eprintid: 20970 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 3858 dir: disk0/00/02/09/70 datestamp: 2023-02-13 02:50:13 lastmod: 2023-02-13 02:50:13 status_changed: 2023-02-13 02:50:13 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Salim, Reza Azhari creators_name: Efendi, Kriana creators_name: Maharadingga, Maharadingga title: UJI TOKSISITAS SUBAKUT EKSTRAK ETANOL MERAH (Cordyline fruticosa KREATININ, BUN DAN HISTOPATOLOGI GINJAL TIKUS PUTIH Untuk melengkapi syarat UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA UJI TOKSISITAS SUBAKUT EKSTRAK ETANOL 96% DAUN (Cordyline fruticosa (L.) A. Chev) TERHADAP KADAR KREATININ, BUN DAN HISTOPATOLOGI GINJAL TIKUS PUTIH ispublished: pub subjects: R subjects: RS divisions: 48201 abstract: Daun andong merah (Cordyline fruticosa (L.) A. Chev) dapat digunakan sebagaiobat luka dan obat wasir. Daun andong merah juga memiliki kandungan senyawa fenol, flavonoid, saponin, alkaloid, dan steroid.Daun andong merah memiliki aktivitas sebagai antibakteri, analgesik, antiinflamasi dan antipiretik. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui sifat toksik dan perubahan yang terjadi pada organ ginjal terhadap tikus putih akibat pemberian ekstrak etanol 96% daun andong merah yang berulang. Hewan uji yang digunakan pada penelitian ini yaitu 32 tikus yang dikelompokkan menjadi 1 kelompok kontrol normal dan 3 kelompok uji dimana pada kelompok uji diberikan dosis 400 mg/kgBB, 800 mg/kgBB, dan 1600 mg/kgBB selama 30 hari. Pemngamatan yang dilakukan meliputi pemeriksaan kadar kreatinin, BUN, dan histopatologi ginjal tikus yang menunjukkan adanya kerusakan pada kelompok uji. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan daun andong merah pada dosis 400 mg/kgBB, 800 mg/kgBB, dan 1600 mg/kgBB dalam jangka panjang menyebabkan toksikan dan mempengaruhi histopatologi ginjal. Kata kunci: Daun Andong Merah (Cordyline fruticosa (L.) A. Chev), Kreatinin, BUN, Histopatologi date: 2021 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA department: Fakultas Farmasi dan Sains thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Annisa R, Yuniarti U, Sunardi C. 2012. Aktivitas Antibakteri Ekstrak dan Fraksi Fraksi Daun Andong Merah (Cordyline fructicosa L. A. Cheval) Terhadap Bakteri Penyebab Diare. Indonesian Journal of Pharmaceutical Science and Technology 1(1) : 22-31. Arief H. 2013. 262 tumbuhan obat dan khasiatnya. Penebar Swadaya, Jakarta BPOM. 2014. Pedoman Uji Toksisitas Nonklinik secara In Vivo. Badan Pengawasan Makanan Republik Indonesia, Jakarta. Hlm. 39-43 Departemen Kesehatan RI. 1985. Cara Pembuatan Simplisia. Direktorat Jendral Pengawasan dan Makanan. Jakarta. Hlm. 1–10. Departemen Kesehatan RI. 1995. Farmakope Indonesia Edisi IV. Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan. Jakarta. Hlm. 7. Departemen Kesehatan RI. 2000. Buku Panduan Teknologi Ekstrak. Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan. Jakarta. Hlm. 13-14 Departemen Kesehatan RI. 2001. Inventaris Tanaman Obat Indonesia (I) Jilid 2. Departemen Kesehatan RI. Jakarta. Hlm. 87-88. Depkes, R. (2008). Farmakope Herbal Indonesia. Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta. Hlm 113–115 Davey, P. 2005. At a glance medicine. Erlangga jakarta Himawan, S. 1992. Kumpulan Kuliah Patologi. Jakarta: UI Press. Lu, Frank C. 1995. Toksikologi Dasar, Asas, Organ Sasaran, dan Penilaian Resiko. Jakarta: Universitas Indonesia. Naher S, Akter MI, Rahman SMM, Sajon SR, Aziz MA. 2019. Analgesic, Anti Inflammatory and Anti-Pyretic Activities Of Methanolic Extract Of Cordyline fruticosa (L.) A. Chev. Leaves. Journal of Research in Pharmacy. 23(2): 198–207 Nurhayati P, Durroh H, Inayah F. 2018. Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol 96% Daun Andong Merah (Cordyline fruticosa (L.) A. Chevas) Terhadap Bakteri Klebsiella sp. FSTA prodi biologi IIK Bhakti Wiyata Kediri, Kediri Mahayani, P. A. E., Bogoriani, N. W. and Putra, A. A. B. 2019. ‘Potensi Ekstrak Metanol Daun Andong Merah ( Cordyline Fruticosa ( L .) A Chev .) dalam Menurunkan Kadar Asam Lemak Bebas dan Glukosa Darah pada Tikus Obesitas’, Jurnal Media Sains 3, 3(1), pp. 33–37. Sudiana H.N, 2014. Antibiotik Dalam Dunia Kedokteran Gigi. Cakradonya Dent J; Vol 6, No. 2: Hlm. 678-744. Sugiarto, A Dan Tinton D, P. 2008. Buku Pintar Tanaman Obat: 431 jenis tanaman penggempur aneka penyakit. Agromedia Pustaka, Jakarta Priyanto.2018. Toksikologi mekanisme, terapi antidotum, dan penilai anrisiko. Lembaga studi dan konsultasi farmakologi (leskonfi), Depok. Purnomo. 2013. Tanaman Kultural dalam Perspektif Adat Jawa. Malang: UB Press. citation: Salim, Reza Azhari dan Efendi, Kriana dan Maharadingga, Maharadingga (2021) UJI TOKSISITAS SUBAKUT EKSTRAK ETANOL MERAH (Cordyline fruticosa KREATININ, BUN DAN HISTOPATOLOGI GINJAL TIKUS PUTIH Untuk melengkapi syarat UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PROF. DR. HAMKA UJI TOKSISITAS SUBAKUT EKSTRAK ETANOL 96% DAUN (Cordyline fruticosa (L.) A. Chev) TERHADAP KADAR KREATININ, BUN DAN HISTOPATOLOGI GINJAL TIKUS PUTIH. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/20970/1/FS03-210279.pdf