eprintid: 18279 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 3858 dir: disk0/00/01/82/79 datestamp: 2023-02-01 09:38:50 lastmod: 2023-02-01 09:38:50 status_changed: 2023-02-01 09:38:50 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Pramesta, Chindy creators_name: Lestari, Pramulani Mulya creators_name: Amalia, Anisa title: PENGARUH PERBANDINGAN KONSENTRASI CARBOPOL 940 DAN NA CMC SEBAGAI GELLING AGENT TERHADAP STABILITAS FISIK SEDIAAN EMULGEL EKSTRAK BEKATUL BERAS MERAH (Oryza sativa L.) ispublished: pub subjects: R subjects: RS divisions: 48201 abstract: Antioksidan adalah substansi yang diperlukan untuk menetralisir radikal bebas dan mencegah kerusakan yang ditimbulkan oleh radikal bebas dengan melengkapi kekurangan elektron yang dimiliki radikal bebas. Ekstrak bekatul beras merah yang diketahui memiliki aktivitas sebagai antioksidan dan memiliki sifat hidrofobik, sehingga pemanfaatan bekatul beras merah dapat dioptimalkan dengan cara memformulasikannya dalam bentuk sediaan emulgel. Gelling agent merupakan faktor yang berpengaruh terhadap sifat fisik sediaan emulgel. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh perbandingan konsentrasi Carbopol 940 dan Na CMC sebagai gelling agent terhadap stabilitas fisik sediaan emulgel. Emulgel dibuat menjadi 3 formula dengan menggunakan perbandingan konsentrasi carbopol 940 dan na CMC yaitu F1 1:4, F2 1:5 dan F3 1:6. Uji stabilitas fisik dilakukan pada suhu 25˚C selama 8 minggu. Parameter stabilitas yang dilakukan yaitu organoleptik, homogenitas, penentuan pH, daya sebar, viskositas, sifat alir, pemisahaan fase dan frezee thraw sebanyak 6 siklus. Profil stabilitas fisika sediaan emulgel ekstrak bekatul beras merah pada suhu 25˚C selama 8 minggu penyimpanan tidak mengalami perubahan organoleptik (warna dan bau) serta homogenitas sediaan yang baik. Namun emulgel mengalami perubahan bentuk, penurunan pH, penurunan viskositas namun hasil reogram menunjukan sifat alir yang tetap tidak berubah yaitu plastis thiksotropik dan terjadi peningkatan daya sebar. Secara keseluruhan emulgel ekstrak bekatul beras merah stabil selama penyimpanan yang ditandai dengan tidak terjadinya pemisahaan fase. Kata kunci : Emulgel, Ekstrak Bekatul Beras Merah, Carbopol 940, Na CMC, Stabilitas Fisik date: 2019 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA department: Fakultas farmasi dan sains thesis_type: bachelor thesis_name: bphil referencetext: Ansel H. 1989. Pengantar Bentuk Sediaan Farmasi. Terjemahan: Farida Ibrahim. UI Press, Jakarta. Hlm 390-391 Ardiansyah. 2017. Bekatul Sebagai Sumber Ingridient Pangan dalam Pangan Indonesia yang di Impikan. Universitas Bakrie, Jakarta. Hlm 239-240 Dev A, Reha C, Om S. 2015. Emulgels: a novel topical drug delivery system vol 2 (4). Oriental Collage of Pharmacy Saanpada, India Hlm 68 Depatemen Kesehatan RepubIik Indonesia. 1979. Farmakope Indonesia Edisi III. Departemen Kesehatan Republik Indonesia, Jakarta. Hlm 458, 753-755 Erwiyani R.A, Dika D, Stefan A.K. 2018. Pengaruh Lama Penyimpanan Terhadap Stabilitas Fisik Krim Daun Alpukat (Persea Americana Mill) dan Daun Sirih Hijau (Piper betle Linn). Indonesian Journal of Pharmacy and Natural Product Vol.1 No.1. Hlm 28 Goheland MC, S Nagori. 2010. Fabrication and Evaluation of Hydrogel Thickened Microemulsion of Ibuprofen for Topical Delivery. Res 44 (2). Indian Journal of Pharmaceutical Education and Reserved, India. Hlm 191 Gozali DA, M.Subghan dan Lathiefah SA. 2009. Formulasi Krim Pelembab Wajah yang Mengandung Tabir Surya Nanopartikel Zink Oksida Salut Silikon. Journal Farmaka Vol.7 No.1. Hlm 43 Grist DH. 1965. Rice 4-th Edition Lowe and Brydine. Ltd, London. Hadipernata M. 2007. Mengelolah Dedak Menjadi Minyak (Rice Bran Oil). Warta Penelitian dan Pengembangan Pertanian. Vol 29(4). Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pascapanen Pertanian, Bogor. Hlm 8-10 Hadipernata M, W.Supartono, M. Falah. 