eprintid: 15564 rev_number: 7 eprint_status: archive userid: 3859 dir: disk0/00/01/55/64 datestamp: 2022-06-30 04:00:07 lastmod: 2022-06-30 04:00:07 status_changed: 2022-06-30 04:00:07 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Handayani, Pipid creators_name: Rahayu, Leni Sri creators_name: Sofyaningsih, Mira creators_id: leni_sr@uhamka.ac.id creators_orcid: 0000-0002-9233-1557 title: Hubungan Asupan Lemak, Asupan Serat, Aktivitas Fisik, dan Status Merokok dengan Kejadian Obesitas Sentral pada Karyawan UHAMKA Kampus Limau Jakarta Tahun 2016 ispublished: pub subjects: Q1 divisions: 13211 abstract: Obesitas merupakan keadaan patologis karena penimbunan lemak yang berlebih. Berdasarkan distribusi lemak, obesitas dibagi menjadi 2 yaitu obesitas general dan obesitas sentral. Obesitas sentral dapat disebabkan oleh rendahnya aktivitas fisik, tingginya konsumsi makanan berlemak. Prevalensi obesitas sentral tertinggi berdasar data Riskesdas 2013 adalah DKI Jakarta (39,4%), Pada penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara asupan lemak, asupan serat, aktivitas fisik, dan status merokok dengan kejadian obesitas sentral pada karyawan UHAMKA Kampus Limau Jakarta Tahun 2016. Desain penelitian ini menggunakan case control, dengan populasi 114 orang dengan sampel sebanyak 33 orang pada kelompok kasus dan kontrol. Penghitungan sampel ini menggunakan rumus Uji Hipotesis beda 2 proporsi, dan menggunakan uji Chi-Square. Sampel pada penelitian ini adalah semua karyawan UHAMKA Kampus Limau, Jakarta yang sudah dilakukan pengukuran terdahulu. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa sampel laki-laki lebih banyak mengalami obes sentral sebesar 34,8% dan 15,2% perempuan. Sampel yang berusia 31-50 tahun yang mengalami obes sentral sebesar 39,4% dan 10,6% untuk sampel usia 21-30 tahun. Semua variabel yang diteliti memiliki hubungan yang bermakna dengan kejadian obesitas sentral, dapat dilihat dari nilai p value disetiap variabelnya, yakni Asupan Lemak (p value 0,000), Asupan Serat ( 0,001), Aktivitas Fisik (p value 0,000), dan Status Merokok (p value 0,005). date: 2016 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka department: Fakultas Ilmu Kesehatan thesis_type: bachelor thesis_name: other referencetext: Aekplakorn, W,. & Hogan, M.C. (2007). Trend in Obesity and Association with Education and Urban or Rural Residence in Thailand. Obesity, 15, 3113-3121. Almatsier, S. (2009). Prinsip Dasar Ilmu Gizi. Jakarta: Gramedia Pustaka. Almatsier, S., Soetardjo, S., & Soekatri, M. (2011). Gizi Seimbang dalam Daur Kehidupan. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama. Arambepola, C., Ekanayake, R., & Fernando, D. (2006). Gender Differentials of Abdominal Obesity Among The Adults in The District Colombo, Sri Lanka. Preventive Medicine, Vol. 44 (2), 129-134. Arisman. (2008). Gizi dalam Daur Kehidupan. Jakarta: EGC. Arundhana, A., I. (2010). Hubungan Perilaku Gizi Seimbang dengan Kejadian Obesitas pada Dosen Universitas Hasanuddin Tahun 2010. Skripsi. Universitas Hasanuddin. Makassar. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes). (2007). Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2007. Pedoman Pengukuran dan Pemeriksaan, Riset Kesehatan Dasar 2007. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes). (2007). Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas). 2007. Laporan Nasional 2007. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes). (2010). Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2010. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan (Balitbangkes). (2013). Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013. Jakarta: Kementrian Kesehatan Republik Indonesia. Besson, H., Ekelund, U., & Luan, J. (2009). A Cross Sectional Analysis of Physical Activity and Obesity Indicators in European Participants of the EPIC-PANACEA Study. Int J Obes (Lond), 33, 497-506. Bowen, L., Taylor, A.E., Sullivan, R., & Ebrahim, S. (2015). Associations between Diet, Physical Activity, and Body Fat Distribution: A Cross-Sectional Study in An Indian Population. BioMed Central Public Health, 15, 281. British Broadcasting Corporation (BBC) Indonesia. (2014). Tingkat Obesitas Indonesia Nomor 10 Dunia. http://www.bbc.com/indonesia/majalah/2014/05/140529_iptek_indonesia_obesitas. Brown, J.E. (2005). Nutrition Through The Life Cycle. United State of America: Thompson Wadswoth. Brunner, E.J., Chandola, T., & Marmot, M.G. (2007). Prospective Effect of Job Strain on General and Central Obesity in the Whitehall II Study. American Journal of Epidemiology, 165, 828-837. Burhan, F.Z., Sirajuddin, S., & Indriasari, R. (2013). Pola Konsumsi terhadap Kejadian Obesitas Sentral pada Pegawai Pemerintahan di Kantor Bupati Kabupaten Jeneponto. Artiikel penelitian. Program studi Ilmu Gizi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanudin. Makassar. Chaston, T.B., Dixon, J.B. (2008). Factors Associated with Percent Change in Visceral versus Subcutaneous Abdominal Fat during Weight Loss: Findings from A Systematic Review. International Journal of Obesity, 32, 619-628. Chen, Y-M., Ho, S.C., Lam, S.S.H., & Chan, S.S.G. (2006). Validity of Body Mass Index and Waist Circumference in The Classification of Obesity Compared to Percent Body Fat in Chinese Middle-Aged Women. International Journal of Obesity, 30, 918-925. Chiolero, A., Faeh, D., Paccaud, F., & Cornuz J. (2008). Consequences of smoking for body weight, body fat distribution, and insulin resistance. The American Journal of Clinical Nutrition, 87, 801-9. Christina, D. (2008). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Obesitas pada Pekerja Onshore Pria Perusahaan Migas X di Kalimantan Timur Tahun 2008 (Analisis Data Sekunder). Skripsi. Universitas Indonesia. Depok. [Depkes RI] Departemen Kesehatan Republik Indonesia. (2010). Laporan Hasil Riset Kesehatan Dasar Indonesia (RISKESDAS) 2010. Jakarta (ID): Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Departemen Kesehatan RI. Damanik, K.T. & Aritonang, E.Y., & Siregar, A. (2014). Faktor Risiko yang Menyebabkan Kejadian Gizi Lebih pada Mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat USU tahun 2014. Jurnal Kesehatan Masyarakat USU. Universitas Sumatra Utara. Medan. David J. (2000). Wellnes Concepts and Applications, 3rd. Di dalam Pujiati, S. (2010). Prevalensi dan Faktor Risiko Obesitas Sentral pada Penduduk Dewasa Kota dan Kabupaten Indonesia tahun 2007. Demerath, E.W. (2007). Anatomical Patterning of Visceral Adipose Tissue: Race, Sex, and Age Variation. Obesity, 15, 2984-2993. Demerath, E.W., Shen, W., Lee, M., & Choh, A.C. (2007). Approximation of Total Visceral Adipose Tissue with Single Magnetic Resonance Image. Am J Clin Nutr, 85, 362-8. Erem, C. Et al. (2004). Prevalence of Obesity and Associated risk Factors in A Turkish Population (Trabzon City, Turkey). Obesity, 12, 1117-1127. Fitriah, A. Hubungan Asupan Zat Gizi Makro dan Serat dengan Kejadian Obesitas pada Penduduk Usia > 18 Tahun di Provinsi Sumatra Barat, Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Sulawesi Selatan Tahun 2010 (Analisis Data Riskesdas 2010). (2013). Skripsi. Universitas Indonesia. Depok. Fridawanti, Angela P. (2016). Hubungan antara Asupan Energi, Karbohidrat, Protein,dan Lemak terhadap Obesitas Sentral pada Orang Dewasa di Desa Kepuharjo, Kecamatan Cangkringan, Yogyakarta. Skripsi. Universitas Sanata Darma.Yogyakarta. Gibney, M.J. (2009). Gizi Kesehatan Masyarakat. Jakarta: EGC. Gibney, Michael J, Margetts, Barrie M. (2009). Gizi Kesehatan Masyarakat. Alih bahasa oleh Andry Hartono. Jakarta: EGC. Guallar-Castillon, P., Rodriguez-Artalejo, F., Fornes, N.S. (2007). Intake