eprintid: 20544 rev_number: 9 eprint_status: archive userid: 3857 dir: disk0/00/02/05/44 datestamp: 2023-02-09 06:53:47 lastmod: 2023-02-09 06:53:47 status_changed: 2023-02-09 06:53:47 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Septiani, Dwi title: Pengaruh Skeptisisme Profesional dan Gender terhadap Kemampuan Mendeteksi Kecurangan (Studi pada Direktorat Audit Kepabeanan dan Cukai) ispublished: pub subjects: HG divisions: Akuntansi abstract: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh skeptisisme profesional dan gender terhadap kemampuan untuk mendeteksi kecurangan baik secara parsial maupun simultan. Populasi dan sampel pada penelitian ini yaitu auditor yang bekerja pada Direktorat Audit Kepabeanan dan Cukai. Metode penentuan sampel dengan metode sampel acak. Metode analisis data menggunakan regresi linear berganda dengan menggunakan software SPSS. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa skeptisisme profesional dan gender berpengaruh terhadap kemampuan mendeteksi kecurangan baik secara parsial maupun simultan. date: 2021 date_type: completed full_text_status: public pages: 31 institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA department: FEB thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Anggriawan, E. F. (2014). Pengaruh pengalaman kerja, skeptisme profesional dan tekanan waktu terhadap kemampuan auditor dalam mendeteksi fraud (Studi empiris pada Kantor Akuntan Publik di DIY). Nominal: Barometer Riset Akuntansi dan Manajemen, 3(2), 101-116. Fadhilah, H. (2018). THE INFLUENCE OF PROFESSIONAL SKEPTICISM AND TIME BUDGET PRESSURE OF AUDITOR’S ABILITY TO DETECT FRAUDULENT FINANCIAL REPORTING (SURVEY ON SENIOR AUDITOR IN BIG FOUR FIRMS). International Journal of Business, Economics and Law, 16(1), 53-58. Fitriana, A. V. (2019). Faktor Internal Auditor yang Mempengaruhi Kemampuan Auditor dalam Mendeteksi Kecurangan. JURNAL ONLINE INSAN AKUNTAN, 4(2), 239-252. Fujianti, L. (2019). Perbedaan Kemampuan Deteksi Kecurangan Laporan Keuangan antara Auditor Pria dan Wanita Berdasarkan Pengalaman Audit. Jurnal Riset Akuntansi & Perpajakan (JRAP), 6(02), 45-56. Fullerton, Rosemary R., dan Cindy Durtschi. 2004. “The Effect of Professional Skepticism On The Fraud Detection Skills of Internal Auditor”. Available at http://ssrn.com/abstract=617062 , diakses 24 Januari 2021. Ghozali, Imam. (2016). Aplikasi Analisis Multivariete Dengan Program IBM SPSS 23. Edisi 8. Semarang: Badan Penerbit Universitas Diponegoro. Idawati, W. (2019, February). The Auditor’s Ability to Detect Fraud: Gender, Professional Skepticism, and Time Budget Pressure. In 5th Annual International Conference on Accounting Research (AICAR 2018) (pp. 14- 16). Atlantis Press. Institut Akuntan Pubik Indonesia (IAPI). (2013). SA 200: Standar Audit. Diunduh dari https://iapi.or.id/Iapi/detail/362 diakses pada tanggal 29 April 2021. Kartikarini, N. (2016). Pengaruh Gender, Keahlian, dan Skeptisisme Profesional terhadap Kemampuan Auditor Mendeteksi Kecurangan (Studi pada Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia) (Doctoral dissertation, Doctoral dissertation, Universitas Gadjah Mada). Khomsiyah, Wilson, J. and Mulyani, S. D. 2019. Auditor's Ability in Detecting Fraud. Option, 35 (21), pp. 2337-2365. La Ode, A., Wahyuniati, H., Angela, F., & Oktri, S. AUDITOR'S ABILITY TO DETECT FRAUD: INDEPENDENCE, AUDIT EXPERIENCE, PROFESSIONAL SKEPTICISM, AND WORK LOAD. Noviyanti, S. (2008). Skeptisme profesional auditor dalam mendeteksi kecurangan. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, 5(1), 102-125. Pramana, A. C., & Irianto, G. Nurkholis. (2016). The influence of professional skepticism, experience and auditor’s independence on the ability to detect fraud. Imperial Journal of Interdisciplinary Research, 2(11), 1438-1447. Putri, K. M. D., Wirama, D. G., & Sudana, I. P. (2017). Pengaruh Fraud Audit Training, Skeptisisme Profesional, dan Audit Tenure Pada Kemampuan Auditor Dalam Mendeteksi Kecurangan. E-Jurnal Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana, 6(11), 3795-3822. Rahayu, Siti dan Gudono. (2016). Faktor-faktor yang Mempengaruhi Kemampuan Auditor dalam Pendeteksian Kecurangan: Sebuah Riset Campuran dengan Pendekatan Sekuensial Eksplanatif. Simposium Nasional Akuntansi XIX, Lampung, 2016. Ranu, G. A. Y. N., & Merawati, L. K. (2017). Kemampuan Mendeteksi Fraud Berdasarkan Skeptisme Profesional, Beban Kerja, Pengalaman Audit dan Tipe Kepribadian Auditor. Jurnal Riset Akuntansi (JUARA), 7(1). Safari, Z. (2020). Examining the Effect of Auditor's Professional Skepticism on Fraud Risk Assessment, Considering Moderator Effect of Communication Skill and Social Undermining. Journal of Accounting of Knowledge, 11(2), 71-105. Said, L. L., & Munandar, A. (2018). The Influence of Auditor’s Professional Skepticism and Competence on Fraud Detection: The Role of Time Budget Pressure. Jurnal Akuntansi dan Keuangan Indonesia, 15(1), 104-120. Sari, C. N. (2019). Determinant That Effect on Fraud Detection Capabilities by Auditors. International Journal of Business Studies, 3(2), 78-88. Sari, Y. E., & Helmayunita, N. (2018). Pengaruh Beban Kerja, Pengalaman, dan Skeptisme Profesional Terhadap Kemampuan Auditor Dalam Mendeteksi Kecurangan (Studi Empiris pada BPK RI Perwakilan Propinsi Sumatera Barat). Wahana Riset Akuntansi, 6(1), 1173-1192. Sayed Hussin, S. A. H., Iskandar, T. M., Saleh, N. M., & Jaffar, R. (2017). Professional Skepticism and Auditors' Assessment of Misstatement Risks: The Moderating Effect of Experience and Time Budget Pressure. Economics & Sociology, 10(4), 225-250. Setyaningsih, N. R. D. (2019). Analisa Tingkat Androgenitas pada Mahasiswa. Jurnal Ilmiah Psyche, 13(2), 120-137. Sihombing, E., Erlina, R., & Muda, I. (2019). The effect of forensic accounting, training, experience, work load and professional skeptic on auditor’s ability to detect of fraud. International Journal of Scientific and Technology Research, 8(8), 474-480. Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Sugiyono. (2016). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: PT Alfabet. Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta. Suryanto, R., Indriyani, Y., & Sofyani, H. (2017). Determinan Kemampuan Auditor dalam Mendeteksi Kecurangan. Muhammadiyah University Yogyakarta. Susanto, E. E., & Syarifuddin, S. (2020). THE EFFECT OF PROFESSIONAL SKEPTISM, INDEPENDENCE, AND TIME PRESSURE ON THE ABILITY AUDITORS IN DETECT FRAUD WITH EXPERIENCE AS A MODERATED VARIABLE (Study at BPK RI Representative of East Kalimantan). Journal of Critical Reviews, 7(19), 3138-3148. Syahputra, B. E., & Urumsah, D. (2019). Deteksi Fraud Melalui Audit Pemerintahan yang Efektif: Analisis Multigrup Gender dan Pengalaman. Jurnal Akuntansi dan Bisnis, 19(1), 31-42. Syaifullah, S., & Ramdany, R. (2020). MENGUKUR TINGKAT KEPATUHAN KEPABEANAN PERUSAHAAN EKSPORT DAN IMPORT DI INDONESIA. JURNAL AKUNTANSI, 9(1), 69-89. Yendrawati, R., & Mukti, D. K. (2015). Pengaruh gender, pengalaman auditor, kompleksitas tugas, tekanan ketaatan, kemampuan kerja dan pengetahuan auditor terhadap audit judgement. Asian Journal of Innovation and Entrepreneurship, 4(01), 1-8. citation: Septiani, Dwi (2021) Pengaruh Skeptisisme Profesional dan Gender terhadap Kemampuan Mendeteksi Kecurangan (Studi pada Direktorat Audit Kepabeanan dan Cukai). Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/20544/1/FEB_AKT_1602019004_DWI%20SEPTIANI.pdf