eprintid: 19466 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 3858 dir: disk0/00/01/94/66 datestamp: 2023-02-03 04:25:54 lastmod: 2023-02-03 04:25:54 status_changed: 2023-02-03 04:25:54 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Sulaiman, Sulaiman creators_name: Hanani, Endang creators_name: Harsodjo, Sri title: PENGARUH LAMA WAKTU PEREBUSAN TERHADAP KADAR FENOL TOTAL DAUN KENIKIR (Cosmos caudatus Kunth.) ispublished: pub subjects: R subjects: RS divisions: 48201 abstract: Daun kenikir telah terindentifikasi mengandung saponin, flavonoida, polifenol dan minyak atsiri. Polifenol mempunyai aktivitas sebagai antioksidan 100 kali lebih efektif dari pada vitamin E. Masyarakat biasa mengkonsumsi daun kenikir dengan cara merebus. Penelitian ini bertujuan untuk mengatahui apakah lama waktu perebusan serta sisa air rebusan memengaruhi kadar fenol total. Pelaksanaan penelitian ini menggunakan metode maserasi setelah proses perebusan dan dilakukan penetapan kadar fenol total. Larutan yang digunakan yaitu Folin-Ciocalteu dengan metode spektrofotometri UV-Vis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar fenol total sampel daun segar (SS), rebusan daun tepat mendidih (S0), rebusan daun 10 menit (S10), rebusan daun 20 menit (S20) dan rebusan daun 30 menit(S30) adalah 395.740, 379.536, 351.759, 321.203 dan 312.870 mgGAE/g. Dalam air rebusan daun kenikir 0 menit (A0), 10 menit (A10), 20 menit (A20)dan 30 menit (A30) diperoleh kadar sebesar 257.314, 269.814, 283.703, dan 293.888 mgGAE/g. Kesimpulan dari penelitian ini bahwa lama waktu perebusan dapat mempengaruhi penetapan kadar fenol total baik pada ekstrak etanol daun kenikir serta ekstrak air rebusan daun kenikir. Kata Kunci: Kenikir, Cosmos caudatus, Perebusan, Fenol date: 2019 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA department: Fakultas Farmasi dan Sains thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Aisyah Y, Rasdiansyah, Muhaimin. 2014. Pengaruh Pemanasan Terhadap Aktivitas Antioksi dan Pada Beberapa Jenis Sayuran. Jurnal Teknologi dan Industri Pertanian Indonesia. 6(2):28-32. Alfian R, Susanti H. 2012. Penetapan Kadar Fenolik Total Ekstrak Metanol Kelopak Bunga Rosella Merah (Hibiscus sabdariffa Linn) dengan Variasi Tempat Tumbuh Secara Spektrofotometri. Dalam: Jurnal Ilmiah Kefarmasian. 2(1):74-80. Amalia L, Anggadireja K, Sukrasno, Fidrianny I, Inggriani R. 2012. Antihypertensive potency of wild Cosmos (Cosmos caudatus Kunth. Asteraceae) leaf extract.J. Pharmacol.Toxicol. 7(8): 359-368. Andayani R, Yovita L, Maimunah. 2008. Penentuan Aktivitas Antioksidan , Kadar Fenolik Total dan Likopen Pada Buah Tomat (Solanum lycopesium L). Dalam :Jurnal Sains dan Teknologi Farmasi. 13(1): 1-7. Arifianti L, Oktarina RD, Kusumawati I. 2014.Pengaruh Jenis Pelarut Pengekstraksi Terhadap Kadar Sinensetin Dalam Ekstrak Daun Orthosiphon stamineus Benth. E-Journal Planta Husada.2(1): 1-4. BPOM RI. 2013. Pedoman Teknologi Formulasi Sediaan Berbasis Ekstrak Volume 2. Badan Pengawasan Obat dan Makanan Republik Indonesia, Jakarta. Hlm 3-8. Chotiah S. 2015. Ekstrak Etanol Daun Kenikir (Cosmos caudatus Kunth.) Sebagai Antibakteri terhadap Staphylococcus mutans dan Staphylococcus epidermis. Skripsi. Fakultas Farmasi Universitas Muhammadiyah Surakarta, Surakarta. Hlm 29. Christalina I, Susanto TE, Ayucitra A, Setiyadi. 2014. Aktivitas Antioksidan Antibakteri Alami Ekstrak Fenolik Biji Pepaya. Jurnal Ilmiah Widya Teknik. 