TY - THES Y1 - 2019/// N2 - Kepatuhan memegang peranan penting yang dapat mempengaruhi tingkat keberhasilan terapi dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Menurut beberapa penelitian, semakin tinggi tingkat kepatuhan minum obat maka akan semakin tinggi kualitas hidup seseorang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan kepatuhan minum obat dengan kualitas hidup. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan melibatkan pasien Diabetes Melitus Tipe 2 yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi di Puskemas Kelurahan Rawa Bunga Jakarta Timur. Data kepatuhan minum obat diperoleh menggunakan kuesioner Morisky Medication Adherens Scale (MMAS-8) dan nilai HbA1C, data kualitas hidup pasien menggunakan kuesioner EuroQoL 5 Dimensions 5 Levels (EQ-5D-5L) dan (EQVAS). Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tingkat kepatuhan minum obat paling banyak terdapat pada pasien dengan kriteria kepatuhan sedang (52,5%) dan lebih hasil HbA1C yang tidak terkontrol sebanyak 24 pasien (57,5%). Hasil penelitian juga menunujukan kualitas hidup pasien DM Tipe 2 paling banyak terdapat pada kriteria tinggi (95%). Kesimpulan dari penelitian ini tidak terdapat hubungan yang signifikan antara kepatuhan minum obat dengan kualitas hidup (p>0,05) di semua domainnya. Kata Kunci ; Kepatuhan, Kualitas Hidup, MMAS-8, EQ5D5L, EQVAS A1 - Fitriani, Anisa A1 - Maifitrianti, maifitrianti A1 - Wulandari, Nora TI - HUBUNGAN KEPATUHAN MINUM OBAT DENGAN KUALITAS HIDUP PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS KELURAHAN RAWA BUNGA JAKARTA TIMUR ID - repository19148 M1 - bachelor AV - public UR - http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/19148/ PB - Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA ER -