@phdthesis{repository19184, school = {Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA}, year = {2019}, title = {EFEK ANTIHIPERLIPIDEMIA DARI EKSTRAK ETANOL 96\% DAUN BINAHONG (Anredera cordifolia (Ten) Steenis) PADA TIKUS PUTIH JANTAN HIPERGLIKEMIA DENGAN PARAMETER KOLESTEROL TOTAL DAN LDL}, author = {Rorenza, Tera and Dwitiyanti, Dwitiyanti and Wulandari, Nora}, abstract = {Hiperlipidemia adalah peningkatan kadar kolesterol total, LDL, dan trigliserida. Daun Binahong (Anredera cordifolia (Ten) Steenis) mengandung senyawa yang berkhasiat sebagai antihiperlipidemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol 96\% daun binahong terhadap penurunan kadar kolesterol total dan LDL pada tikus hiperglikemia dan hiperlipidemia. Hewan uji dibagi menjadi 6 kelompok yang terdiri dari kontrol normal (pakan standar), kontrol negatif (pakan tinggi kolesterol dan Na-CMC), kontrol positif (atorvastatin 4,11 mg/kgBB), kelompok dosis I (25 mg/kgBB), dosis II (50 mg/kgBB), dan dosis III (100 mg/kgBB). Semua kelompok, kecuali kelompok normal diinduksi dengan pakan tinggi kolesterol. Uji ANOVA satu arah menunjukkan adanya perbedaan antar kelompok perlakuan (p {\ensuremath{<}} 0,05) dan dilanjutkan dengan uji tukey. Ekstrak etanol 96\% daun binahong dosis III (100 mg/kgBB) memiliki efek persentase penurunan kadar kolesterol total sebanding dengan kontrol positif atorvastatin, namun pada persentase penurunan kadar LDL darah tidak terdapat dosis yang sebanding dengan persentase penurunan kontrol positif atorvastatin. Ekstrak etanol 96\% daun binahong dosis III (100 mg/kgBB) memiliki efek penurunan kadar kolesterol total dan LDL yang paling baik dengan persentase penurunan masing-masing sebesar 59,30\% dan 48,41\%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah ekstrak etanol 96\% daun binahong dosis III (100 mg/kgBB) efektif dalam menurunkan kadar kolesterol total dan LDL pada tikus putih jantan yang diberi makanan tinggi kolesterol. Kata kunci : Anredera cordifolia, daun binahong, antihiperlipidemia}, url = {http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/19184/} }