2012. Proses Stabilitas Dedak Padi (Oryza sativa L) Menggunakan Rdiasi Far Infrared (FIR) Sebagai Bahan Baku Minyak Pangan. Balai Besar Penelitian dan Pengeembangan Pascapanen Pertanian, Yogyakarta. Hlm 103 Hanani, E. 2014. Analisis Fitokimia. EGC, Jakarta. Hlm 11 Hakim A.H, Anayanti A, Hakim B. 2018. Formulasi dan Evaluasi Nanoemulsi dari Minyak Zaitun sebagai Anti-Aging TM Conference Series 02, Talenta. Universitas Sumatra Utara. Hlm 402 Hapsari R, Fikri A, Zullaikah S dan Rachimoellah. 2013. Isolasi dan Karakterisasi Oryzanol dari Minyak Dedak Padi. Jurnal Teknik Pomits Vol.1 No 1. Hlm 3 Khan, BA, Akhtar N, Mahmood T, Qayum M, Zaman S.U. 2010. Formulation and Pharmaceutical Evaluation of a W/O Emulsion of Hippophae Ramnoides Fruit Extract. Journal of Pharmacy Research 3(6). Hlm 1342- 1343 Lachman L, Liberman HA, Kaning JL. 1994. Teori dan Praktek Farmasi Industri Jilid 2, Edisi III. Diterjemahkan oleh Siti S. UI Press, Jakarta. Hlm 1081,1087 Luthfianto D, Retno D.N, Indah K. 2017. Karakterisasi Kandungan Zat Gizi Bekatul pada Berbagai Varietas Beras di Surakarta.Tegalsari: The 6th University Research Colloquium. Hlm 371-372 Martin A, Swarbick J, Cammarata A, 2008. Farmasi Fisik: Dasar-Dasar Kimia Fisik Dalam Ilmu Farmasetik. Edisi 3, Terjemahan: Yoshita. UI Press, Jakarta. Hlm. 1083-1094, 1522-1523. Mas’ud F, abbenteng. 2016. Rasio Bekatul Padi dengan Pelarut Pada Ekstraksi Minyak Bekatul Padi. Journal Intek. Vol 3(2). Politeknik Negeri Ujung Pandang, Makkasar. Hlm 82,84 Mohammed Ml. 2004. Optimization of Chlorphenesin Elmugel Formulation The AAPS Journal Article 26. Caro University, Cairo. Hlm 1-3 Purwanto A, Astri N.F, Dewi. 2014. Pengaruh Jenis Pelarut Terhadap Rendemen dan Aktivitas Antioksidan dalam Minyak Bekatul Padi (Rice Bran Oil). Ekuilibrium. Vol 13. Universitas Sebelas Maret Surakarta, Surakarta. Hlm 29,30 Ramchandani C, B. Sangameswaran. 2013. Formulation and Evaluation of Topical Gel of Ketoprofen Using Different Polymers. International Journal of Pharmaceutical & Biological 4(2). Hlm 324 Riski R, Abdul H, Rismadani. 2016. Formulasi Emulgel Antiinflamasi dari Ekstrak Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb). Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi Makassar, Makasaar. Hlm 2-3 Rowe, Raymond C, Paul J.S dan Marian E.Q. 2009. Handbook of Pharmaceutical Excipients Sixth Edition. Pharmaceutical Press, London. Hlm. 75,119, 441, 549, 592, 596, 675, 754 Safitri WS, Arshan S, Siti F.H, M Cahyo B, Indriayati H. 2016. Reserch Article: Antioxidant Activities and Antioxidant Cream Formulation of Corn Silk (Zea Mays L) Extract. Universitas Islam Sultan Agung, Semarang. Hlm 66 Setyowati EP, Andayana P.G. 2018. Penentuan kadar γ-oryzanol, fenolik total dan aktivitas penangkapan radikal bebas (2,2-difenil-1-picrylhydrazyl) (DPPH) pada beberapa varietas beras di Yogyakarta. Traditional Medicine Journal 23(2). Yogyakarta: Universitas Gadjah Mada. Hlm 114 Singla V, Saini S, Joshi B, Rana AC. 2012. Emulgel: A new platform for topical drug delivery. Punjab: International Journal of Pharma and Bio sciences. Hlm 468 Sukrasno. 2017. Bekatul : Makanan Sehat Yang Terabaikan. Penerbit ITB. Bandung. Hlm 40 Swastika, ND. 2009. Stabilisasi Tepung Bekatul melalui Metode Pengukusan dan Pengeringsan RAK Serta Pendugaan Umur Simpannya. Skripsi. Bogor: Departemen Teknologi Industri Pertanian, Fakultas Teknologi Pertanian Institut Pertanian Bogor. Hlm 3 Voigt R. 1994. Buku Pelajaran Teknologi Farmasi. Terjemahan : Soendani Noerono. Gadjah Mada University Press Hlm 209, 441-443, 609, 618 Zatz JL, Kushla GP. 1996. Pharmaceutical Dosage Form : Dysperse System, Vol.2, 2nd edition. New York: Marcell Dekker Inc. Hlm 399-400 Zulkarnain A.K, Novi E, dan Nurul I. 2012. Aktivitas Amilum Bengkuang (Pachyrrizus Erosus L) Sebagai Tabir Surya pada Mencit Dan Pengaruh Kenaikan Kadarnya Terhadap Viskositas Sediaan. Journal Pengobatan Tradisional 18(1). Hal 6-7. citation: Pramesta, Chindy dan Lestari, Pramulani Mulya dan Amalia, Anisa (2019) PENGARUH PERBANDINGAN KONSENTRASI CARBOPOL 940 DAN NA CMC SEBAGAI GELLING AGENT TERHADAP STABILITAS FISIK SEDIAAN EMULGEL EKSTRAK BEKATUL BERAS MERAH (Oryza sativa L.). Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/18279/1/S03-200079.pdf