2(1): 18-25. Day RA, Underwood AL. 2002. Analisis Kimia Kuantitatif. Edisi VI. Terjemahan: Iis Sopyan, Erlangga, Jakarta.Hlm 396. Departemen Kesehatan RI. 1986. Sediaan Galenik. Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan, Jakarta. Hlm 2, 11. Departemen Kesehatan RI. 1995. Material Medika Indonesia. Edisi VI. Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan, Jakarta. Hlm 336. Departemen Kesehatan RI. 2000. Buku Panduan Teknologi Ekstrak Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan, Jakarta. Hlm 13,14, 19-22 dan 39. Departemen Kesehatan RI. 2001. Inventaris Tanaman Obat Indonesia I Jilid 2. Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan, Jakarta. Hlm. 91-92. Departemen Kesehatan RI. 2008. Farmakope Herbal Indonesia.Edisi I.Direktorat Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan, Jakarta. Hlm. 169-171dan 174. Fuzzati N, Sutarjadi, Dyatmiko W, Rahman A, Hostettman K. 1995. Phenylpropane derivatives from roots of Cosmos caudatus. Phytochemistry. 39(2): 409-412. Gandhimathi R, Vijayaraj S, Jyothirmaie M P. 2012. Analytical Process of Drugs by Ultraviolet (UV) Spectrocopy. International Journal of Pharmaceutical Research & Analysis.2(2):72-78. Huang C J, Tang K W, Shu C C, Chao Y C. 2005. Indentification of an Antifungal Chitinase from a Potential Biocontrol Agent Bacillus cereus. Journal of Biochemistry and Molecular Biology. 38(2): 82-88. Hanani E. 2016. Analisis Fitokimia. Jakarta.EGC. Hlm. 65-67, 69, 73. Harbone J.B. 1987. Metode Fitokimia, Penuntun Cara Moderen Menganalisis Tumbuhan. Terjemahan: K. Pahmawinata dan I. Soediro, ITB, Bandung. Hal 49, 53, 147, 153-155. Huda-Faujan N, Noriham A, Norrakiah AS, Babji AS. 2009. Antioxidant Activity of Plants Methanolic Extracts Containing Phenolic Compounds. African J. Biotechnol. 8 (3):484-489. Izza N, Dewi SR, Putranto AW, Yuneri DR, Dachi MY. 2016. Ekstraksi Senyawa fenol daun kenikir (Cosmos caudatus) Dengan Pulse Electric Field (PEF). Jurnal Teknologi Pertanian. 17(2):91-96. Karadinez F, Burdurlu HS, Koca N, Soyer Y. 2005. Antioxidant Activity of Selected Fruits and Vegetable Grown in Turkey. Turkish Journal of Agricultural and Forest. 29(1):297-303. Khofiyah SN, Azmijah A, Iman ERS. 2014. Efek Pemberian Ekstrak Etanol Daun Kenikir (Cosmos caudatus) Terhadap Gambaran Histopatologis Hepar pada Mencit (Musmusculus) Balb/C Jantan yang Diinduksi Parasetamol. Veterinariamedika. 7(2) :158-165. Kusumawati R, Tazwir, Wawanto A. 2008. Pengaruh Rendemen Dalam Asam Klorida Terhadap Kualitas Gelatin Tulang Kakap Merah (Lutjanus sp). Dalam: Jurnal Pascapanen dan Bioteknologi Kelautan dan Perikanan. Hlm 63-68. Lee KW, Kim YJ, Lee HJ, Lee CY. 2003. Cocoa Has More Phhenolic Phytochemical and A Higher Antioxidant Capasity than Teas and Red Wine. Dalam: Journal Agriculture Food Chemistry. 51 (25): 77292-7295. MarinovaG, BatcharovV. 2011. Evaluation of The Methoda for Determination of The Free Radical Scavenging Activity by DPPH. Journal of Agricultural Scien.17(1):11-24. Marjoni MR, Afrinaldi, Novita AD. 2015. Kandungan Total Fenol Dan Aktivitas Antioksidan Ekstrak Air Daun Kersen (Muntingia calabura L.). Jurnal Kedokteran YARSI. 23(3) : 187-196. Marliana SD, Suryanti V, Suyono. 2005. Skrinning Fitokimia dan Analisis Kromatografi Lapis Tipis Komponen Kimia Buah Labu Siam (Sechium adule Jacq. Swartz.) dalam Ekstrak Etanol. Dalam : jurnal biofarmasi. 3(1): 26-31. Moelek FA. 2006.Herbal and Traditional Medicine: National Perspective and Polices in Indonesia (Obat Herbal danTradisional: Perspektif dan Kebijakan Nasional Indonesia). Jurnal Bahan Indonesia. 