eprintid: 20198 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 3858 dir: disk0/00/02/01/98 datestamp: 2023-02-06 07:05:41 lastmod: 2023-02-06 07:05:41 status_changed: 2023-02-06 07:05:41 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Syam, Khoirunisa septiani creators_name: Priyanto, Priyanto creators_name: Rindita, Rindita title: UJI AKTIVITAS ANTELMINTIK FRAKSI EKSTRAK ETANOL 70% BIJI PEPAYA (Carica papaya L.) KERING DENGAN METODE ULTRASONIK TERHADAP CACING Ascaridia galli SECARA IN VITRO ispublished: pub subjects: R subjects: RS divisions: 48201 abstract: Biji pepaya (Carica papaya L.) dikenal sebagai bagian tanaman obat yang dapat digunakan sebagai antelmintik dan merupakan tanaman yang termasuk dalam famili Caricaceae. Telah diketahui bahwa ekstrak biji pepaya kering dengan metode ekstraksi ultrasonik menggunakan pelarut etanol 70% memiliki efek antelmintik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui aktivitas antelmintik terbaik dari tahap fraksinasi yang dengan menggunakan pelarut air, n-heksan, dan etil asetat dari ekstrak biji pepaya kental dengan metode ekstraksi ultrasonik terhadap cacing gelang pada ayam Ascaridia galli. Penelitian ini dibagi menjadi 5 konsentrasi perlakuan, yaitu kelompok masing-masing fraksi dan kontrol positif menggunakan pembanding pirantel pamoat. Data yang diperoleh berupa persentase kematian cacing dan kemudian dianalisis dengan menggunakan metode probit untuk mendapatkan LC50. Hasil uji aktivitas antelmintik terhadap cacing Ascaridia galli secara in vitro dengan LC50 menunjukkan fraksi air, nheksan, dan etil asetat biji pepaya kental berturut-turut sebesar 39,6936 mg/ml, 24,8410 mg/ml dan 15,7218 mg/ml, sedangkan nilai LC50 pirantel pamoat sebesar 6,7544 mg/ml. Hasil potensi relatif dari masing-masing fraksi berturut-turut sebesar 0,1701, 0,2719, dan 0,4296. Fraksi etil asetat memiliki hasil nilai LC50 terbaik sehingga berpotensi sebagai antelmintik. Kata Kunci: biji pepaya, antelmintik, Ascaridia galli, in vitro, fraksi, ultrasonik date: 2019 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA department: Fakultas Farmasi dan Sains thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Agoes G. 2007. Teknologi Bahan Alam. Institut Teknologi Bandung, Bandung. Hlm. 21-22 Agoes G. 2009. Teknologi Bahan Alam (Serial Farmasi Industri II). Edisi Revisi. Institut Teknologi Bandung, Bandung. Hlm. 31 Amanto BS, Siswanti, Atmaja A. 2015. Kinetika Pengeringan Temu Giring (Curcuma heyneana Valeton Dan Van Zijp) Menggunakan Kabinet Dryer Dengan Perlakuan Pendahuluan Blanching. Dalam: Jurnal Teknologi Hasil Pertanian. 8(2): 107-114 Andiarsa D. 2014. Efektivitas Biji Pepaya Dalam Membunuh Ascaris suum: Uji In Vitro. Dalam: Jurnal Vektor Penyakit. 8(1): 21-26 Arum RH, Satiawihardja B, Kusumaningrum HD. 2014. Aktivitas Antibakteri Getah Pepaya Kering Terhadap Staphylococcus aureus Pada Dangke. Dalam: Jurnal Teknologi Dan Industri Pangan. 25(1): 65-71 Budiharto M. 1991. Tinjauan Hasil Penelitian Tanaman Obat Di Berbagai Institusi. Pusat Penelitian Dan Pengembangan Farmasi Badan Penelitian Dan Pengembangan Kesehatan Departemen Republik Indonesia, Jakarta. Hlm. 1 Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia. 2011. Acuan Sediaan Herbal. Edisi I. Jakarta. Hlm. 47-48 Badan Pengawasan Obat Dan Makanan Republik Indonesia. 