eprintid: 16989 rev_number: 7 eprint_status: archive userid: 3859 dir: disk0/00/01/69/89 datestamp: 2022-09-08 04:26:45 lastmod: 2022-09-08 04:26:45 status_changed: 2022-09-08 04:26:45 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Pangestu, Rizky Aji title: Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Gejala Photokeratitis Pada Pekerja Las Listrik Di Kelurahan Bambu Apus Tangerang Selatan Tahun 2019 ispublished: pub subjects: RA0421 divisions: 13201 abstract: Photokeratitis adalah jenis eye injury yang paling banyak disebabkan oleh radiasi sinar ultraviolet dalam pekerjaan pengelasan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan gejala photokeratitis pada pekerja las listrik di Kelurahan Bambu Apus Tangerang Selatan Tahun 2019. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain Cross Sectional. Data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder. Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis univariat dan bivariat. Populasi pada penelitian ini adalah seluruh pekerja las listrik di Kelurahan Bambu Apus berjumlah 66 pekerja. Responden yang akan dijadikan sampel pada penelitian ini berjumlah 66 Pekerja. Teknik pengambilan sampel yang di gunakan adalah Total Sampling dengan menggunakan instrument kuesioner. Berdasarkan hasil univariat menunjukkan responden gejala photokeratitis (69,7%), usia berisiko (25,8%), masa kerja berisiko (72,7%), alat pelindung mata berisiko (81,8%), intensitas radiasi berisiko (78,8%), jarak pengelasan berisiko (56,1%). Hasil bivariat menunjukkan variabel yang berhubungan dengan gejala photokeratitis yaitu masa kerja, alat pelindung mata, intensitas radiasi, jarak pengelasan. Sedangkan variabel yang tidak berhubungan yaitu usia. Berdasarkan hasil penelitian disarankan agar melakukan pemeriksaan kesehatan pada pekerja las listrik secara rutin terutama kesehatan mata pekerja, memberikan pelatihan bagi pekerja dan pemilik bengkel agar mampu mengenali dan mengatasi masalah K3 ditempat kerja secara mandiri. date: 2019 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka department: Fakultas Ilmu Kesehatan thesis_type: bachelor thesis_name: other referencetext: Adib, F. (2015). Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Gejala Fotokeratitis Pada Pekerja Las Listrik Di Kecamatan Puger Kabupaten Jember. Akhadi, M. (2000). Dasar-dasar Proteksi Radiasi. Jakarta: Rineka Cipta. Alatas, Z. (2004). Efek radiasi pengion dan non pengion pada manusia. Buletin Alara, 5(203), 99–112. American Welding Society. (2004). Actinic Ultraviolet Emissions. (26). Angelina, C., & Oginawati, K. (2010). Paparan Fisis Pencahayaan terhadap Mata dalam Kegiatan Pengelasan. Retrieved from http://www.ftsl.itb.ac.id/kk/%0Ateknologi_pengelolaan_lingkungan/wp-content/%0Auploads/2010/10/PI-EH6-Cory-Angelina-%0A15305015.pdf Arsanjani. (2017). Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadia Sindrom Photokeratitis Pada Pekerja Las Listrik Di Kelurahan Romang Polong Kecamatan Somba Opu Kabupaten Gowa. Skripsi Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar. Bintoro. (2010). Faktor yang berhubungan dengan pemakaian alat pelindung muka pada pengelas di bengkel las listrik kawasan Barito kota semarang. Bintoro, A. G. (2000). Dasar-Dasar Pekerjaan Las. Yogyakarta: Kanisius. Budiono, A. M. S. (2003). Bunga Rampai Hiperkes dan Keselamatan Kerja. Semarang: CV Nugrasa Sentosa. Canadian Centre for Occupational Health & Safety. (2008). Radiation and the Effects On Eyes and Skin. Cullen, A. (2002). Photokeratitis and other Phototoxic effects on the cornea and conjungtiva. Int J Toxicol. Davies, K. G. (2007). Effect of chronic exposure to welding light on Calabar welders. Nigerian Journal of Physiological Sciences, 22(1), 55–58. DK3N. (2010). Strategi dan Program Kerja. Fowler, B. (2008). Functional and Biological Markers of Aging. The A4M Publications, Volume 5. Hapsoro. (2012). Pengaruh pemakaian kacamata las terhadap keluhan penglihatan pada pekerja las karbit di wilayah kecamatan tasikmadu kabupaten karanganyar. Surakarta: Universitas Sebelas Maret. Harris, P. (2011). Workplace injuries involving the eyes. United of State : Bureau Labour Statistics. Hastono, P. (2011). Statistik Kesehatan Edisi VI. