TY - THES N2 - Pengobatan pada epilepsi memerlukan banyak obat dan bermacam-macam sehingga memperbesar kemungkinan terjadinya Drugs Related Problems (DRPs). Suatu studi melaporkan bahwa penggunaan Fenitoin dosis berlebih pada pasien epilepsi dapat mengakibatkan Hiperplasia Ginggiva. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan mengevaluasi ketepatan dosis, ketepatan indikasi, dan interaksi obat pada pasien epilepsi dewasa di rawat jalan RSAL Dr Mintohardjo periode 2015- 2019 berdasarkan standar pedoman Kelompok Studi Epilepsi Perhimpunan Dokter Spesialis Saraf Indonesia 2014, Dipiro 2015, Drugs Information Hanbook 2015, dan Drugs.com. Penelitian ini bersifat deskriptif dengan pengambilan data secara retrospektif. Sumber data adalah rekam medik pasien. Hasil penelitian menunjukkan ketepatan dosis sebesar 90,25%, ketepatan indikasi sebesar 100% dan potensi timbulnya interaksi sebesar 89,23%. Tingkat signifikansi interaksi obat terbanyak yaitu moderate sebesar 88,99%, kejadian terbanyak antara Fenitoin dengan Asam Folat sebesar 260 kasus. Kata kunci: Evaluasi, Penggunaan Obat Antiepilepsi, Interaksi Obat, Rumah Sakit. ID - repository18627 UR - http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/18627/ A1 - Saputra, Dwi Reza A1 - Priyanto, Priyanto A1 - Nurhasnah, Nurhasnah Y1 - 2019/// M1 - bachelor TI - EVALUASI KETEPATAN DAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN EPILEPSI DI RUMAH SAKIT ANGKATAN LAUT DR. MINTOHARDJO AV - public PB - Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA ER -