eprintid: 15846 rev_number: 7 eprint_status: archive userid: 3859 dir: disk0/00/01/58/46 datestamp: 2022-07-18 04:44:04 lastmod: 2022-07-18 04:44:04 status_changed: 2022-07-18 04:44:04 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Ardi, Asyfah Nuraini title: Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Low Back Pain (LBP) Pada Pengemudi Shuttle Bus Di PO Putra KJU Tangerang Tahun 2018 ispublished: pub subjects: RA0421 divisions: 13201 abstract: LBP adalah gangguan muskuloskeletal yang terjadi pada daerah punggung bawah yang dapat disebabkan oleh berbagai penyakit dan aktivitas tubuh yang kurang baik atau ergonomis. Adapun rasa nyeri yang muncul berasal dari tulang belakang, otot, saraf atau struktur lain pada daerah tersebut. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan LBP pada pengemudi shuttle bus di PO Putra KJU Tangerang tahun 2018. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional yang dilakukan dari bulan April-Juli 2018. Penelitian ini menggunakan teknik sampel jenuh dengan menggunakan kuesioner. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pengemudi shuttle bus di PO Putra KJU Tangerang dengan jumlah sampel 60 orang. Analisis data dilakukan secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji Chi-square (CI 95%). Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebanyak 63,3% pengemudi mengalami keluhan LBP dengan keluhan ringan, memiliki postur tubuh berisiko rendah 66,7%, berumur muda 53,3%, mempunyai IMT normal 50%, cukup dalam aktivitas olahraga 28,3%, bukan perokok/ sudah berhenti merokok 23,3% dan yang termasuk dalam masa kerja baru sebanyak 75%. Variabel yang memiliki hubungan secara statistik dengan keluhan LBP adalah postur tubuh (p value = 0,000), umur (p value = 0,000), aktivitas olahraga (p value = 0,026) dan masa kerja (p value = 0,000). Sedangkan, variabel yang tidak memiliki hubungan adalah IMT (p value = 0,422) dan kebiasaan merokok (p value = 1,000). Saran dari penelitian ini adalah kesadaran pengemudi untuk memperbaiki posisi tubuh saat sedang mengemudi dan melakukan peregangan apabila mulai merasakan keluhan pada otot dan tulang, serta perlu diadakannya program senam pagi dan rotasi pekerjaan bagi pekerja yang sudah berusia lanjut. date: 2018 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka department: Fakultas Ilmu Kesehatan thesis_type: bachelor thesis_name: other referencetext: Alfiani, Linda dan Sarinah B. (2015). Hubungan IMT dan Masa Kerja Terhadap Keluhan Nyeri Punggung Bawah Pada Buruh Panggul. Jurnal Kesehatan Masyarakat, Vol. 1 No. 4. Indramayu: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Wiralodra. Amrulloh, Fikri Fahmi et al.(2017). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Nyeri Puggung Bawah Pada Supir Bus Antar Kota Antar Provinsi PO. Nusantara Trayek Kudus-Jakarta. Jurnal. Semarang: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro vol. 5 No. 2. Bridger, R. (2003). Introduction to Ergonomics. Second Editions. Journal. London: Taylor & Francil Group. Bureau of Labor Statistic. (2007). Musculoskeletas Disorders and Days Away From Work. Journal. USA: New Release. Bureau of Labor Statistic. (2013). Nonfatal Occupational Injuries and Illness Requiring Days Away From Work.Journal. USA: New Release Bustan, MN. (2007). Epidemiologi Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Rineka Cipta. Dalope, M. (2013). Hubungan Durasi Mengemudi dan Faktor Ergonomi Dengan Keluhan Nyeri Pinggang Pada Supir Bus Trayek Manado - Langowan Di Terminal Karombasan. Skripsi. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Defriyan. (2011). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah Pada Proses Penyulaman Kain Tapis Di Sanggar Family Art Bandar Lampung Tahun 2011. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Ergonomics Plus. (2004). REBA Employee Assessment Worksheet. Diakses pada 4 Juli 2018. http://www.ergo-plus.com/wp-content/uploads/REBA.pdf European Agency for Safety and Health at Work. (2010). European Risk Observatory Report. Luxemburg: Publications Office of The European Union. Fitriningsih dan Widodo Hariyono. (2010). Hubungan Umur, Beban Kerja dan Posisi Duduk Saat Bekerja Dengan Keluhan Nyeri Punggung Pada Pengemudi Angkutan Kota Di Kabupaten Wonosobo Jawa Tengah. Jurnal. Yogyakarta: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan. Hadyan, M. F. Dan Fitria Saftarina. (2015). Hubungan Usia, Lama Kerja, Masa Kerja dan Indeks Massa Tubuh (IMT) Terhadap Kejadian Low Back Pain (LBP) Pada Petani Di Desa Munca Kabupaten Pasarawan. Jurnal. Lampung: Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Handayani, W. (2011). