eprintid: 15582 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 3868 dir: disk0/00/01/55/82 datestamp: 2022-06-30 04:47:57 lastmod: 2022-06-30 04:47:57 status_changed: 2022-06-30 04:47:57 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Pamungkas, Satrio Adi creators_name: Martaferry, Martaferry title: Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Keluhan Kelelahan Mata Pada Pekerja Pengguna Komputer di Perkantoran Direktorat Gizi Masyarakat Kementerian Kesehatan RI Jakarta Tahun 2018 ispublished: pub subjects: RA0421 subjects: Skripsi divisions: 13201 abstract: Lingkungan kerja merupakan salah satu sumber utama bahaya kesehatan kerja dengan banyak faktor yang mempengaruhi. Salah satu bahayanya keluhan kelelahan mata pada pekerja pengguna komputer. Faktor-faktor yang berhubungan dengan keluhan kelelahan mata diantaranya usia, istirahat mata, intensitas pencahayaan dan durasi kerja. Pendekatan penelitian ini deskriptif kuantitatif dengan desain cross sectional menggunakan sampel seluruh pekerja pengguna komputer di Direktorat Gizi Masyarakat sebanyak 74 orang. Pengumpulan data variabel secara primer dengan kuesioner tertulis. Khusus variabel intensitas pencahayaan diambil dengan bantuan lux meter. Penelitian dilakukan di perkantoran Direktorat Gizi Masyarakat Kementerian Kesehatan RI Jakarta pada bulan Juni 2018. Hasil penelitian 78,4o/o pekerja pengguna komputer mengalami keluhan kelelahan mata, dengan keluhan paling banyak dirasakan mata berair (32,4%;o).Hasil uji statistik diketahui variabel yang memiliki hubungan bermakna dengan keluhan kelelahan mata adalah istirahat mata (Pnu1u" 0,008), intensitas pencahayaan (Pnuru. 0,002) dan durasi kerja (Pu4u" 0,006). Sedangkan variabel usia tidak memiliki hubungan bermakna. Dari hasil penelitian disarankan agar instansi dapat membuat kebijakan yang mendukung pekerja untuk menyelingi pekerjaan menggunakan komputer dengan tugas lain serta melakukan istirahat mata. Selain itu untuk menciptakan intensitas pencahayaan yang optimal sumber cahaya buatan harus dirawat dengan baik. date: 2018 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA department: Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan thesis_type: bachelor thesis_name: other referencetext: Ananda, N. S., and Dinata, I. M. K. (2015) ‘Hubungan Intensitas Pencahayaan dengan Keluhan Subjektif Kelelahan Mata Pada Mahasiswa Semester II Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Udayana Tahun 2015.’, E-Jurnal Medika Udayana, [S.l.], july 2015. ISSN 2303-1395. Available at: https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/15096. Anizar (2009) Teknik Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Industri. Yogyakarta: Graha Ilmu. Badan Standarisasi Nasional (2004) SNI 16-7062-2004 Pengukuran Intensitas Penerangan di Tempat Kerja. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional. Dahlan, M. Sopiyudin. (2008) Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan : Deskriptif, Bivariat dan Multivariat Dilengkapi dengan Menggunakan SPSS. 3rd edn. Jakarta: Salemba Medika. Depkes (2002) Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1405/MENKES/SK/XI/2002 Tentang Persyaratan Kesehatan Lingkungn Kerja Perkantoran Dan Industri. doi: 10.1017/CBO9781107415324.004. Dewi, Y. K., Sitorus, R. J. and Hasyim, H. (2009) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kelelahan Mata Pada Operator Komputer di Kantor Samsat Palembang Tahun 2009’. Djatmiko, R. D. (2016) Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Yogyakarta: Deepublish. Effendy, N. (1998) Dasar-Dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat. 2nd edn. Jakarta: EGC. Firasati, R. N. (2012) ‘Hubungan Intensitas Penerangan dengan Kelelahan Mata Pada Tenaga Kerja Bagian Recing PT. Iskandar Indah Printing Textile Surakarta’, Skripsi Mahasiswa Program Studi Diploma IV Keselamatan dan Kesehatan Kerja Fakultas Kedokteran Universitas Sebelas Maret. F, Stephen. (1999) ‘Eye Strain as a Result of Computer Use.’, Austin State University. Available at: http://www.laurenscharff.com/courseinfo/SL99/eyefatigue.html. International Labour Organization (2013) Keselamatan dan Kesehatan Kerja Sarana untuk Produktivitas. Jakarta: ILO. Available at: http://www.ilo.org/wcmsp5/groups/public/---asia/---ro-bangkok/---ilojakarta/ documents/publication/wcms_237650.pdf. Jabatan Keselamatan dan Kesihatan Pekerjaan WP Kuala Lumpur (2016) Video Latihan Penggunaan Peralatan Higien (Lux Meter). Kuala Lumpur. https://www.youtube.com/watch?v=VrKJdutryGI&t=31s. Jakarta Eye Center (2014) Cegah Mata Lelah Karena