%I Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA %L repository20213 %X Kanker serviks merupakan salah satu jenis kanker yang banyak ditemui pada wanita. Daun Manggis (Garcinia mangostana L.) memiliki metabolit sekunder seperti flavonoid, saponin, dan tanin yang berkhasiat sebagai antikanker. Penelitian sebelumnya membuktikan bahwa telah dilakukan uji toksisitas daun Manggis terhadap larva udang Artemia salina menggunakan metode BSLT. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui aktivitas sitotoksik ekstrak etanol 70% daun Manggis terhadap sel kanker serviks (HeLa cell line) secara in vitro. Pada penelitian ini digunakan 5 variasi konsentrasi ekstrak etanol (7,5; 15; 30; 60; 120 µg/mL) dan digunakan sisplatin sebagai kontrol positif dengan konsentrasi (1; 2; 4; 8; 16 µg/mL). Pengujian dilakukan secara in vitro dengan metode MTT assay, kemudian dibaca absorbansinya menggunakan ELISA reader pada panjang gelombang 630 nm. Absorbansi dianalisa hingga didapat persen inhibisi kemudian dihitung nilai IC50 dengan analisa probit. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak etanol 70% daun Manggis memiliki aktivitas sitotoksik terhadap sel kanker serviks (HeLa) dengan nilai IC50 sebesar 45,71 µg/mL dan memiliki potensi relatif sebesar 0,049 kali sisplatin. Kata Kunci : Sitotoksik, Garcinia mangostana L, Daun Manggis, Sel HeLa, MTTAssay. %A Dewi Juliandari %A Kusmardi Kusmardi %A hayati Hayati %D 2019 %T UJI SITOTOKSISITAS EKSTRAK ETANOL 70% DAUN MANGGIS (Garcinia mangostana L.) TERHADAP SEL KANKER SERVIKS (HeLa CELL LINE) SECARA IN VITRO