eprintid: 15549 rev_number: 8 eprint_status: archive userid: 3868 dir: disk0/00/01/55/49 datestamp: 2022-06-30 03:24:41 lastmod: 2022-06-30 03:24:41 status_changed: 2022-06-30 03:24:41 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Jinan, Taufan Azkia creators_name: Martaferry, Martaferry title: Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keluhan Muscoloskeletal Disorders Pada Petugas Angkut (Porter) Barang Di Stasiun Jatinegara Jakarta Timur Tahun 2016 ispublished: pub subjects: RA0421 subjects: Skripsi divisions: 13201 abstract: Pada pekerjaan yang aktifitasnya bersifat manual, manusia dituntut untuk mempunyai kemampuan lebih khususnya pada otot dan tulang karena otot dan tulang merupakan dua alat yang sangat penting dalam bekerja. Akan tetapi manusia memiliki kemampuan dan keterbatasan, sehingga pada pekerjaan manual, sering ditemukan permasalahan yang berkaitan dengan keluhan/gangguan pada sistem otot dan tulang (musculoskeletal). Gangguan musculoskeletal atau biasa dikenal dengan gangguan otot tulang rangka adalah gangguan pada bagian otot rangka yang disebabkan karena otot menerima beban statis secara berulang dan terus menerus dalam jangka waktu yang lama dan akan menyebabkan keluhan pada sendi, ligamen dan tendon. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor primer dan faktor individu dengan terjadinya keluhan muscoloskeletal disorders pada petugas angkut barang di stasiun Jatinegara Jakarta Timur tahun 2016. Penelitian ini menggunakan desain studi cross sectional yang dilakukan di Pasar stasiun Jatinegara selama bulan Juni – Desember 2016. Instrumen penelitian ini menggunakan kuesioner Nordic body map (NBM)dan lembar observasi Ovako Working Analysis System (OWAS). Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara dan pengukuran langsung di tempat penelitian dengan analisis univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa keluhan MSDs yang berisiko (72%),usia pekerja ≥35 tahun (68%), masa kerja >5 tahun (60%). Hasil uji statistik menunjukkan ada hubungan bermakna antara, umur (Pvalue 0,000) dan masa kerja (Pvalue 0,003). Kesimpulan, usia dan masa kerja menunjukkan adanya hubungan yang bermakna dengan keluhan gangguan otot tulang rangka. Saran, sebaiknya pengelola pasar agar secepatnya menyusun pembentukkan pos kesehatan kerja dan demo kesehatan kerja agar risiko yang ditimbulkan dapat diminimalisir. date: 2016 date_type: completed full_text_status: public institution: Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA department: Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan thesis_type: bachelor thesis_name: other referencetext: ACGIH. (2007). Threeshold Llimit Values. TLVs® and BEIs ® Book. Available: www.washingtonsafepatienthandling.org/images/acgih_lifit ng_tlv.pdf Anggraeni, (2015). Gambaran Tingkat Resiko Ergonomi Terhadap Terjadinya Keluhan MSDs Pada Pekerja Mekanik Unit Produksi TCW Di PT GMF AERO ASIA Tahun 2015. Skripsi. Ciputat : Fakultas Kedokteran dan Ilmu kesehatan Universitas Islam Syarif Hidayatulla Jakarta Ariani. (2008). Gambaran Risiko Msuculoskeletal Disorders (MSDs) Pada Tukang Angkut barang (porter) di Stasiun Jatinegara jakarta Tahun 2008. Skripsi. Depok: Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia. Bridger, (2003). Indtroduction to Ergonomics 2nd Edition. London and New york : Taylor&Francis. Budiman, (2015). Analisis Penilaian Tingkat Resiko Ergonomi Pada Pekerja Konstruksi Proyek Ruko Graha Depok Tahun 2015. Skripsi Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta. Bukhori. 