of Fried Foods is Associated with Obesity in Cohort of Spanish Adults from The European Prospective Investigation into Cancer and Nutrition. Am J clin Nutr. 86, 198-205. Gutierrez-fisac, J.L., Lopez, E., Banegas, J.R., Graciani, A., Rodriguez-Artalejo, F. (2004). Prevalence of Overweight and Obesity in Eldery People in Spain. Obesity, 12, 710-715. Guyton. (2007). Fisiologi Kedokteran. Jakarta: EGC Harikedua, V.T., & Tando, N.M. (2012). Aktivitas Fisik dan Pola Makan dengan Obesitas Sentral pada Tokoh Agama di Kota Manado. Gizido vol. 4, 289-298. Hasriana., Sukriyadi., & Yusuf., H.M. (2014). Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Obesitas Sentral di Poliklinik Pabrik Gula Camming PTP Nusantara X (Persero) Kabupaten Bone. Jurnal Ilmiah Kesehatan Diagnosis Vol. 5(5), 594-600. Irianti, Monica T. (2016). Hubungan antara Status Merokok terhadap Obesitas Sentral pada Orang Dewasa Sehat di Desa Kepuharjo Kecamatan Cangkringan Yogyakarta. Skripsi. Universitas Sanata Darma. Yogyakarta. Istiqamah, N., Sirajuddin, S., & Indriasari, R. (2013). Hubungan Pola Hidup Sedentarian pada Pegawai Pemerintahan Di Kantor Bupati Kabupaten Jeneponto. Universitas Hasanuddin. Makassar. Jafar, N. (2011). Sindrom Metabolik. Skripsi. Universitas Hasanuddin. Makassar. Janghorbani, M., Amini, M., Willet, W.C., & Gouya, M.M. (2007). First Nationwide Survey of Prevalence of Overweight, Underweight, and Abdominal Obesity in Iranian Adults. Obesity Vol. 15, 2797-2808. Kantachuvessiri A et al. (2005). Factors associated with Obesity among Workers in A Metropolitan Waterworks Authority. Di dalam Hasriana., et al. (2014). Faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Obesitas Sentral di Poliklinik Pabrik Gula Camming PTP Nusantara X (Persero) Kabupaten Bone. Kelly, T. (2008). Global Burden of Obesity in 2005 and Projection to 2030. International Journal of Obesity, 32, 1431-1437. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2014). Angka Kecukupan Gizi yang Dianjurkan bagi Bangsa Indonesia. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Kim, J.W., Shim, K.W., & Yoon, Y.S. (2012). Cigarette Smoking Increases Abdominal and Visceral Obesity but Not Overall Fatness: An Observational Study. Plo5 ONE 7(9), Klein, S., Allison, D.B., Heymsfield., S.B., Kelley, D.E., & Leibel, R.E. (2007). Waist Circumference and Cardiometabolic Risk: A Consensus Statement from Shaping America’s Helath: Association for Weight Management and Obesity Prevention ; NAASO, The Obesity Society; The American Society for Nutrition; and The American Diabetes Association. Am J Clin Nutr, 85, 1197- 202. Koh-Banerjee, P. et al. (2003). Prospective study of the association of changes in dietary intake, physical activity, alcohol consumption, and smoking with 9-y gain in waist circumference among 16.587 US men. The American Journal of Clinical Nutrition, 78:719-727. Kuk, J.L., Lee, S.J., Heymsfield, S.B. (2005). Waist Circumference and Abdominal Adipose Tissue Distribution: Influence of Age and Sex. Am J Clin Nutr. 81, 1330-4. Lahino, H.L. (2014). Perbedaan antara Obesitas Sentral dan Non Obesitas Sentral terhadap kejadian Hipertensi pada Kelompok Usia 35-64 Tahun di Kelurahan Cibubur, Jakarta Timur Tahun 2014. Skripsi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta. Listiyana, D.A., Mardiana., Prameswari, N.G. (2013). Obesitas Sentral dan Kadar Kolesterol Darah Total. Jurnal Kesehatan Masyarakat, kemas 9, 37-43. Mustamin. (2010). Asupan Energi dan Aktivitas Fisik dengan Kejadian Obesitas Sentral pada Ibu Rumah Tangga di Kelurahan Ujung Pandang Baru Kecamatan Tallo Kota Makassar. Media Pangan, Vol. X , Edisi 2, Juli-Desember 2010. Mustellin, L. (2009). Physical Activity Reduces The Influence of Genetic Effects on BMI and Waist Circumference: A Study in Young Adult Twins. Int J Obes, 33, 29-36 Notoatmodjo,S. (2010). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta. Novitasary, Meiriyani., Mayulu, Nelly., Kawengian, Shirley. (2013). Hubungan antara Aktivitas Fisik dengan Obesitas pada Wanita Usia Subur Peserta JAMKESMAS di Puskesmas Wawonasa Kecamatan Singkil Mando. Jurnal e- Biomedik (eBM), Volume I (2), 1040-1046. Nurmalina, R., & Bandung V. (2011). Pencegahan dan Manajemen Obesitas panduan untuk Keluarga. Jakarta: Gramedia. Power, Hilary J. (2005). Human Nutrition, 11th Edition. New York, Elsevier, Churchill Livingstone. Pujiati, S. (2010). Prevalensi dan Faktor Risiko Obesitas Sentral pada Penduduk Dewasa Kota dan Kabupaten Indonesia tahun 2007. Tesis. Universitas Indonesia. Depok Rahmawati, D. (2015). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Kejadian Obesitas Sentral pada Mahasiswa Program Studi Kesehatan Masyarakat UIN Syarif Hidayatullah Jakarta Angkatan 2012-2014. Skripsi. Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah. Jakarta Rahmawati, N. (2009). Aktivitas Fisik, Konsumsi Makanan Cepat Saji (Fastfood), dan Keterpaparan Media serta Faktor-Faktor Lain yang Berhubungan dengan Kejadian Obesitas pada Siswa SD Islam Al-Azhar 1 Jakarta Selatan Tahun 2009. Skripsi. Universitas Indonesia. Depok. Rahmawati., & Sudikno. (2008). Faktor-Faktor yang Berpengaruh terhadap Status Gizi Obesitas pada Orang Di Kota Depok Dewasa tahun 2007. Gizi Indonesia 31(1), 35-48. Ramayulis, R. (2014). Slim is Easy. Jakarta: Penebar Swadaya Grup. Riserus, U. & Ingelsson E. (2007). Alcohol Intake, Insulin Resistance, and Abdominal Obesity in Elderly Men. US National Library of Medicine National Institutes of Health, 15, 1766-1773. Ritapurnamasari., Sirajuddin, S., & Najamuddin, U. (2013). Hubungan Pengetahuan, Status Merokok, dan Gejala Stres dengan Kejadian Obesitas Sentral pada Pegawai Pemerintahan di Kantor Bupati Kabupaten Jeneponto. Universitas Hasanudin Rosiana, Dhita I. (2012). Hubungan Status Merokok, Aktivitas Fisik, Asupan Zat Gizi, Konsumsi Alkohol dengan IMT pada Mahasiswa Fakultas Teknik Universitas Indonesia Tahun 2012. Skripsi. Universitas Indonesia. Depok. Rosmond R, Bjorntrop P (2003). Occupational status, Cortisol Secretory Pattern and Visceral Obesity in Middle-aged Men. Di dalam Sugianti, E. (2009). Faktor Risiko Obesitas Sentral pada Orang Dewasa di Sulawesi Utara, Gorontalo dan DKI Jakarta. Saraswati, I. (2012). Perbedaan Karakteristik Usia,Asupan Makanan, Aktivitas Fisik, Tingkat Sosial Ekonomi, dan Pengetahuan Gizi pada Wanita dengan Kelebihan Berat Badan antara Di Desa dan Kota. Skripsi. Uviversitas Diponegoro. Semarang. Sherina, M.S., Lekhraj, R. (2009). The Prevalence and Factors Associated with Obesity Among Adult Woman in Selangor, Malaysia. Asia Pacific Family Medicine, 8(2) Sherwood, L. (2012). Fisiologi Manusia dari Sel ke Sistem, Pembuluh Darah dan Tekanan Darah. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC, 297-340. Soegih, R., & Wiramidhardja, K.K. (2009). Obesitas: Permasalahan dan Terapi Obesitas. Bandung: Sagung Seto Sonmez, K et al. (2003). Which method should be used to determinate the obesity, in patients with coronary artery disease? (body mass index, waist circumference or waist-hip ratio). Di dalam Sugianti, E. (2009). Faktor Risiko Obesitas Sentral pada Orang Dewasa di Sulawesi Utara, Gorontalo dan DKI Jakarta. Sugianti, E. (2009). Faktor Risiko Obesitas Sentral pada Orang Dewasa di Sulawesi Utara, Gorontalo dan DKI Jakarta. Skripsi. Institut Pertanian Bogor. Bogor Sunarti, & Maryani, E. (2013). Rasio Lingkar Pinggang dan Pinggul dengan Penyakit Jantung Koroner di RSUD Kabupaten Sukoharjo. Buletin Penelitian Sistem Kesehatan 16 Sundari, E., Masdar, H., & Rosdiana, D. (2015). Angka Kejadian Obesitas Sentral pada Masyarakat Kota