eprintid: 18475 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 3858 dir: disk0/00/01/84/75 datestamp: 2023-02-02 15:18:57 lastmod: 2023-02-02 15:18:57 status_changed: 2023-02-02 15:18:57 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Turrizkiyah, Fitra creators_name: Maifitrianti, maifitrianti creators_name: Wiyati, Tuti title: HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TENTANG PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DI RUMAH SAKIT ISLAM JAKARTA PONDOK KOPI ispublished: pub subjects: R subjects: RS divisions: 48201 abstract: Kurangnya tingkat pemgetahuan dan sikap masyrakat tentang penggunaan antibiotik dapat menyebabkan ketidak rasionalan penggunaan antibiotik sehingga terjadinya resisitensi. Survei Murti & Artini menunjukan 40.8% memiliki tingkat pengetahuan yang kurang. Tujuan penelitian untuk mengetahui tingkat pengetahuan dan sikap masyarakat tentang penggunan antibiotik. Metode penelitian yang digunakan cross sectional dengan kriteria inklusi bersedia menandatangani inform consent, minimal usia 18 tahun dan pernah mengkonsumsi antibiotik. Kriteria eksklusi tidak mengisi data dengan lengkap, tidak bisa membaca dan memiliki ganguan pengelihatan serta pendengaran. Penelitian dilakukan di instalasi farmasi rumah sakit islam Jakarta pondok kopi bulan April – Juni 2019. Analisa univariat menggunakan uji chi square untuk melihat hubungan tingkat pengetahuan dan sikap. Hasil yang didapat dari 424 sempel menunjukan 10,1% pengetahuan kurang 47,4% pengetahuan cukup, 42,5% memiliki pengetahuan yang tinggi dan 46,5% responden memiliki sikap yang cukup, 53,5% memiliki sikap yang baik tentang penggunaan antibiotik. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dan sikap penggunaan antibiotik Kata Kunci : Antibiotik, Pengetahuan, Sikap date: 2019 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA department: Fakultas Farmasi dan Sains thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Agistia N, Muchtar H, Nasif H. 2017. Efektifitas antibiotik pada pasien ulkus diabetik. Juarnal sains farmasi dan klinis. 4(2): 43-48. Chambers HF. 2012. Senyawa antimikroba Dalam: Goodman dan Gilman Dasar Farmakologi Terapi. EGC, Jakarta. Hlm 1117-1120. Ciptaningtyas VR. 2014. Antibiotik untuk mahasiswa kedokteran. Graha ilmu. Yogyakarta. Hlm. 1-5. Farida H, Herawati, Hapsari MM, Harsoyo Notoatmodjo. 2008. Penggunaan antibiotik secara bijak untuk mengurangi resistensi antibiotik, studi intervensi di bagian kesehatan anak RS DR. Kariadi. Sari pediatri.10(1): 34- 41 Fernandez BAM. 2013. Studi penggunaan antibiotik tanpa resep di kabupaten manggarai dan manggarai barat – NTT. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Univertsitas Surabaya.2(2):1-17 Fitri NA. 2018. Hubungan tingkat pengetahuan terhadap presepsi masyarakat mengenai obat generik di RW 06 Kelurahan Cipinang Melayu Jakarta Timur. Skripsi. Fakultas Farmasi dan Sains Uhamka, Jakarta.hal.24. Fitri U. 2018. Tingkat pengetahuan masyarakat tentang antibiotik di kelurahan logon Jakarta Utara. Skripsi. Fakultas Farmasi dan Sains Uhamka, Jakarta.hal.20. Gitawati R. 2014. Bahan aktif dalam kombinasi obat flu dan batuk-pilek, dan pemilihan obat flu yang rasional. Media litbangkes.24(1):10-18 Hapsari MM, Farida H, Keuter M, Broek PJ, Hadi U, YH, Sachrp ADB. 2006. Penurunan penggunaan antibiotik pada pasien anak dengan