eprintid: 21339
rev_number: 8
eprint_status: archive
userid: 3858
dir: disk0/00/02/13/39
datestamp: 2023-02-17 07:49:37
lastmod: 2023-02-17 07:49:37
status_changed: 2023-02-17 07:49:37
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: Ramadhan, Akbar
creators_name: Widayanti, Ari
creators_name: Radjab, Setiadi Naniek
title: OPTIMASI XYLOGLUCAN DARI BIJI ASAM JAWA (Tamarindus indica L.)
SEBAGAI PENGIKAT PADA TABLET HISAP EKSTRAK KENTAL DAUN
BINAHONG (Anredera cordifolia (Ten) Steenis) SECARA GRANULASI
BASAH
ispublished: pub
subjects: R
subjects: RS
divisions: 48201
abstract: Xyloglucan merupakan polisakarida yang terkandung didalam biji asam dan dapat
digunakan sebagai bahan pengikat pada sediaan tablet hisap. Penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui konsentrasi optimal xyloglucan dari biji asam sebagai
pengikat terhadap sifat fisik tablet hisap ekstrak kental daun binahong (Anredera
cordifolia (Ten) Steenis) secara granulasi basah. Tablet hisap dibuat dalam 4
formula yang berbeda dengan konsentrasi xyloglucan sebagai bahan pengikat
yaitu 14,4%, 14,8%, 15,2%, dan 15,6%. Tablet yang sudah jadi kemudian
dievaluasi, evaluasi tablet hisap meliputi uji penampilan, keseragam bobot,
keseragaman ukuran, kekerasan, dan kerapuhan. Hasil uji kekerasan yang
diperoleh dari formula 1 sampai 4 yaitu 12,93 kg/cm2
, 13,37 kg/cm2
, 13,69
kg/cm2
dan 14,15 kg/cm2
 dan hasil uji kerapuhan yang diperoleh dari formula 1
sampai 4 yaitu: 1,02 %, 0,94 %, 0,83 % dan 0,69 %. Hasil analisa data statistik
ANOVA satu arah dengan taraf kepercayaan 95% (α = 0,05) untuk kekerasan dan
keregasan, menunjukan hasil nilai signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05
yang menunjukan bahwa adanya perbedaan bermakna dari 4 formula tersebut.
Pada semua formula yang memiliki nilai kekerasan tertinggi dan kerapuhan
terendah adalah F4. Dengan demikian, dari 4 formula, konsentrasi xyloglucan
optimal ada pada F4 dengan konsentrasi xyloglucan 15,6 %.
Kata kunci: Optimasi, Xyloglucan, Tablet Hisap, Ekstrak Kental Daun Binahong
date: 2020
date_type: completed
full_text_status: public
institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA
department: Fakultas Farmasi dan Sains
thesis_type: bachelor
thesis_name: bphil
referencetext: Agoes G. 2008. Pengembangan Sediaan Farmasi. ITB. Bandung. Hlm 291
Agoes G. 2012. Sediaan Farmasi Padat. ITB. Bandung. Hlm. 69, 209, 281-282,
284, 323
Ansel HC. 2008. Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi Edisi IV, Terjemahan:
Farida Ibrahim. Universitas Indonesia Press. Jakarta. Hlm. 255
Astuti SM, Sakinah M, Andayani R, Risch Awalludin. 2011. Determination of
Saponin Compound from Anredera cordifolia (Ten) Steenis Plant
(Binahong) to Potential Treatment for Several Diseases). Journal of
Agricultural Science Vol 3 No 4. p. 224-232
BPOM RI. 2008. Taksonomi Koleksi Tanaman Obat Kebun Tanaman Obat
Citereup. Jakarta: Direktorat Obat Asli Indonesia.
Departemen Kesehatan RI. 1979. Farmakope Indonesia Edisi III. Jakarta:
Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan; Hlm. 6-7
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2001. Buku Panduan Teknologi
Ekstrak. Jakarta: Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan. Hlm.
6-13.
Djamil R, Winarti W, Syamsudin, Rasna M. 2015. Standardization and ΑGlucosidase Inhibitory of Extract from Anredera Cordifolia Leaves. Dalam:
Proceedings ofT he 9th Joint Conference on Chemistry, Semarang. Hlm.
317-321
Franyoto YD, Mutmainah, Kusmita L. 2015. Formulasi dan Evaluasi Tablet Hisap
Ekstrak Etanol Daun Binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis) Serta
Uji Aktifitasnya sebagai Antiradang Tenggorokan. Dalam: Jurnal Media
Farmasi Indonesia, Jakarta. Hlm. 855-864
Gupta V, Puri R, Gupta S, Jain S, Rao GK. 2010. Tamarind Kernel Gum: An
Upcoming Natural Polysaccharide. Sys Rev Pharm Volume 1 Issue 1. p. 50-
54
Gusmayadi I, Azwar N. 2014. Pengaruh Kombinasi Apartam – Sorbbitol sebagai
Bahan Pemanis terhadap Sifat Fisik Tablet Hisap Ekstrak Daun Sirih (Piper
betle L.) Secara Granulasi Basah. Dalam: Jurnal Fakultas Farmasi
Universitas 17 Agustus 1945, Jakarta. Hlm. 32-39
Hadisoewignyo L, Fudholi A. 2013. Sediaan Solida. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.
