%D 2020 %I Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA %T PENGARUH VARIASI WAKTU EKSTRAKSI DENGAN METODE ULTRASONIK TERHADAP KADAR FENOLIK TOTAL DAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN PADA EKSTRAK ETANOL 70% ANGGUR LAUT (Caulerpa racemosa (Forsskal) J. Agardh). %A Fitri Nurjahro %A Sherley Sherley %A Ni Putu Ermi Hikmawanti %X Anggur laut (Caulerpa racemosa (Forsskal) J. Agardh) diketahui memiliki senyawa aktif salah satunya fenolik dengan aktivitas antioksidan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh waktu ekstraksi dengan metode ultrasonik terhadap kadar fenolik total dan aktivitas antioksidan pada ekstrak etanol 70% anggur laut. Penetapan kadar fenolik dilakukan dengan metode kolorimetri menggunakan reagen Folin ciocalteu. Standar yang digunakan untuk pengujian kadar fenolik total adalah asam galat. Aktivitas antioksidan ditentukan terhadap radikal bebas DPPH. Pengukuran absorbansi dilakukan dengan spektrofotometer. Kadar fenolik total ekstrak etanol 70% anggur laut dengan variasi waktu ekstraksi 10, 20, 60, 120, dan 360 menit berurut-turut sebesar: 17,9; 20,4; 22,5; 24,3; dan 22,5 mgGAE/g. Aktivitas antioksidan ekstrak etanol 70% anggur laut dengan variasi waktu ekstraksi 10, 20, 60, 120, dan 360 menit menghasilkan nilai IC50 berturut turut sebesar 335,22; 322,56; 320,25; 317,36; dan 317,33 ppm. Hasil analisis menunjukan adanya perbedaan kadar antara variasi waktu yang berbeda terhadap kadar fenolik total dan aktivitas antioksidan. Berdasarkan hasil perbedaan waktu ekstraksi ekstrak etanol 70% anggur laut memilki kadar fenolik tertinggi sebesar 24,3 mgGAE/g dengan waktu 120 menit. Nilai IC50 yang paling baik pada waktu 360 menit yaitu sebesar 317,33 ppm. Kata Kunci: Variasi Waktu, Ultrasonik, Caulerpa racemosa, Kadar Fenolik Total, DPPH %L repository21144