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada. Hockwin, O. (2002). Lens and Cataract Research of The 20th Century: A review or result, errors and missunderstandings. Dev Ophthamol 35. Hunter, J. . (2012). The Susceptibility of The Retina To Photochemical Damage from Visible Light. Progress in Retinal and Eye Research. ILO. (2018). Meningkatkan Keselamatan dan Kesehatan Pekerja Muda. Ilyas, S. (2004). Ilmu Perawatan Mata. Jakarta: Sagung Seto. Ilyas, S. (2008). Ilmu Penyakit Mata. Jakarta: Balai penerbit FKUI. Internasional Commission on Non-Ionizing Radiation Protection (ICNIRP). (2007). ICNIRP 14 : Protecting Workers From Ultra Violet Radiation. Retrieved January 2, 2019, from www.icnirp.de Internasional Commission on Non-Ionizing Radiation Protection (ICNIRP). (2010). Icnirp statement-protection of workers against ultraviolet radiation. Health Physics, 99(1), 66–87. https://doi.org/10.1097/HP.0b013e3181d85908 Kurniawan, A. (2017). Gejala Fotokeratitis Akut Akibat Radiasi Sinar Ultraviolet (Uv) Pada Pekerja Las Di Pt. Pal Indonesia Surabaya. Ikesma, 13(1), 22–31. https://doi.org/10.19184/ikesma.v13i1.7021 Laila (2017). Keluhan subjektif Photokeratitis pada mata pekerja las sektor informal di Kelurahan Cirendeu dan Ciputat Tangerang Selatan. Prosiding Seminar Nasional IKAKESMADA, 978–979. Majiid, S. (2011). Anatomi dan Fisiologi Kornea. Maryam, R. S. (2008). Mengenal Usia Lanjut dan Perawatannya. Jakarta: Salemba Medika. Moeljosoedarmo, S. (2008). Higiene Industri. Jakarta: FKUI. Moore, L. A., Hussey, M., Ferreira, J. T., & Wu, B. (2010). Review of photokeratitis: Corneal response to ultraviolet radiation (UVR) exposure*. African Vision and Eye Health, 69(3), 123–131. https://doi.org/10.4102/aveh.v69i3.137 Musfiqon. (2012). Panduan Lengkap Metodologi Penelitian Pendidikan. Jakarta: PT Prestasi Pustakarya. Nickla, D. L., & Wallman, J. (2010). The multifunctional choroid. Progress in Retinal and Eye Research, 29(Issue 2), 144–168. Retrieved from https://www.sciencedirect.com/science/article/pii/S1350946209000767#! Nurdin, A. (1999). Peralatan Las Busur Manual. Bandung: Angkasa. Nurgazali. (2016). Gambaran faktor risiko sindrom photokeratitis pada pekerja las di PT. Industri Kapal Indonesia (Persero) Kota Makassar. Skripsi. Olishifski, J. . (1985). Fundamental of Industrial Hygiene. Washington DC: National Safety Council. Permatasari, P., & Wulandari, J. (2018). Hubungan Pemakaian Kacamata Las dengan Terjadinya Gangguan Mata pada Pekerja Bengkel Las (The Carellation Beetwen Use Of Welding with The Occurrence Of Eye Disorders On Of Workshop Worker). Media Publikasi Penelitian, 15(2), 45–51. Permenaker. (2018). Peraturan Menteri Ketenagakerjaan Republik Indonesia Nomor 5 tahun 2018 tentang Keselamatan dan kesehatan kerja lingkungan kerja. Peterson, J. E. (1977). Industrial Health. New Jersey : Prentice Hall. Podskochy, A. (2002). Ultraviolet Radiation and Cornea. Stockholm, Sweden: Karolinska University Press. Prasetyo, D. R. (2010). Faktor-faktor yang berhubungan dengan kapasitas vital paru pada pekerja bengkel las di pisangan ciputat tahun 2010. Skripsi Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Raihanil, J. (2016). Faktor