eprintid: 15570
rev_number: 7
eprint_status: archive
userid: 3859
dir: disk0/00/01/55/70
datestamp: 2022-06-30 04:06:58
lastmod: 2022-06-30 04:06:58
status_changed: 2022-06-30 04:06:58
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: Andani, Putri
creators_name: Sofyaningsih, Mira
creators_name: Kusumaningrum, Indah
creators_id: indah_kusumaningrum@uhamka.ac.id
creators_orcid: 0000-0002-9233-1557
title: Penambahan Tepung Brokoli (Brassica olaracea L. var Italica) Dalam Pembuatan Mie Basah Sumber Serat
ispublished: pub
subjects: Q1
divisions: 13211
abstract: Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh campuran mi basah terbaik antara tepung terigu dan tepung brokoli sebagai bahan makanan alternatif. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) terdiri dari satu faktor, yaitu jumlah tepung brokoli (Substitusi 45%, Substitusi 47,5%, Substitusi 50%). Parameter yang diamati yaitu nilai Organoleptik (warna, aroma (bau), rasa, dan kekenyalan) serta Uji Proksimat, Betakaroten dan serat. Hasil penelitian menunjukan bahwa penambahan tepung brokoli berpengaruh nyata terhadap warna, aroma, rasa, dan kekenyalan. Substitusi tepung brokoli yang terpilih adalah substitusi 47,5% dilihat dari hasil Uji Organoleptik. Kandungan gizi pada substitusi 47,5% adalah air 62,7%, abu 1,78%, protein 9,57%, lemak 2,53%, karbohidrat 23,4%, energi 155 kkal, serat makanan 5,86%, dan betakaroten 5,38mg/kg. Berdasarkan nilai gizi dan uji hedonik , substitusi 47,5% dapat diklaim sebagai mi basah sumber serat.
date: 2016
date_type: completed
full_text_status: public
institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka
department: Fakultas Ilmu Kesehatan
thesis_type: bachelor
thesis_name: other
referencetext: Almatsier, S. 2009. Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka
Utama.
Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2013
AOAC. 1995. Method of Analysis. Association of Official Analytical Chemistry.
Washington D.C
AOAC. 2005. Method of Analysis. Association of Official Analytical Chemistry.
Washington D.C
Astawan, M., 2006. Membuat Mi dan Bihun. Penebar Swadaya, Jakarta.
Astawan, M. 1999. Membuat Mie dan Bihun. Penebar Swadaya. Jakarta.
Astina, N, H, 2007. Pembuatan Mi Basah dengan Penambahan Wortel (Daucus
carota L.). Skripsi Departemen Teknologi Pertanian Fakultas Pertanian USU,
Sumatra Utara.
Azeliya, R.M., 2013. Pembuatan Bolu Brokoli (Brassica Oleracea L) Dilihat Dari
Kadar Betakaroten dan Kadar Vitamin C Serta Daya Terima. Skripsi.
Universitas Muhammadiyah Surakarta.
BSN. SNI 2987:2015 - Mi basah. Diakses pada tanggal 7 januari 2016
Badan Pengawasan Obat dan Makanan. 2011. Acuan pencantuman persentase
angka kecukupan gizi pada label produk pangan. Jakarta : BPOM RI.
Baliwati, Y.F., dkk. 2004. Pengantar Pangan dan Gizi. Penebar Swadaya, Jakarta.
Bean, M. M., et al. 1974. Effect of Amylase, Protease, Salts and PH on Noodles
Doughs. Cereal Chem 51:426-427.
Chamdani. 2005. Pemilihan bahan pengawet yang sesuai pada produk mi basah.
Skripsi. Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan. Fakultas Teknologi
Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Christensen, C. M. 1974. Storage of Cereal Grains and Their Products. Minnesota:
American Assosiation of Cereal Chemists.
Departemen Kesehatan Republik Indonesia. 2005. Rencana Strategi Departemen
Kesehatan. Depkes RI. Jakarta
Depkes RI. Evaluation Of Vitamin A Supplementation Program In Three
Provinces In Indonesia: Unicef dan Micronutrient Initiative, Seameo
Tropmed RCCN University of Indonesia. 2007
Direktorat Bina Gizi Kemenkes RI. 2008. Angka kecukupan gizi yang dianjurkan
bagi bangsa Indonesia. Jakarta : Kemenkes RI.
Direktorat Bina Gizi Kemenkes RI. (2014). Angka kecukupan gizi yang
dianjurkan bagi bangsa Indonesia. Jakarta : Kemenkes RI.