demam. Sari pediatri.8(1):16-24. Irvoryanto E, Sidharta B, Illahi RK. 2017. Hubungan tingkat pendidikan formal masyarakat terhadap pengetahuan dalam pengetahuan antibiotika oral di apotek kecamatan klosen. Pharmaceutical journal of Indonesia .2(2):31-36. Kemenkes RI. 2011. Peraturan menteri kesehatan tentang pedoman umum penggunaan antibiotik. Jakarta : kementrian RI. Lim KK, The CC. 2012. A cross sectional study of public knowledge and attitude towards antibiotics in putrajaya, Malaysia. Southern med review.5(2): 26- 33. Machmud R.2008. Manajeman mutu pelayanan kesehatan. Jurnal kesehatan masyarakat. 2(2):186-190. Mahmuda F, Samiwi SA, Hartini S. 2016. Studi penggunaan antibiotik berdasarkan ATC/DDD dan DU 90% dibagian befah digestif di salah satu rumah sakit bandung. Jurnal farmasi klinik Indonesia. 5(4): 293-298. Murthi MC, Artini GA. 2018. Studi cross-sectional tentang pengetahuan dan sikap pengunjung puskesmas Denpasar utara II terkait dengan antibiotik. Ejurnal mediak. 7(2): 62-66. Nelwan RHH. 2012. Tatalaksan terkini demam tifoid. Continuing medical education. 39(4): 247-250. Notoatmodjo S. 2010. Metodologi penelitian kesehatan. Rineka cipta. Jakarta. Hal 35 Pandean F, Tjitrosantoso, Goenawi LR. 2013. Profil pengetahuan masyarakat kota manado mengenai antibiotika amoxilin. Pharmaco jurnal ilma farmasi. 2(2):67-71. Pratiwi ST. 2009. Mikrobiologi farmasi. Erlangga. Jakarta. Hlm. 151 Pratomo GS, Dewi NA.2018. Tingkat pengetahuan masyarakat desa anjir mambulau tengah terhadap penggunaan antibiotik. Jurnal surya medika. 4(1): 79-89. Priyanto. 2010. Farmakologi dasar. Lemabga studi dan konsultasi farmakologi. Jakarta. Hal 28. Radji M. 2016. Mekanisme aksi molekuler antibiotik dan kemoterapi. Buku kedokteran EGC. Jakarta. Hal 15-18. Rahayu DS, Suhendry, Fazriyah Y. 2016. Ensensial antibiotik. Buku kedokteran EGC. Jakarta. Hal 12. Rosdiana D, Anggraini D. Balmas M, Effendi D, Bet A. 2017. Peningkatan rasionalitas penggunaan antibiotik pasca implementasi kebijakan penggunaan antimikroba di RSUD arifin achmad pekanbaru. Jurnal kedokteran brahwijaya. 30(1):36-40. Shazu, Rafiul I. Relationship Between Gender and Language. Journal of Education and Practice 5(14): 93-100. Sumarni R, Simin M, Rosdiana. 2018. Hubungan pengetahuan dan sikap terhadap respon perubahan fisik pubertas pada anak usia 11-13 tahun di SMP negeri 13 makasar. Jurnal ilmiah kesehatan diagnosis. 1(2):42-46 Tjay TH, Rahardja K. 2015. Obat-obat penting khasiat, penggunaan dan efek-efek sampingnya. PT Gramedia. Jakarta. Hal 71-72. Utami RE. 2012. Antibiotik, resistensi, dan rasionalitas terapi. Saintitis. (1): 124- 138. Widayati, A., Sri S, Charlotte de Crespigny, dan Janet E. Hiller. 2012. Knowledge and beliefs about antibiotics among people in Yogyakarta City Indonesia: A cross sectional population-based survey. Antimicrobial Resistance and Infection Control 2012, 1(38): 1-7 Yarza HL, Yanwirasti, Irawati L. 2015. Hubungan tingkat pengetahuan dan sikap dengan penggunaan antibiotik tanpa resep dokter. Jurnal kesehatan andalas. 4(1):151-156. citation: Turrizkiyah, Fitra dan Maifitrianti, maifitrianti dan Wiyati, Tuti (2019) HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN DAN SIKAP MASYARAKAT TENTANG PENGGUNAAN ANTIBIOTIK DI RUMAH SAKIT ISLAM JAKARTA PONDOK KOPI. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/18475/1/S03-200092.pdf