Komputer. Jakarta. http://jec.co.id/id/news-promo/news/12/cegah-mata-lelah-karenakomputer, date accessed 2018-04-08. Jannah, R. (2015) Gangguan Kesehatan Mata. Jakarta: Guepedia. Kemenkes RI (2015) Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 64 Tahun 2015 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kemenkes RI (2016a) Pedoman Ergonomi Perkantoran. Jakarta: Kemenkes RI. Kemenkes RI (2016b) Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 48 Tahun 2016 Tentang Standar Keselamatan dan Kesehatan Kerja Perkantoran. Naseh, S. (1993) ‘Keunggulan dan Keterbatasan Beberapa Metode Penelitian Kesehatan’, Media Litbangkes, III No. 01. Available at: https://media.neliti.com/media/publications/157177-ID-keunggulan-danketerbatasan- beberapa-met.pdf. Notoatmodjo, S. (2003) Ilmu Kesehatan Masyarakat, Prinsip-Prinsip Dasar Cetakan ke-2. Jakarta: Rineka Cipta. Notoatmodjo, S. (2007) Kesehatan Masyarakat Ilmu dan Seni. Jakarta: Rineka Cipta. Nourmayanti, D. (2010) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keluhan Kelelahan Mata Pada Pekerja Pengguna Komputer di Corporate Customer Care Center (C4) PT. Telekomunikasi Indonesia, Tbk Tahun 2009’, Skripsi Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. OSHA (1997) Working Safely with Video Display Terminals. U.S. Department of Labor Occupational Safety and Health Administration. Available at: http://www.osha.gov/Publications/osha3092.pdf. Pangemanan, J. M., Saerang, J. S. M., and Rares, L. M. (2014) ‘Hubungan Lamanya Waktu Penggunaan Tablet Computer dengan Keluhan Penglihatan Pada Anak Sekolah di SMP Kr. Eben Heazer 2 Manado.’, Jurnal E-CliniC (eCI), Volume 2, Nomor 2, Juli 2014. Available at: http://download.portalgaruda.org/article.php?article=172374&val=1001&t itle=HUBUNGAN%20LAMANYA%20WAKTU%20PENGGUNAANT ABLET%20COMPUTERDENGAN%20KELUHAN%20PENGLIHATA NPADA%20ANAK%20SEKOLAH%20DI%20SMP%20Kr.%20EBEN% 20HEAZER%202%20MANADO. Ramadhani, A. F. (2012) ‘Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Kelelahan Mata Pada Pengguna Komputer di Perkantoran Rumah Sakit Islam Jakarta Cempaka Putih Tahun 2017’, Skripsi Mahasiswa Program Sarjana Kesehatan Masyarakat Keselamatan dan Kesehatan Kerja Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Ramadhani, B. (2017) ‘Analisis Tingkat Pencahayaan dan Keluhan Kelelahan Mata Pada Pekerja di Area Produksi Pelumas Jakarta PT. Pertamina (Persero) Tahun 2012’, Skripsi Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Prof. DR. HAMKA. Sugarindra, M. and Allamsyah, Z. (2017) ‘Identifikasi Interaksi Manusia dan Komputer Berbasis Computer Vision Syndrome Pada Unit Refinery Central Control Room’, Teknoin, 23 No. 1, pp. 63–72. Available at: http://journal.uii.ac.id/jurnal-teknoin/article/view/8338/7109. Sugiyono (2011) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Afabeta. Suma’mur (1989) Keselamatan Kerja dan Pencegahan Kecelakaan. Jakarta: PT. Gunung Agung. Suma’mur (1996) Ergonomi Untuk Produktivitas Kerja. Jakarta: CV. Haji Masagung. Suma’mur (2009) Higiene Perusahaan dan Kesehatan Kerja. Jakarta: Sagung Seto. Sumantri, Arif (2013) Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Suryani and Hendryadi (2015) Metode Riset Kuantitatif : Teori dan Aplikasi Pada Penelitaian Bidang Manajeman dan Ekonomi Islam. 1st edn. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. Swarjana, I Ketut (2012) Metodologi Penelitian Kesehatan Tuntunan Praktis Pembuatan Proposal Penelitian. Yogyakarta: CV. Andi Offset. Tarwaka, Bakri, S. H. and Sudiajeng, L. (2004) Ergonomi untuk Keselamatan, Kesehatan Kerja dan Produktivitas. Surakarta: UNIBA PRESS. _________, (2013) Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 13 Tahun 2003 Tentang Ketenagakerjaan. Thandung, D., Lintong, F. and Supit, W. (2013) ‘Tingkat Radiasi Elektromagnetik Beberapa Laptop dan Pengaruhnya Terhadap Keluhan Kesehatan’, Jurnal e-Biomedik (eBM), 1. Wardhana, W. A., Supriyono and Harsono, D. (1997) ‘Aspek Keselamatan Kerja pada Pemakaian Komputer.’, Elektro Indonesia edisi ke-7. Available at: http://www.elektroindonesia.com/elektro/komput6.html. Yusuf, Muri (2017) Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian Gabungan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group. citation: Pamungkas, Satrio Adi dan Martaferry, Martaferry (2018) Faktor-Faktor Yang Berhubungan dengan Keluhan Kelelahan Mata Pada Pekerja Pengguna Komputer di Perkantoran Direktorat Gizi Masyarakat Kementerian Kesehatan RI Jakarta Tahun 2018. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/15582/1/FIKES_KESMAS_1405019009_SATRIO%20ADI%20PAMUNGKAS.pdf