Departemen Kesehatan RI. (2013). Laporan Nasional Riset Kesehatan Dasar
(RISKESDAS) 2013. Jakarta: Depkes RI
Demigne. C. et al. 1995. Resistant starch is more effective than cholestyramine as
a lipidlowering agent in the rat. Lipids.
Ellinger, R.H., 1972. Phospates in Food Processing di dalam T.E.Furia
Handbook of Food Additives The Chemical Rubber Co., Cronwood Parkway,
Cleveland, Ohio.
Erawati. C. M, 2006. Kendali Stabilitas Betakaroten Selama Proses Produksi
Tepung Ubi Jalar (Ipomoea batatas L.) tesis. Sekolah Pasca Sarjana Institut
Pertanian Bogor, Bogor.
Fedriansyah, 2010. Hubungan Kadar Seng dan Vitamin A dengan Kejadian ISPA
dan Diare pada Anak. Sari Pediatri Vol. 12 no 4.
Gracecia D. 2005. Profil mi basah yang diperdagangkan di Bogor dan Jakarta.
Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Pertanian Bogor, Bogor.
Hardjono. 2008. Awas Kolesterol. Maximus. Yogyakarta.
Helen Kehler Indonesia. 2004. Program Pemberian Kapsul Vitamin A perlu
Ditingkatkan agar Bermanfaat untuk Ibu dan Anak. Buletin Kesehatan
dan Gizi Indonesia dalam Masa Transisi. Jakarta.
Hertisa K.P.RR 2012. Uji Organoleptik Formulasi Cookies Kaya Gizi Sebagai
Makanan Tambahan Dalam Upaya Penanggulangan Anemia Pada Ibu Hamil
Di Rangkapan Jaya Depok 2011. Skripsi Universitas Indonesia. Depok.
Hernani dan Raharjo, M., 2006, Tanaman Berkhasiat Antioksidan. Penebar
Swadaya. Jakarta.
Hoseney, R. C. 1998. Principles Cereal Science and Technology. Second Edition.
American Association of Cereal Chemists, inc. St. Paul, Minnesota.
Jennings A, Davies BJ, Costarelli V, & Dettmar PW. 2009. Dietary fibre,
fluids and physical activity in relation to constipation symptoms in preadolescent
children. Journal of Child Health Care, 13(2), 116—117.
Kementrian Kesehatan, Republik Indonesia. (2014). Pedoman Gizi Seimbang.
Jakarta : Bakti Husada.
Khomsan,A. 2009. Rahasia Sehat Dengan Makanan Berkhasiat. Jakarta: PT.
Kompas Media Nusantara
Koswara, S. (2009). Seri Teknologi Pangan Populer : Teknologi Pengolahan Mi.
eBookPangan.com.
Kruger, J.E. et al. (1996). Pasta and Noodle Technology. USA : American
Association of Cereal Chemist. Inc.
Kusharto, Clara M. (2006). Serat makanan dan peranannya bagi kesehatan. Jurnal
Gizi dan Pangan, 1 (2): 45-54.
Kurniasih, dkk. 2010. Sehat dan Bugar Berkat Gizi Seimbang. PT. Gramedia:
Jakarta.
Lee. C.H, et al 2002. Enhancing Betacarotene content in Asian noodles by adding
pumpkin powder. Cereal Chem.
Lee, W.T., Ip, K.S., Chan, J.S., Lui, N.W., Young, B.W. 2008. Increased
prevalence of constipation in pre-school children is attributable to
underconsumption of plant foods: a community-based study. J Paediatr Child
Health; 44(4):170-5.
Leffingwell. 2001. Process Variables on the Quality of Swordfish Fillets Flavored
with Smoke Condensate. J Food Proc and Preserv.
Meilgaard, M., Civille G.V., Carr B.T. 2000. Sensory Evaluation Techniques.
Boca Raton, Florida: CRC Press.
Palupi, NS., Zakaria, FR., Prangdimurti, E. (2007). Pengaruh pengolahan terhadap
nilai gizi pangan. Modul e-Learning ENBP. Departemen Ilmu & Teknologi
Pangan-Fateta. Bogor : Institut Pertanian Bogor.
Pahrudin, 2005. Aplikasi bahan pengawet untuk memperpanjang umur simpan
mie basah matang. Skripsi. Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan.
Fakultas Teknologi Pertanian. Institut Pertanian Bogor. Bogor.
Paulina, M.B, 2012. Kualitas Mie Basah dengan Penambahan Ekstrak Wortel
(Daucus carota L.) dan Substitusi Tepung Bekatul. Fakultas Teknobiologi
Universitas Atmajaya, Yogyakarta.