2012. Pedoman Teknologi Formulasi Sediaan Berbasis Ekstrak. Volume I. Direktorat Obat Asli Indonesia. Jakarta. Hlm. 5,10,326 Chadijah S, Anastasia H, Widjaja J, Nurjana MA. 2013. Kejadian Penyakit Cacing Usus Di Kota Palu Dan Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah. Dalam: Jurnal Epidemiologi Dan Penyakit Bersumber Binatang. 4(4): 181-187 Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 1986. Sediaan Galenik. Direktoral Jenderal Pengawasan Obat Dan Makanan. Jakarta. Hlm. 10,12 Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 1993. Penapisan Farmakologi, Pengujian Fitokimia Dan Pengujian Klinik. Jakarta. Hlm. 7 Departemen Kesehatan Dan Kesejahteraan Sosial Republik Indonesia. 2000. Inventaris Tanaman Obat Indonesia I. Jilid II. Jakarta. Hlm. 1-12,51- 52,193-194 Departemen Kesehatan Republik Indonesia Direktorat Jenderal POM. 2000. Parameter Standar Umum Ekstrak Tumbuhan Obat. Jakarta. Hlm. 1,3,5,9,13-14,17-18,31 Departemen Kesehatan Republik Indonesia Direktorat Jenderal POM. 2002. Buku Panduan Teknologi Ekstrak. Jakarta. Hlm. 1-3,6,11,13- 14,17,43,46,74,76,78 Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2008. Farmakope Herbal Indonesia Edisi I. Jakarta. Hlm. 170,169,171-172,174-176,181 Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2014. Farmakope Indonesia. Edisi V. Jakarta. Hlm. 47 Gandahusada S, Ilahude HHD, Pribadi W. 2003. Parasitologi Kedokteran. Edisi III. Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia, Jakarta. Hlm. 23 Goodman dan Gilman. 2012. Dasar Farmakologi Terapi. Edisi X. Volume II. Editor: Joel G, Hardman, Lee E, Limbird. Konsultan Editor: Alfred. Terjemahan: Tim Alih Bahasa Sekolah Farmasi Institut Teknologi Bandung. EGC, Jakarta. 3: 1094 Hernani, Rahardjo M. 2006. Tanaman Berkhasiat Antioksidan. Cetakan II. Penebar Swadaya, Jakarta. Hanani E. 2015. Analisis Fitokimia. EGC, Jakarta. Hlm.10-14,17-22 Harborne JB. 1996. Metode Fitokimia: Penuntun Cara Modern Menganalisis Tumbuhan. Cetakan II. Terjemahan: Padmawinata K, dan Soediro I. Institut Teknologi Bandung, Bandung. Hlm. 7-8,21,76,78,152,239 Hidayat S, Napitupulu RM. 2015. Kitab Tumbuhan Obat. Agriflo, Jakarta. Hlm. 316-317 Indrawati T. 1992. Pembuatan Kecap Keong Sawah Dengan Menggunakan Enzim Bromelin. Balai Pustaka Dan Media Wiyata, Semarang. Istiqomah. 2013. Perbandingan Metode Ekstraksi Maserasi Dan Sokletasi Terhadap Kadar Piperin Buah Cabe Jawa (Piperis retrofracti fructus). Skripsi. Program Studi Farmasi Fakultas Kedokteran Dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Jakarta. Hlm. 1- 39 Jain P, Singh S, Singh SK, Verma SK, Kharya MD, Solanki S. 2013. Review Article: Anthelmintic Potential Of Herbal Drug. In: International Journal Of Research And Development In Pharmacy And Life Sciences. 2(3): 412- 427 Kumalasari E, Sulistyani N. 2011. Aktivitas Antifungi Ekstrak Etanol Batang Binahong (Anredera cordifolia (Tenore) Steen.) Terhadap Candida albicans Serta Skrining Fitokimia. Dalam: Jurnal Ilmiah Kefarmasian. 