yang berhubungan dengan keluhan Photokeratitis pada pekerja di bengkel las listrik Kota Padang tahun 2016. Skripsi Universitas Andalas. Rini, A., Susianti, & HT, S. (2014). The time intensity effect of the UV-C light exposure on the corneal mice thickness (Mus musculus L.). Majority Unila, 3(5), 44–52. S.Hall. (2016). Safety and Ergonomics in Welding: Need For A New Generation Of Welding Helmet Suited To Pulsed Welding Arcs. A Textbook of Occupational Ergonomics 4th Edition. Safe Work Australia. (2012). Welding Proses Code of Practice. Australia. Sastroasmoro. (2010). Dasar-dasar metodologi penelitian klinis (Ketiga). Jakarta: Sagung Seto. Sastroasmoro, & Sofyan. (2014). Dasar-dasar Metodologi Penelitian Klinis (edisi 5). Jakarta: Sagung Seto. Scott, E. M. (2011). Ultraviolet Keratitis Among Mountaineers and Outdoor Recreationalist. Wilderness and Environmental Medicine. Setiawan, D. (2016). Hubungan Antara Umur Dan Intensitas Cahaya Las Dengan Photokeratitis Pada Juru Las Pt. X Di Kabupaten Gresik. The Indonesian Journal of Occupational Safety and Health, 5(2), 142. https://doi.org/10.20473/ijosh.v5i2.2016.142-152 Simarmata, J. A. (2017). Gambaran kelelahan mata pada pekerja bengkel las di jalan mahkamah kelurahan mesjid kecamatan medan kota tahun 2017. Sliney, D. H. (2002). How Light Reaches The Eyes and Its Components. Int J Toxicol. Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif. Bandung: Alfabeta. Suharno. (2008). Prinsip-prinsip Teknologi dan Metalurgi Pengelasan Logam. Surakarta: UNS Press. Suharyanto, & E. Safari. (2012). Asthenopia Pada Pekerja Wanita Di Call Centre-X. Bulletin of Health Research, 38(3 SEP), 119–130. https://doi.org/10.22435/bpk.v38i3SEP.96.119-130 Susanto. (2014). Faktor Yang Berhubungan Dengan Keluhan Photokerato konjungtifis pada Operator Las Di Bengkel Las KecamatanBiringkanaya Kota Makassar Tahun 2014. Makassar: Universitas Hasanuddin. Tillman, C. (2007). Principles of Occupational Health & Hygiene an Introduction. The Australian Institute of Occupational Hygienist : Allen & Unwin. Ts, Y., H, L., & Hui K. (2009). A case–control study of eye injuries in the workplace in Hong Kong. Ophtalmology, 111(1), 70–74. Vecchia, P., Hietanen, M., Stuck, B. E., Deventer, E. Van, & Niu, S. (2007). Protecting Workers from Ultraviolet Radiation. Germany: DCM, Meckenheim. Wahyuni. (2012). Keluhan Subjektif Photokeratitis Pada Tukang Las Di Jalan Bogor , Bandung Tahun 2012. Skripsi. Willoughby, C. E., Ponzin, D., Ferrari, S., Lobo, A., Landau, K., & Omidi, Y. (2010). Anatomy and physiology of the human eye: Effects of mucopolysaccharidoses disease on structure and function - a review. Clinical and Experimental Ophthalmology, 38(SUPPL. 1), 2–11. https://doi.org/10.1111/j.1442-9071.2010.02363.x Wiryosumarto, H., & Okumura, T. (2014). Teknologi Pengelasan Logam. Jakarta: Balai Pustaka. Yu, Hongjie, L., & Karen, H. (2009). A Case Control Study of Eye Injuries in The Workplace in Hong Kong. Journal of Ophthalmology, 111(1), 70–74. Yuan-Lung, Y. (2009). Photokeratoconjunctivitis Caused by Different Light Sources. American Journal of Emergency Medicine. Yunita, P. S., Wahyudi, W., & Zuhrotul, Y. E. (2015). Gangguan Kesehatan Mata Pada Pekerja Di Bengkel Las Listrik Desa Sempolan, Kecamatan Silo, Kabupaten Jember. The Indonesian Journal Of Health Science, 5(2), 137–149 citation: Pangestu, Rizky Aji (2019) Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Gejala Photokeratitis Pada Pekerja Las Listrik Di Kelurahan Bambu Apus Tangerang Selatan Tahun 2019. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/16989/1/FIKES_KESMAS_1505015116_RIZKY%20AJI%20PANGESTU.pdf