eprintid: 16787 rev_number: 12 eprint_status: archive userid: 2314 dir: disk0/00/01/67/87 datestamp: 2022-08-26 03:32:20 lastmod: 2022-08-26 03:32:20 status_changed: 2022-08-26 03:32:20 type: other metadata_visibility: show creators_name: Cornelis, Novianus creators_name: Bety, Semara creators_name: Awaludin, Hidayat creators_id: cornelius.anovian@uhamka.ac.id creators_id: bety_semara@uhamka.ac.id title: Laporan Penelitian Cornelis Bety Awaludin Analisis Persepsi Transportasi Publik ispublished: unpub subjects: Q1 divisions: 13201 abstract: Keselamatan transportasi merupakan sesuatu yang harus ada dalam transportasi publik agar setiap orang terhindar dari resiko kecelakaan selama perjalanan, di Indonesia kecelakaan transportasi jalan telah menjadi masalah yang serius di banyak negara, termasuk di Indonesia. Di seluruh dunia, kurang lebih 95% kecelakaan terjadi pada moda transportasi jalan, dan sisanya pada moda transportasi lainnya (Miaou et al, 2003). Di Indonesia, sepanjang tahun 2005, Departemen Perhubungan Republik Indonesia (2006) mencatat bahwa dari 20.928 kecelakaan transportasi, 98,54% terjadi pada moda transportasi jalan. Berdasarkan data kejadian kecelakaan di Jakarta menunjukkan bahwa selama kurun waktu 2015-2019, jumlah kecelakaan lalu lintas mengalami kenaikan rata-rata 4,87 persen per tahun. Kenaikan pada jumlah kecelakaan ternyata diikuti pula oleh kenaikan pada jumlah korban meninggal dunia dan luka ringan yaitu masing-masing 1,41 persen dan 6,26 persen. Namun nilai kerugian materi akibat kecelakaan mengalami peningkatan rata-rata 4,23 per tahun. (BPS RI, 2019) Jakarta sebagai pusat bisnis dan perkantoran memerlukan moda transportasi yang baik dan aman tidak hanya bagi masyarkat umum tetapi bagi para pekerja urban yang berasal dari daerah penyanggah Jakarta yang bekerja diberbagai kawasan Jakarta, dimana setiap tahunnya moda transportasi di Jakarta mengalami pengembangan yang cukup pesat dari segi peningkatan jumlah transportasi, pilihan transportasi dan semakin terintegrasi antar moda transportasi, namun pengembangan transportasi publik harus juga dibarengi oleh penambahan fasilitas penunjang, manajemen transportasi yang baik, serta jaminan keselamatan pada transportasi publik. Persepsi pekerja urban di Jakarta mengenai keselamatan transportasi mempunyai peranan penting agar pekerja dapat memahami dan menafsirkan suatu keadaan yang berbahaya dan berisiko dalam menggunakan transportasi publik publisher: non published full_text_status: restricted citation: Cornelis, Novianus dan Bety, Semara dan Awaludin, Hidayat Laporan Penelitian Cornelis Bety Awaludin Analisis Persepsi Transportasi Publik. non published. (Unpublished) document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/16787/1/penelitian%20laporan%20CORNELIS_BETY.pdf