1(2): 51-62 Kusumamihardja S. 1992. Parasit Dan Parasitosis Pada Hewan Ternak Dan Hewan Piaraan Di Indonesia. Pusat Antar Universitas Bioteknologi Institut Pertanian Bogor, Bogor. Hlm. 244,324-326 Kusumaningsih T, Asrilya NJ, Wulandari S, Wardani DRT, Fatikhin K. 2015. Pengurangan Kadar Tanin Pada Ekstrak Stevia rebaudiana Dengan Menggunakan Karbon Aktif. Dalam: Jurnal Penelitian Kimia. 11(1): 81- 89 Latifah. 2015. Identifikasi Golongan Senyawa Flavonoid Dan Uji Aktivitas Antioksidan Pada Ekstrak Rimpang Kencur Kaempferia galanga L. Dengan Metode DPPH (1,1-Difenil-2-Pikrilhidrazil). Skripsi. Jurusan Kimia Fakultas Sains Dan Teknologi Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang, Malang. Hlm. 1-76 Levine ND. 1990. Buku Pelajaran Parasitologi Veteriner. Terjemahan: Ashadi G. Editor: Wardiarto. Gadjah Mada University Press, Yogyakarta. Hlm. 170,248-249 Maryam S. 2017. Isolasi Senyawa Flavonoid Dari Biji Pepaya (Carica papaya L.) Dan Uji Aktivitasnya Sebagai Antimikroba. Skripsi. Jurusan Kimia Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Negeri Semarang, Semarang. Hlm. 1-52 Marjoni MZ. 2016. Dasar-Dasar Fitokimia Untuk Diploma III Farmasi. Trans Info Media, Jakarta. Hlm. 15-18 Markham KR. 1988. Cara Mengidentifikasi Flavonoid. Terjemahan: Padmawinata K. Institut Teknologi Bandung, Bandung. Hlm. 15 Maulida C, Kusrini D, Fachriyah E. 2012. Isolasi, Identifikasi Serta Uji Aktivitas Sitotoksik Senyawa Alkaloid Total Daun Ketapang (Terminalia catappa Linn.) Dengan Metode Brine Shrimp Lethality Test (BSLT). Dalam: Jurnal Kimia Sains Dan Aplikasi. 12(1): 13-17 Pangesti T, Fitriani IN, Ekaputra F, Hermawan A. 2013. Sweet Papaya Seed Candy Antibacterial Escherichia coli Candy With Papaya Seed (Carica papaya L.). Dalam: Jurnal Pelita. 8(2): 156-163 Pattianakotta M, Fatimawali, Supriati HS. 2014. Formulasi Dan Uji Efektivitas Sediaan Sirup Ekstrak Etanol Biji Pepaya (Carica papaya L.) Sebagai Antelmintik Terhadap Cacing Ascaridia galli Secara In Vitro. Dalam: Jurnal Ilmiah Farmasi. 3(4): 58-64 Priyanto. 2010. Farmakologi Dasar. Edisi Ii. Lembaga Studi Dan Konsultasi Farmakologi, Depok. Hlm. 113-114 Priyanto. 2015. Toksikologi: Mekanisme, Terapi Antioksidan, Dan Penilaian Risiko. Editor: Sunaryo H. Lembaga Studi dan Konsultasi Farmakologi, Depok. Hlm. 177- 179,181 Rachmani AAZ. 2018. Uji Aktivitas Antelmintik Ekstrak Etanol Biji Pepaya Kering (Carica papaya L.) Dengan Metode Ekstraksi Ultrasonik Terhadap Cacing Ascaridia galli Secara In Vitro. Skripsi. Program Studi Farmasi Fakultas Farmasi Dan Sains Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Jakarta. Hlm. 1-28 Rampengan TH. 2007. Penyakit Infeksi Tropik Pada Anak. EGC, Jakarta. Hlm. 237 Rehena JF. 2010.Uji Aktivitas Ekstrak Daun Pepaya (Carica papaya L.) Sebagai Antimalaria In Vitro. Dalam: Jurnal Ilmu Dasar. 11(1): 96-100 Rinaldy A. 2013. Uji Efek Antiaskariasis Ekstrak Etanol Biji Pepaya (Carica papaya L.) Terhadap Cacing Gelang (Ascaris lumbricoides) Secara In Vitro. Skripsi. Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Allaudin, Makassar. Hlm. 1-41 Ristiana Y. 2016. Uji Aktivitas Antelmintik Ekstrak n-Heksan, Etil Asetat Dan Etanol 50% Daun Alpukat (Persea americana Mill.) Terhadap Raillietina echinobothrida Secara In Vitro. Program Studi Farmasi Fakultas Farmasi Dan Sains Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka, Jakarta. Hlm. 1-28 Robinson T. 1995. Kandungan Organik Tumbuhan Tinggi, Terjemahan: Prof. Dr. Kosasih Padmawinata. Institut Teknologi Bandung, Bandung. Hlm. 1 Rosenthal PJ. 2014. Farmakologi Klinis Obat Antelmintik. Dalam: Katzung BG (Ed.). Farmakologi Dasar Dan Klinik. Edisi XII. Terjemahan: Staf Dosen Farmakologi. EGC, Jakarta. Hlm. 1070-1071 Rusdi NK, Sediarso, Fadila SH. 2010. Uji Aktivitas Antibakteri Fraksi Etanol 70% Dari Ekstrak Daun Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff) Boerl.) Terhadap Bakteri Streptococcus mutans. Dalam: Jurnal Farmasains. 1(2): 89-94 Saifudin A, Rahayu V, Teruna. 2011. Standardisasi Bahan Obat Alam. Graha Ilmu, Yogyakarta. Hlm. 2,27,70,74 Saksony AK. 2011. Aktivitas Antioksidan Dari Ekstrak Kasar Tetraselmis chuii Dengan Metode Ekstraksi Dan Jenis Pelarut Yang Berbeda. Skripsi. Fakultas Teknik Pertanian Universitas Brawijaya, Malang. Hlm. 1-37 Sardjono TW. 2017. Helmintologi Kedokteran Dan Veteriner. Laboratorium Parasiologi Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya, Malang. Hlm. 41 Setiawan E, Setyaningtyas T, Kartika D, Ningsih DR. 2017. Potensi Ekstrak Metanol Daun Mangga Bacang (Mangiferafoetida L.) Sebagai Antibakteri Terhadap Enterobacter aerogenes Dan Identifikasi Golongan Senyawa Aktifnya. Dalam: Jurnal Kimia Riset. 2(2): 108-117 Sirait M. 2007. Penuntunan Fitokimia Dalam Farmasi. Institut Teknologi Bandung, Bandung. Hlm. 170-171 Sjahid LR. 2008. Isolasi Dan Identifikasi Flavonoid Dari Daun Dewandaru (Eugenia uniflora L.). Skripsi. Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta. Hlm. 1-22 Soedarto. 2009. Pengobatan Penyakit Parasit Amubiasis Malaria Cacing Tambang Filariasis Dan Penyakit Parasit Lainnya. Sagung Seto, Surabaya. Hlm. 60,62,145-146 Tiwow D, Bodhi W, Kojong NS. 2013. Uji Efek Antelmintik Ekstrak Etanol Biji Pinang (Areca catechu) Terhadap Cacing Ascaris lumbricoides Dan Ascaridia galli Secara In Vitro. Dalam: Pharmacon Jurnal Ilmiah Farmasi. 2(2): 76-80 Tjay TH, Rahardja K. 2007. Obat-Obat Penting: Khasiat, Penggunaan, Dan EfekEfek Sampingnya. Elex Media Komputindo, Jakarta. Hlm. 196-204 Tjokropranoto R, Rosnaeni, Nathania MY. 2011. Research Article: Daya Anthelmintik Pengaruh Ekstrak Etanol Daun Pare (Momordica charantia L.) Terhadap Cacing Ascaris suum Betina In Vitro. Dalam: Jurnal Medika Planta. 1 (4): 33-39 Tropicos. 1973. Carica papaya L. Species Plantarum II: 1063. Https://Tropicos.Org/Name/6100032. Diakses 9 Mei 2018 Tursiman, Ardiningsih P, Nofiani R. 2012. Total Fenol Fraksi Etil Asetat Dari Buah Asam Kandis (Garcinia dioica Blume). Dalam: Jkk. 1(1): 45-48 Vinatoru M. 2001. An Overview Of The Ultrasonically Assited Extraction Of Bioactive Principles From Herbs. In: Ultrasonics Sonochemistry. 8(3): 303-313 Yadav P, Kumar A, Vihan VS, Mahour K. 2009. Risearch Article: In Vitro Adulticidal Screening Of Various Plant Extract Against Adult Haemonchus contortus. In: Journal Of Pharmacy Research. 2(7): 1262- 1263 citation: Syam, Khoirunisa septiani dan Priyanto, Priyanto dan Rindita, Rindita (2019) UJI AKTIVITAS ANTELMINTIK FRAKSI EKSTRAK ETANOL 70% BIJI PEPAYA (Carica papaya L.) KERING DENGAN METODE ULTRASONIK TERHADAP CACING Ascaridia galli SECARA IN VITRO. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/20198/1/S03-190223%20Khoirunisa%20Septiani%20Syam%202019.pdf