Hlm. 31, 84, 86, 118, 119,143,121
Hanani, E. 2015. Analisis Fitokimia. Penerbit buku kedokteran. Jakarta. Hlm. 114 
Joseph J, Kanchalochana SN, Rajalakshmi G, Hari V, Durai RD. 2012. Tamarind
seed polysaccharide: A promising natural excipient for pharmaceuticals.
International Journal of Green Pharmacy. p. 270-278
Kementrian Kesehatan RI. 2017. Farmakope Herbal Edisi II. Jakarta: Direktorat
Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan; Hlm. 71
Kementrian Kesehatan RI. 2014. Farmakope Indonesia Edisi V. Jakarta:
Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan; Hlm.1426-1427, 1569-
1570
Kulkarni GT, Seshubabu P, Siddaiah MK. 2011. Effect of Tamarind Seed
Polyssacharide on Dissolution Behaviour of Ibuprofen Tablets. Journal of
Chronotherapy and Druf Delivery Volume 2 Issue 1. p. 49-56
Kumar P, Battu G, Raju, KNS. 2011. Isolation and Evaluation of Tamarind Seed
Polyssacharide being Used as A Polymer in Pharmaceutical Dosage Forms.
Research Journal of Pharmaceutical, Biological and Chemical Sciences
Volume 2 Issue 2. p. 274-290
Kurniawan B, Carolia N, Sukohar A, Thamrin APY. 2014 Uji Efektivitas
Antiinflamasi Ekstrak Daun Binahong (Anredera cordifolia (Ten.) Steenis)
pada Tikus Jantan Galur Sprague Dawley yang Diinduksi Karagenin. Jurnal
Fakultas Kesehatan Universitas Lampung. Hlm. 10-17
Lachman L, Lieberman HA, Kalnig JL. 2007. Teori dan Praktek Farmasi
Industri Edisi 2 Vol 1 dan 2, Terjemahan: Siti Suyatmi. UI Press. Jakarta.
Hlm. 648, 654, 682-683
Manchanda R, Arora SC, Manchanda R. 2014. Tamarind Seed Polysaccharide and
its Modification Versatile Pharmaceutical Excipients-A Review.
International Journal of PharmTech Research Volume 6 Issue 2. p. 412-420
Nayak KA, Pal D. 2017. Tamarind Seed Polysaccharide: An Emerging Excipient
for Pharmaceutical Use. Indian Journal of Pharmaceutical Education and
Research Volume 51 Issue 2. p. 136-146
Parrot E. 1970. Pharmaceutical Technology Fundamental Pharmaceutics.
Burgess Publishing Company. United States of America. p. 82
Pothu R, Yamsani MR. 2014. Lozenges Formulation and Evaluation: A review.
International Journal of Advances in Pharmaceutical Research Volume 3
Issue 5. P. 290-298
Prakoso PA. 2018. Pengaruh Peningkatan Konsentrasi Xyloglucan Biji Asam
(Tamarindus indica) sebagai Pengikat terhadap Sifat Fisik Tablet Hisap
Ekstrak Kental Daun Binahong (Anredera cordifolia (Ten) Steenis) dengan 
Metode Granulasi Basah. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Prof. DR.
HAMKA, Jakarta. Hlm. 19, 36
Rimporok S, Kepel BJ, Siagian KV. 2015. Uji Efektivitas Ekstrak Daun Binahong
(Anredera cordifolia Steenis) terhadap Pertumbuhan Streptococcus mutans
secara In Vitro. Dalam: Jurnal Ilmiah Farmasi. Universitas Sam Ratulangi,
Manado. Hlm. 15-21
Rowe. RC., Sheskey, JP. 2009. Handbook of Pharmaceutical Exipinent Sixth
Edition. The Pharmaceutical Press. London. Hal. 48-50, 185-188, 404-407,
424-428, 728-731
Saikia T, Ali J, Das B. 2017. Isolation and Charecterization of Tamarind Seed
Polysaccharides-A Natural Release Retardant. International Journal of
Current Pharmaceutical Research. p. 114-117
Shaikh SS, Shivsharan, KJ, Pawar, RK, Misal NS, Mene HR, More, BA. 2015.
Tamarind Seed Polysaccharide: A Versatile Pharmaceutical Excipient and
its Modification. International Journal Sciences Review Resume Volume 33
Issue 1. p. 157 - 164
Siregar C. 2010. Teknologi Farmasi Sediaan Tablet Dasar-Dasar Praktis.
Universitas Indonesia Press. Jakarta. Hlm. 1, 8, 30, 32, 34-36, 159, 178, 183,
193, 195-196, 204, 216, 223, 236, 505, 508, 512, 515-519
Voigt R. 1995. Buku Pelajaran Teknologi Farmasi Edisi V. Terjemahan:
Soendani Noerono. UGM Press. Yogyakarta. Hlm. 51, 160, 161
citation:   Ramadhan, Akbar dan Widayanti, Ari dan Radjab, Setiadi Naniek  (2020) OPTIMASI XYLOGLUCAN DARI BIJI ASAM JAWA (Tamarindus indica L.) SEBAGAI PENGIKAT PADA TABLET HISAP EKSTRAK KENTAL DAUN BINAHONG (Anredera cordifolia (Ten) Steenis) SECARA GRANULASI BASAH.  Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA.   
document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/21339/1/FS03-210051.pdf