5(1):293-297. Mohamed N, Khee SGS, Shuid AN, Muhammad N, Suhaimi F, Othman F, Babji AS, Soelaiman IN. 2012. The Effects of Cosmos caudatus on structural bone histomorphometry in ovariectomized rats. Evidence-Based Complementary and Alternative Medicine. 4(1):1-6. Nur AM, Astawan M. 2011. Kapasitas Antioksidan Bawang Dayak (Eleutherine palmifolia) Dalam Bentuk Segar, Simplisia dan Keripik pada Pelarut Nonpolar, Semipolar, dan Polar. Dalam:Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian, ITB. Hlm 29. Pebriana, Wardhani, Widayanti, Wijayanti NL, Wijayanti TR, Riyanto S &Meiyanto E. 2008. Pengaruh Ekstrak Metanolik Daun Kenikir (Cosmos caudatus Kunth) terhadap Pemacuan Apoptosis Sel Kanker Payudara. Pharmacon. 9(1):21-26. Pristiana DY. 2017. Antioksidan dan Kadar Fenol Berbagai Ekstrak Daun Kopi (Coffea sp.): Potensi Aplikasi Bahan Alami untuk Fortifikasi Pangan. Jurnal Aplikasi Teknologi Pangan. 6(2): 90-91. Pourmourad, F, Hosseeinimehr SJ,Shabimaid N. 2006. Antioxidant Activity, Phenol and Flavonoid Contents Of Some Selected Iranian Medical Plants. African Journal of Biotechnology. 5(11):1142-1145. Puspitasari AD, Prayogo LS. 2016. Pengaruh Waktu Perebusan Terhadap Kadar Flavonoid Total Daun Kersen (Muntingia calabura). Inovasi Teknik Kimia. 1(2) : 104-108. Rafat A, Philip K, and Muniandy S. 2010.Antioxidant Potential and Phenolic Etract of Selected Malaysian Plants.Reas J. Biotech.5 (1):16-19. Robinson T. 1995. Kandungan Organik Tumbuhan Tinggi. ITB, Bandung. Hlm 74. Sa’adah H, Nurhasnawati H. 2015. Perbandingan Pelarut Etanol dan Air pada Pembuatan Ekstrak Umbi Bawang Tiwai (Eleutherine americana Merr) Menggunakan Metode Maserasi. Dalam: Jurnal Ilmiah Manuntung. 1 (2):149-153. Safita, Gaty, Sakti ERE, Syafnir L. 2015. Uji Aktivitas Antibakteri Daun Kenikir (Cosmos caudatus Kunth.) dan Daun Sintrong (Crassocephalum crepidioides (Benth.) S. Moore.) terhadap Bakteri Staphylococcus aureus dan Pseudomonas aeruginosa. Prosiding Penelitian SPeSIA Ubisba. 5(3):421-428. Sahid APN, Murbawani E. 2016. Pengaruh Bubuk Daun Kenikir (Cosmos caudatus) Terhadap Kadar Glukosa Darah Tikus Diabetes Diinduksi Streptozotocin. Dalam: Journal Of Nutrition College. 2(5): 51-57. Samin AA, Bialangi N, Salimi YK. Penentuan Kandungan Fenolik Total Dan Aktivitas Antioksidan Dari Rambut Jagung (Zea mays L.) Yang Tumbuh Di Daerah Gorontalo. Dalam: Skripsi FMIPA. Universitas Negri Gorontalo, Gorontalo. Hlm 213-225. Sari AK, Ayuchecaria N. 2017. Penetapan Kadar Fenol Total dan Flavonoid Total Ekstrak Beras Hitam (Oryza sativa L.) Dari Kalimantan Selatan. Jurnal Ilmiah Ibnu Sina. 2 (2):327-355. Sarmin. 2011. Studi Ekstrak DaunKenikir (Cosmos caudatus Kunth.) Sebagai Green Corrosion Inhibitor Pada Baja KarbonDalamLarutan 0,5M H2S04. Skripsi. Fakultas Teknik Universitas Indonesia, Depok. Hlm 24. Tursiman, Ardiningsih P, Noviani R. 2012. Total Fenol Fraksi Etil Asetat dari Buah Asam Kandis (Garcinia xanthochymus). Jurnal Kimia Khatulistuwa. 1(1):45-48. United States Department of Agiculture. 2019. Cosmos caudatus. http://plants.sc.egov.usda/core/profile?symbol=COCA21. Diakses pada 21 Februari 2019. citation: Sulaiman, Sulaiman dan Hanani, Endang dan Harsodjo, Sri (2019) PENGARUH LAMA WAKTU PEREBUSAN TERHADAP KADAR FENOL TOTAL DAUN KENIKIR (Cosmos caudatus Kunth.). Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/19466/1/S03-190281%20Sulaiman%202019.pdf