, 11(5), Hlm. 1100–1105.
Anastasia, M. H., Santi, S. R., Manurung, M. (2016). Uji Aktivitas Antioksidan
Senyawa Flavonoid pada Kulit Batang Tumbuhan Gayam (Inocarpus
fagiferus Fosb.). Jurnal Kimia, 10(1), Hlm.15–22.
Hikmawanti, N. P. E., Hanani, E., Sapitri, Y., & Ningrum, W. (2020) Total
phenolic content and antioxidant activity of different extracts of Cordia
sebestena L. leaves. Pharmacognosy Journal, 12(6), Hlm. 1311–1316.
Ihsan, B. R. P., Rahmani, P. A., Shalas, A. F (2020). Validasi Metode KLTDenditometri untuk Analisis Kuersetin dalam Ekstrak dan Produk Jamu
yang Mengandung Daun Jambu Biji (Psidium guajava L.) Pharmaceutical
Journal of Indonesia. 5(1), Hlm. 45–51.
Ionita P. (2005). Is DPPH Stable Free Radical A Good Scavanger for Oxygen
Active Species.Institute of Physical Chemistry. Chem. Pap., 59(1), Hlm.
11-16.
Ipandi, I., Triyasmono, L., & Prayitno, B. (2016). Penentuan kadar flavonoid total
dan aktivitas antioksidan ekstrak etanol daun kajajahi (Leucosyke
capitellata Wedd.). Jurnal Pharmascience, 3(1), Hlm. 93–100.
Irianti T, Murti YB, Kanistri DY, Pratiwi DR, Kuswandi K, Kusumaningtyas RA.
(2016). DPPH Radical Scavenging Activity Of Aqueous Fraction From
Ethanolic Extract Of Talor Fruit (Mutingia calabra I.).Traditional
Medicine Journal, 21(1), Hlm. 39-47.
Kemit, N., Widarta, I. W. R., & Nocianitri, K. A. (2010). Pengaruh Jenis Pelarut
dan Waktu Maserasi Terhadap Kandungan Senyawa Flavonoid dan
Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Alpukat ( Persea Americana Mill ).
Jurnal Ilmu dan Teknologi Pangan, 5(1), Hlm.130–141.
Khairunnisa, B., Rosamah, E., Kuspradini, H., Kusuma, I. W., Tandirogang, N., &
Arung, E. T. (2020). Uji Fitokimia dan Antioksidan Ekstrak Etanol
Propolis Lebah Kelulut ( Tetragonula iridipennis ) dari Samarinda. Jurnal
Ilmiah Manuntung, 6(1), Hlm. 65-69.
Kumalasari, E., & Sulistyani, N. (2011). Aktivitas Antifungi Batang Binahong
(Anredera cordifolia (Tenore) Steen.) terhadap Candida albicans serta
Skrining Fitokimia. Jurnal Ilmiah Kefarmasian, 1(2), Hlm. 51–62.
Markham, K.R. (1988). Cara mengidentifikasi flavonoid. Terjemahan: KOesasih
Padmawinata.Penerbit ITB, Bandung. Hlm. 40.
Megawati, Angelina M. (2010). Uji Aktivitas Ekstrak dan Fraksinasi Daun
Brucea javanica (Merril) Secara In vitro. Jurnal Kimia Terapan Indonesai,
12(2), Hlm. 60-64. 
Molyneux P. (2004). The use of the stable free radical diphenylpicryl-hydrazyl
(DPPH) for estimating anti-oxidant activity. Songklanakarin Journal of
Science and Technology, 26(2), Hlm. 211–219.
Osho, A., Otuechere, C. A., Adeosun, C. B., Oluwagbemi, T., & Atolani, O.
(2016). Phytochemical, sub-acute toxicity, and antibacterial evaluation of
Cordia sebestena leaf extracts. Journal of Basic and Clinical Physiology
and Pharmacology, 27(2), Hlm. 163–170.
Otsuka, H. (2006). Purification by Solvent Extraction Using Partition Coefficient.
Natural Products Isolation, 20(2), Hlm. 269–273.
Pertiwi, D. R., Yari, E. C., & Putra, F. N. (2016). Uji Aktivitas Antioksidan
Ekstrak Etanol Limbah Kulit Buah Apel (Malus domestica Borkh.)
Terhadap Radikal Bebas DPPH (2,2-Diphenyl-1-Picrylhydrazil). Jurnal
Ilmiah Manuntung, 2(1), Hlm. 81–92.
Pourmorad, F., Hosseinimehr, S. J., & Shahabimajd, N. (2006). Antioxidant
activity, phenol and flavonoid contents of some selected Iranian medicinal
plants. African Journal of Biotechnology, 5(11), Hlm. 1142–1145.
Pradeep, K. R., Balavardhan, S. N. (2015). Hepatoprotective and antioxidant
activity of Cordia sebestena in animal model. Journal of Global Trends in
Pharmaceutical Sciences, 6(1), Hlm. 2472–2478.
Prakash, A., Rigelhof, F., Miller, E. (2001). Antioxidant Activity Medallion
Laboratories Analytical Progress. 19(2), Hlm. 1-4.
Putra, Y. A. A. G. R., Samirana, P. O., Andhini, D. A. A. (2020). Isolasi dan
Karakterisasi Senyawa Flavonoid Potensial Antioksidan dari Daun
Binahong (Anredera scandens L. ). Jurnal Farmasi Udayana, 8(2), Hlm.