PERSAGI. 2009. Tabel Komposisi Pangan Indonesia. Jakarta : PT Elex Media
Komputindo.
Pratitasari, 2007. Mengenal Mi Yuk!!. Kompas.
Pressman AH, Buff S. 2000. Vitamin and Minerals. Ed ke -2. USA:Penguin
Group.
Rahmawati dan Sudikno. 2007. Faktor – faktor yang berpengaruh terhadap orang
dewasa di Kota Depok Tahun 2007. Pusat Penelitian dan Pengembangan Gizi
dan Makanan, Depkes RI.
Respati, A. Nupia. (2010). Pengaruh penggunaan pasta labu kuning (Cucurbita
moschata) untuk subtitusi tepung terigu dengan penambahan tepung angkak
dalam pembuatan mi kering. Fakultas Pertanian. Surakarta : Universitas
Sebelas Maret.
Robsons, J., 1976. Some Introductory Thoughts on Intermediate Mosture Foods.
Di dalam, Astina, N, H, 2007. Pembuatan Mi Basah dengan Penambahan
Wortel (Daucus carota L.). Skripsi Departemen Teknologi Pertanian Fakultas
Pertanian USU, Sumatra Utara.
Santoso, A. (2011). Serat Pangan (Dietary Fiber) dan Manfaatnya bagi Kesehatan.
Magistra No. 75 Th. XXIII Maret 2011 : 35-40. ISSN 0215-9511.
Setianingrum, A.W. dan Marsono, 1999. Pengkayaan VitamIN A dan Vitamin E
dalam Pembuatan Mie Instan Menggunakan Minyak Sawit Merah.
Kumpulan Penelitian Terbaik Bogasari 1998-2001, Jakarta.
Siswono. 2004. Ibu dan anak Sehat berkat Vitamin A.
http://www.suarapembaruan.com. Diakses 2015
Siti M. Nutrition of Indonesia Woman during Pregnancy and Lactation : a
Focus on Vitamin A and Iron. Thesis Wageningen University. 2001.
Soekarto, S.T. 1985. Penelitian Organoleptik. Bhratara Karya Aksara. Jakarta.
Sutrisno,K., 2009. Teknologi Pengolahan Mi. EbookPangan.com.
Sudarmadji. S. dkk. 2007. Analisis bahan makanan dan pertanian. Liberty.
Yogyakarta
Persatuan Ahli Gizi Indonesia. (2009). Tabel Komposisi Pangan Indonesia.
Jakarta : Elex Media Komputindo.
USDA. National Nutrient Database for Standard Reference 26. Broccoli, Onion,
Garlic, and Coriander. United States : U.S: Departement of Agriculture
Nutrient Data Laboratory and Health; 2016.
USDA SR-21. 2011. Nutrition facts and analysis for Broccoli, cooked, boiled,
drained, without salt. http://nutritiondata.self.com/facts/vegetables-andvegetable-
products/2356/2 .
Waspadji, S.S. 1990. Ilmu Penyakit Dalam. Balai FKUI. Jakarta.
Widyaningsih, T.B. dan E.S. Murtini, 2006. Alternatif Pengganti Formalin Pada
Produk Pangan. Trubus Agrisarana, Surabaya.
Winarno, F.G, 2008. Kimia Pangan dan Gizi : Edisi Terbaru. Jakarta
Winarno, F. G. Dan W. S. Rahayu. 1994. Bahan Tambahan untuk Pangan dan
Kontaminan. Pustaka Sinar Harapan. Jakarta.
Wirakusumah, E.S. (2005). Buah dan Sayuran untuk Terapi. Cetakan ke VI.
Penebar Swadaya, Jakarta.
http://syekhfanismd.lecture.ub.ac.id/files/2013/02/BROCOLI.pdf. Diakses tanggal
7 Januari 2016 pukul 17.41 WIB
http://www.distan.pemda-diy.go.id.,2007. Waspada Bahaya Formalin. Diakses
tanggal 7 Januari 2016
www.republika.co.id, 2007. Diakses tanggal 7 Januari 2016
citation:   Andani, Putri dan Sofyaningsih, Mira dan Kusumaningrum, Indah  (2016) Penambahan Tepung Brokoli (Brassica olaracea L. var Italica) Dalam Pembuatan Mie Basah Sumber Serat.  Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka.   
document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/15570/1/FIKES_GIZI_1205025058_PUTRI%20ANDANI.pdf