%I Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA %L repository20219 %X Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana pengaruh Return on Asset (RoA), Capital Adequacy Ratio (CAR) dan Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasioanal (BOPO) terhadap tingkat bagi hasil deposito mudharabah pada bank umum syariah di Indonesia periode 2015-2019. Dalam penelitian ini digunakan metode eksplanasi. Variabel dalam penelitian ini adalah RoA (X1), CAR (X2), BOPO (X3) dan Tingkat Bagi Hasil Deposito Mudharabah (Y). Populasi penelitian ini adalah bank umum syairah yang terdaftar di Otoritas Jasa Keuangan (OJK) selama periode 2015-2019. Teknik pemilihan sampel yang digunakan adalah purposive sampling dan diperoleh 6 (enam) bank sebagai sampel. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yaitu menelusuri laporan keuangan Bank Umum Syariah (BUS) tahun 2015-2019 melalui situs resmi (www.ojk.co.id). Data diolah dengan menggunakan analisis akuntansi, analisis deskriptif, analisis regresi linear berganda, uji asumsi klasik, uji hipotesis dan analisis koefisien kolerasi dan determinasi. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa hasil persamaan regersi linear berganda Ῡ = 0,026 - 0,041 X1 + 0,144 X2 + 0,005 X3. Hasil uji hipotesis (t) menunjukan bahwa thitung -0,194 dan nilai ttabel 2,0555 ((0,05/26) dengan signifikansi 0,05 dengan demikian -ttabel ≤ thitung ≤ ttabel, yaitu -2,0555 ≤ -0,194 ≤ 2,0555 dimana nilai signifikansi 0,848 > 0,05, maka secara parsial RoA tidak berpengaruh signifikan terhadap tingkat bagi hasil deposito mudharabah.Variabel CAR menunjukan thitung 2,344 dan nilai ttabel 2,0555 (0,05/26) dengan signifikansi 0,05 dengan demikian thitung > ttabel , yaitu 2,344 > 2,0555 dimana nilai signifikansi 0,027 < 0,05, maka secara parsial berpengaruh signifikan terhadap tingkat bagi hasil deposito mudharabah. Variabel BOPO menunjukan thitung 0,254 dan nilai ttabel 2,0555 ((0,05/26) dengan signifikansi 0,05 dengan demikian -ttabel ≤ thitung ≤ ttabel , yaitu -2,0555 ≤ 0,254 ≤ 2,0555 dimana nilai signifikansi 0,801 > 0,05 secara parsial tidak berpengaurh signifikan terhadap tingkat bagi hasil deposito mudharabah. Selain itu, hasil penelitian juga menunjukan bahwa secara simultan variabel RoA, CAR dan BOPO berpengaruh signifikan terhadap tingkat bagi hasil deposito mudharabah dengan tingkat signifikansi sebesar 0,031 < 0,05. Beradasarkan hasil analisis koefisien determinasi dapat disimpulkan bahwa nilai Adjusted R Square sebesar 0,202 atau 20,2 % hal ini berarti setiap perubahan tingkat bagi hasil deposito mudharabah dijelasakan oleh variabel RoA, CAR dan BOPO sebesar 20,2% sedangkan sisanya 79,8% dijelasakan oleh variabel lain. Diharapkan peneliti selanjutnya dapat mengganti maupun menambahkan variabel bebas lain yang dapat mempengaruhi tingkat bagi hasil deposito mudharabah seperti RoE, FDR, dan NPF agar memberikan pengaruh yang signifikan, atau menmabah tahun pengamatan dan menggunakan sampel lain. %A Rashed Maulana Baamran %D 2020 %T Pengaruh Kinerja Keuangan terhadap Tingkat Bagi Hasil Deposito Mudharabah pada Bank Umum Syariah di Indonesia Periode 2015-2019