85–94.
Rastuti, U., & Purwati. (2012). Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Kalba
(Albizia falcataria) Senyawa Metabolit Sekundernya. Molekul, 7(1), Hlm.
33–42.
Sarathchandiran, I, Gnanavel, M. (2013). Anti – Diabetic Activity of The Isolated
Compounds of Cordia sebestena in High Fat Diet Fed Streptozocin
Induced Diabetic Rats. International Journal of Biological &
Pharmaceutical Research, 4(12). Hlm. 1050-1056.
Sangi, M., Runtuwene, M. R. J., & Simbala, H. E. I. (2008). Analisis Fitokimia
Tumbuhan Obat Di Kabupaten Minahasa Utara. Chemistry Progress, 1(1),
Hlm 47–53.
Sari, A. K., & Ayati, R. (2018). Penentuan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Etanol
Daun Jeruk Purut ( Citrus hystrix D . C ) Dengan Metode DPPH ( 1 , 1-
diphenyl-2- picrylhydrazyl ) Journal of Current Pharmaceutical Sciences,
1(2), Hlm. 69–74.
Sastrawan N, Sangi M, dan K. V. (2013). Skrining Fitokimia Dan Uji Aktivitas
Antioksidan Ekstrak Biji Adas (Foeniculum vulgare) Menggunakan 
Metode DPPH. Jurnal Ilmiah Sains, 13(2), Hlm. 111-115.
Singh, S., & Singh, R. P. (2008). In vitro methods of assay of antioxidants: An
overview. Food Reviews International, 24(4), Hlm.392–415.
Suhendi, A., Sjahid, L. R., & Hanwar, D. (2011). Isolasi dan Identifikasi
Flavonoid dari Daun Dewandaru (Eugenia uniflora L.) 73 Pharmacon,
12(2), Hlm.73–81.
Tati S. (2017). Dasar-Dasar Spektrofotometri UV-VIS dan Spektrofotometri
Massa untuk Penentuan Struktur Senyawa Organik. AURA, Bandar
Lampung. Hlm 2, 3.
Temitope, O. L., Augustine, E. M., & Bolanle, A. A. (2014). Inhibitory activities
of Ceiba pentandra (L.) Gaertn. and Cordia sebestena Linn. on selected
rapidly growing mycobacteria. African Journal of Microbiology Research,
8(24), Hlm.2387–2392.
Tiwari, P., Kumar, B., Kaur, M., Kaur, G., Kaur, H. (2011). Phytochemical
Screening and Extraction: A Review. Internationale Pharmaceutica
Sciencia. 1(1), Hlm. 98-106.
Wan, C., Yu, Y., Zhou, S., Liu, W., Tian, S., & Cao, S. (2011). Antioxidant
activity and free radical-scavenging capacity of Gynura divaricata leaf
extracts at different temperatures. Pharmacognosy Magazine, 7(25),
Hlm.40–45.
Wayan, N., Dewi, O. A. C., Puspawati, N. M., Swantara, I. M. D., & Astiti, I. A.
R. (2014). Aktivitas Antioksidan Senyawa Flavonoid Ekstrak Etanol Biji
Terong Belanda (Solanum betaceum, syn) Dalam Menghambat Reaksi
Peroksidasi Lemak pada Plasma Darah Tikus Wistar. Cakra Kimia, 2(1),
Hlm. 9–9.
Wiedmann, S., Gusev, G. M., Raichev, O. E., Bakarov, A. K., & Portal, J. C.
(2010). Thermally activated intersubband scattering and oscillating
magnetoresistance in quantum wells. Physical Review B - Condensed
Matter and Materials Physics, 82(16), Hlm.57–61.
Wijaya, P, D., Jessy, E, P., Jemmy, A. (2014). Skrining Fitokimia dan Uji
Aktivitas Antioksidan dari Daun Nasi (Phrynium capitatum) dengan
Metode DPPH (1,1-difenil-2-pikrilhidrazil). Jurnal MIPA UNSRAT
Online. 3(1), Hlm.11-15.
Yuliantari N., Widarta I., Permana I. (2017). Pengaruh Suhu dan Waktu Ekstraksi
Terhadap Kandungan Flavonoid dan Aktivitas Antioksidan Daun Sirsak (
Annona muricata L .) Menggunakan Ultrasonik. Media Ilmiah Teknologi
Pangan. 4(1), Hlm.35–42.
Yuliarti W., Kusrini D., Fachriyah E. (2013). Isolasi, identifikasi dan uji
antioksidan asam fenolat dalam daun tempuyung (Sonchus arvensis L.)
dengan metode 1,1-difenil-2-pikrilhidrasil (DPPH). Chem Info, 1(1), Hlm.
294-304. 
Zirconia, A., Kurniasih, N., & Amalia, V. (2015). Identifikasi Senyawa Flavonoid
Dari Daun Kembang Bulan (Tithonia Diversifolia) Dengan Metode
Pereaksi Geser. Al-Kimiya, 2(1), Hlm. 9–17.
citation:   Mardiyanti, Rini dan Hanani, Endang dan Hikmawanti, Ni Putu  (2021) ANALISIS SENYAWA FLAVONOID DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN FRAKSI ETIL ASETAT DARI HIDROLISAT EKSTRAK ETANOL 70% DAUN KORDIA (Cordia sebestena L.).  Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA.   
document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/21385/1/FS03-210394.pdf