Pekanbaru. Jurnal Morfologi Fakultas Kedokteran Vol. 2, (2) Oktober 2015. Supariasa, I.D.N.., Bakri, B., & Fajar, I, (2001). Penilaian Status Gizi. Jakarta: EGC Tchernof, A., & Despres, J-P. (2013). Pathophysiology of Human Visceral Obesity: An Update. The American Physiological Society, 93, 359-404. Tiala, M.E.A.R.P., Tanudjaja, G.N., & Kalangi, S.J.R. (2013). Hubungan antara Aktivitas Fisik dengan Lingkar Pinggang pada Siswa Obes Sentral. Journal e- Biomedik (eBM), Vol.1, 455-460. Trisna, I., Hamid, S. (2009). Faktor-faktor yang Berhubungan dengan Obesitas Sentral pada Wanita Dewasa (30-50 tahun) Di Kecamatan Lubuk Sikaping Tahun 2008. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 3(2), 68-71. Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka Jakarta. http://uhamka.ac.id Veghari, G., Sedaghat, M., Joshaghani, H. (2010). The Prevalence and Associated Factors of Central Obesity in Northen Iran. Iranian Cardiovascular Research Journal. 4, 4. Von Eyben FE et al. (2003). Intra-abdominal obesity and risk factors: a young study of young adults. Di dalam Sugianti, E. (2009). Faktor Risiko Obesitas Sentral pada Orang Dewasa di Sulawesi Utara, Gorontalo dan DKI Jakarta. Wang, H., Wang, J., Liu, M-M., Wang, D., & Liu, Y-Q. (2012). Epidemiology of General Obesity, Abdominal Obesity and Related Risk Factors in Urban Adults from 33 Communities of Northeast China: The CHPSNE Study. BioMed Central Public Health Journal, 12, 1-10. Wang, Y., Rimm, EB., Stampfer MJ., Willet WC., & Hu FB. (2005). Comparison of abdominal adiposity and overall obesity in predicting risk of type 2 diabetes among men. Am J Clin Nutr, 81, 555-563. Wannamethee, S.G., Shaper, A.G., Morris, R.W., Whincup, P.H. (2005). Measure of Adiposity in The Identification of Metabolic Abnormalities in Elderymen. Am J Clin Nutr. 81, 1313-1321. Wildman, R.P et al (2005). Are Waist Circumference and Body Mass Index Independetly Associated with Cardiovaskular Disease Risk in Chinese Adults? Am J Clin Nutr. 82:1195-202 Wildman, R.P., Gu, D., Reynolds, K., Duan, X., He, J. (2004). Appropiate Body Mass Index and Waist Circumference Cut Offs for Categorization of Overweight and Central Adiposity Among Chinese Adults. Am J Clin Nutr. 80:1129-1136 World Health Organization (WHO). (2000). Obesity: Preventing and Managing the Global Epidemic. Report of a WHO consultation. Geneva, Switzerland. World Health Organization (WHO). (2005). Obesity and Overweight. (online). http://www.who.int World Health Organization (WHO). (2006). Working Together for Health, The World Health Report 2006. France, World Health Organization. World Health Organization (WHO). (2008). Waist Circumference and Waist-hip Ratio: Report of A WHO Expert Consultation. Geneva, World Health Organization. World Health Organization (WHO). (2010). Global Physical Activity Quistionarre, Analysis Guide. Geneva (CH). World Health Organization Western Pacific Region. (2005). International Association for The Study of Obesity and International Obesity Task Force. The Asia-Pasific perspective: Redefining obesity and its treatment. Crows Nest, NSW, Australia: Health Communication Australia. Xu, F., Yin, X.M., & Wang, Y. (2007). Association between Amount of Cigarettes Smoked and Overweight, Central Obesity among Chinese Adults in Nanjing, China. Asia Pac J Clin Nutr, 16(2), 240-247. Yuniastuti, A. (2008). Gizi dan Kesehatan. Yogyakarta: Graha Ilmu. citation: Handayani, Pipid dan Rahayu, Leni Sri dan Sofyaningsih, Mira (2016) Hubungan Asupan Lemak, Asupan Serat, Aktivitas Fisik, dan Status Merokok dengan Kejadian Obesitas Sentral pada Karyawan UHAMKA Kampus Limau Jakarta Tahun 2016. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. DR. Hamka. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/15564/1/FIKES_GIZI_1205025055_PIPID%20HANDAYANI.pdf