2010. Hubungan Faktor Individu dengan Keluhan Muskoluskeletal Disorders pada Tukang Angkut Beban Penambang di Kecamatan Cilograng Kabupaten Lebak-Banten Tahun 2010. Skripsi. Jakarta: UIN Syarif Hidayatullah. Cohen, et al. (1997). Elements of Ergonomics Programs. A Primer Based on Workplace Evaluations of Musculoskeletal Disorders. Amerika: U.S Departement of Health and Human Services. NIOSH Hendra; (2009). Risiko Ergonomi dan Keluhan Musculoskeletal Disorders (MSDs) pada Pekerja Panen Kelapa Sawit Tahun 2009. Prosiding Seminar Nasional Ergonomi IX c TI-UNDIP. Available: http://staff.ui.ac.id/internal/13225581/publikasi/D11.Pdf Diakses Rabu 28 September 2016 pukul 11:13 WIB http://ergonomi-fit.blogspot.co.id/2012/01/analisis-postur-kerja-owas.html. Diakses tanggal 25 September 2016 pukul 21.00 http://www.safework.sa.gov.au/uploaded_files/CoPHazardousManual Tasks.pdf (diakses pada 10 Oktober 2016 jam 20:13) Humantech Inc. (1995). Applied Ergonomic Training Manual. Berkeley Vale Australia : Protector and Gamble Inc. ILO. 2013. The Prevention of Occupational Diseases [Online]. Available: www.ilo.org/wcmsp5/groups/public/wcms_204755.pdf Karhu, O.(1981).Observing Working Posture in Industry: Example of OWAS Application. Applied Ergonomics. 12. Page 13-17. Manual Guidelines of OWAS available at http://turva.me.tut.fi/owas Kuntodi (2008), Cumulative Trauma Disorders (CTDs). Available http://konsulhiperkes.wordpress.com/2008/12/31/cumulative-trauma-disorers-ctds/ diakses : Rabu, 28 September 2016 pkl 10:48 Li, (1999). A Practical Method For The Assesment Of Work-Related Musculoskeletal Risks – Quick Exposure Check (QEC). In: Proceedings Of The Human Factorsand Ergonomics Society 42nd Annual Meeting, October 5-9. Chicago. Nurmianto, (2004). Ergonomi Konsep Dasar dan Aplikasinya. Edisi ke 2. Surabaya: Guna Widya. Osborne, (1995). Ergonomic at Work. Chicester, UK. Jhon willey & Sons, Ltd OSHA. (2002). Ergonomic: The Study of work. US Departement of Labor Occupational Safety and Health Administration. OSHA 3125. Pheasant, Stephen. (1991). Ergonomics, Work, and Health. Aspen Publiser Inc, USA. Priastika, A. T. 2012. Analisis Tingkat Risiko Ergonomi Pada Aktivitas Manual Handling di PT Ceva Logistik Indonesia Site Michelin Pondok ungu Bekasi Tahun 2012. Skripsi. Universitas Indonesia. Depok. Fakultas Kesehatan Masyarakat. Pujadi, Tri, Harisno Dan Erik Sugiarto .2009. Aplikasi Sistem Informasi K3 dengan Metode OWAS. Seminar Nasional Aplikasi Teknologi Informasi 2009, ISSN: 1907-5022. Rahardjo. 2009. Risiko Ergonomi dan Keluhan Muscoluskeletal Disorders (MSDs) pada Pekerja Panen Kelapa Sawit Tahun 2009. Avaiable http://staff.ui.ac.id/internal/13225581/publikasi/D11.Pdf. Senin, 01 Agustus 2016 pukul 14.00 wib Suma’mur P.K. (1989). Ergonomic Untuk Meningkatkan Produktifitas Kerja. Jakarta: Prestasi Pustaka Tarwaka. 2011. Ergonomi Industri, Dasar – Dasar Pengetahuan Ergonomi dan Aplikasidi Tempat Kerja Ed 1, Cet. 2. Surakarta : Harapan Press. Widyastuti. 2010. Faktor yang Berhubungan dengan Keluhan Muskuloskeletal pada Buruh Angkut Sayur di Jalan Pedamaran Pasar Johar 2009. Skripsi. Semarang: Universitas Negeri Semarang citation: Jinan, Taufan Azkia dan Martaferry, Martaferry (2016) Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Keluhan Muscoloskeletal Disorders Pada Petugas Angkut (Porter) Barang Di Stasiun Jatinegara Jakarta Timur Tahun 2016. Bachelor thesis, Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. HAMKA. document_url: http://repository.uhamka.ac.id/id/eprint/15549/1/FIKES_KESMAS_1405017013_TAUFAN%20AZKIA%20JINAN.pdf