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders Pada Pekerja Di Bagian Polishing PT. Surya Toto Indonesia Tbk Tangerang. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Hasrianti, Yulvi. (2016). Hubungan Postur Kerja Dengan Keluhan Muskuloskeletal Pada Pekerja Di PT. Maruki Internasional Indonesia Makassar. Skripsi. Makassar: Fakultas Kedokteran Universitas Hasanudin. Hastono, S.P & Sabri, Luknis. (2010). Statistik Kesehatan. Jakarta: PT Raja Grapindo Persada. Icsal, Muhammad. (2016). Faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Penjahit Wilayah Pasar Panjang Kota Kendari Tahun 2016. Jurnal. Kendari: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Halu Oleo. Janssen dan Clarke. (2013). Is The Frequency of Weekly Moderate to Vogorous Physical Activity Associated with The Metabolic Syndrome in Condition Adults?. Journal Applied Physiology, Nutrition and Metabolism, 38, 7, 773-778. Katana, T. (2010). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Low Back Pain Pada Kegiatan Mengemudi Tim Ekspedisi PT. Enseval Putera Megatrading Jakarta. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Kurniasih. (2009). Tinjauan Faktor Risiko dan Keluhan Subyektif Terhadap Timbulnya Musculoskeletal Disorders Pada Pengemudi Travel X Trans Tujuan Jakarta – Bandung Tahun 2009. Skripsi. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Kurniawidjaja, L. (2011). Teori dan Aplikasi Kesehatan Kerja. Depok: Universitas Indonesia Press. Lelengboto, Fresa et al.(2017). Hubungan Antara Posisi Duduk Dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah Pada Pengemudi Angkotan Kota Trayek Malalayang - Karombosan Kota Manado Tahun 2017.Jurnal.Manado: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Maizura, Febriana. (2015). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah (NPB) Pada Pekerja Di PT. Bakrie Metal Industries Tahun 2015. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Miyamoto, Masabumi et al. (2000). An Epidemiologic Study of Occupational Low Back Pain in Truck Drivers.Japan: Department of Orthopaedic Surgery Nippon Medical School. Mohammad, Ginamawati A. (2015). Hubungan Antara Masa Kerja Dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah Pada Supir Angkutan Antar Kota Manado – Kota Kotamobagu Di CV. Kota Jaya Manado. Jurnal Kesehatan. Manado: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sam Ratulangi. Muggeleton JM, Allen R. And Chappel PH. (2014). Hand and Arm Injuries Associated With Repetitive Manual Work In Industry: A Review of Disorders, Risk Factors and Preventive Measures. Journal of Occupational Health, Ergonomics 42, 714-749. Munir, S. (2012). Analisis Nyeri Punggung Bawah Pada Pekerja Bagian Final Packing dan Part Supply Di PT. X Tahun 2002. Tesis. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Univesitas Indonesia. Musdalifah, Dian Raraswati. (2017). Faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Cummulative Trauma Disorders (CTDs) Pada Buruh Angkut Di Gudang Logistik Sub Divre BULOG Kota Makassar. Skripsi. Makassar: Fakultas Faktor-Faktor Yang Berhubungan... Asyfah Nuraini Ardi, FIKES, 2018. Kedoktedan dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Neger Alauddin Makassar. Mutiah, A. et al. (2013). Analisis Tingkat Risiko Musculoskeletal Disorders (MSDs) Dengan The BRIEF Survey dan Karakteristik Individu Terhadap Keluhan MSDs Pembuat Wajan Di Desa Cepego Boyolali. Jurnal Kesehatan Masyarakat. Boyolali: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Diponegoro. Nurrahman, M. Riza. (2016). Hubungan Masa Kerja dan Sikap Kerja Terhadap Kejadian Low Back Pain Pada Penenun Di Kampoeng BNI Kab. Wajo. Skripsi. Makassar: Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin. Nursatya, Mugi, (2008). Risiko MSDs Pada Pekerja Catering Di PT. Pusaka Nusantara Jakarta Tahun 2008. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Nuryaningtyas, B. M. dan Tri Martiana. (2014). Analisis Tingkat Risiko Musculoskeletal Disorders (MSDs) Dengan The Rapid Upper Limbs Assessment (RULA) dan Karakteristik Individu Terhadap Keluhan MSDs. Indonesian Journal of Occupational Safety and Health Vol. 3 No. 2. Surabaya: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Airlangga. Octaviani, Dian. (2017). Hubungan Postur Kerja dan Faktor Lain Terhadap Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Sopir Bus Antar Provinsi Di Bandar Lampung. Skripsi. Lampung: Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Peraturan Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi No. Per.01/MEN/1981 Tentang Kewajiban Melaporkan Penyakit Akibat Kerja. Phesant, Stephen. (1991). Ergonomics, Work and Health. Maryland: Aspen Publishers Insc: Maryland, Gaithersburg. Putra, Okta P. (2017). Analisis Tingkat Risiko Musculoskeletal Disorders Pada Pekerja Angkat-Angkut Beras Di Toko Beras Idolaku Cipinang Tahun 2017. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Prof. Dr. HAMKA. Rahman, Abdul. (2017). Analisis Postur Kerja dan Faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Beton Sektor Informal Di Kelurahan Samata Kecamatan Sombaopu Kabupaten Gowa Tahun 2017. Skripsi. Makassar: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Alauddin Makassar. Rakhmadhany, Titi. (2013). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders Pada Ibu Menyusui Bayi Dengan Usia 0 Sampai 6 Bulan Di Kelurahan Pisangan Ciputat Timur Tahun 2013. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Ritonga, Alisyahbana. (2016). Hubungan Posisi Duduk Dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah (Low Back Pain) Pada Pengemudi Angkutan Kota Fa. Mekar Jaya Trayek 117 Di Kota Medan Tahun 2016. Skripsi. Medan: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. Sasamu, Veronika et al. (2017). Hubungan Durasi Mengemudi dan Umur Dengan Keluhan Nyeri Punggung Bawah (Low Back Pain) Pada Pengemudi Mikrolet Jurusan Karombasan - Pusat Kota Di Kota Manado. Jurnal. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universutas Sam Ratulangi. Sastroasmoro & Sofyan Ismael. (2010). Dasar-Dasar Metodelogi Penelitian Klinis. Jakarta:Sagung Seto. Septiani, Annisa. (2017). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Pekerja Bagian Meat Preparation PT. Bumi Sarimas Indonesia Tahun 2017. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Sianturi, Mei et al.(2015). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Low Back Pain (Nyeri Punggung Bawah) Pada Supir Angkot Rahayu Medan Ceria 103 Di Kota Medan. Jurnal. Medan: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. Spaulding, S. (2008) Ergonomics for Therapists. Missouri: Mosby Inc. Stanton, Neville, et al. (2006). Handbook of Human Factors and Ergonomics Methods. Washington: CDC Press. Suma’mur, P. K. (1992). Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Jakarta: PT. Gunung Agung. Tarwaka, dkk. (2004). Ergonomi Untuk Kesehatan, Keselamatan dan Produktivitas. Surakarta: UNIBA Press. Edisi I, Cetakan I. Tarwaka. (2010). Ergonomi Industri: Dasar-dasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasi Di Tempat Kerja. Surakarta: Harapan Press. Tarwaka. (2015). Ergonomi Industri: Dasar-dasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasi Di Tempai Kerja. Surakarta: Harapan Press. Edisi II, Cetakan I. Undang-Undang Republik Indonesia No. 1 Tahun 1970 Tentang Keselamatan Kerja. Utomo, A. (2013). Gambaran Tingkat Risiko Ergonomi dan Keluhan Gangguan Trauma Kumulatif Pada Pekerja Pabrik Rahmat Tempe Di Pancoran Jakarta Selatan. Skripsi. Depok: Universitas Indonesia. Wibowo, Achmad Sugiarto. (2016). Hubungan Antara Lama Mengemudi Dengan Terjadinya Nyeri Punggung Bawah Miogenik Pada Sopir Bus Di Terminal Tirtonadi. Skripsi. Surakarta: Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Wijayanti, Fitri. (2017). Hubungan Posisi Duduk dan Lama Duduk Terhadap Kejadian Low Back Pain (LBP) Pada Penjahit Konveksi Di Kelurahan Way Halim Bandar Lampung. Skripsi. Lampung: Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Zar, Abu. (2012). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Muskuloskeletal Pada Upper Limb Extremities Mahasiswa Ketika Proses Belajar Mengajar Di Kelas Di Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Tahun 2012. Skripsi. Jakarta:Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Zulfiqor, M. Taufik. (2010). Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Musculoskeletal Disorders Pada Pekerja Welder Di Bagian Fabrikasi PT. Caterpillar Indonesia Tahun 2010. Skripsi. Jakarta: Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. citation: Ardi, Asyfah Nuraini (2018) Faktor-faktor yang Berhubungan Dengan Keluhan Low Back Pain (LBP) Pada Pengemudi Shuttle Bus Di PO Putra KJU Tangerang Tahun 2018. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/15846/1/FIKES_KESMAS_1405015015_ASYFAH%20NURAINI%20ARDI.pdf